CEK FAKTA: Ilmuwan China Sukses Kloning Naga?
Gambar naga dalam video tersebut dihasilkan oleh perangkat kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI).
Beredar sebuah video di media sosial Twitter yang diklaim sebagai keberhasilan ilmuwan China membuat kloning seekor naga. Dalam video memperlihatkan reptil bersayap berwarna putih yang dikaitkan sebagai naga.
Unggahan tersebut dilengkap dengan narasi sebagai berikut:
-
Apa yang ditemukan di China selatan? Sebuah fosil buaya yang telah punah ditemukan dengan kondisi terpenggal di China selatan.
-
Apa yang ditemukan oleh ilmuwan di China? Ilmuwan menemukan fosil larva cacing yang hidup sekitar 500 juta tahun lalu.
-
Apa yang dituduhkan oleh Kementerian Keamanan Negara China? Kementerian Keamanan Negara mengatakan beberapa negara telah menargetkan penduduk China karena “motif tersembunyi.”
-
Apa yang ditemukan di China baru-baru ini? Spesies Baru Titanosaurus Ditemukan di China, Hidup di Zaman Kapur Ahli paleontologi di Tiongkok menemukan fragmen fosil dari genus dan spesies baru dinosaurus sauropoda titanosaurian yang hidup di Bumi selama periode Kapur.
-
Apa yang ditemukan para ilmuwan pada Tembok Besar China? Sebuah penelitian yang diterbitkan pada 8 Desember di jurnal Science Advances mengungkapkan, peneliti sedang mencari cara terbaik untuk melindungi Tembok Besar China dari angin dan erosi. Mereka mencatat struktur tersebut "sebagian besar dihuni oleh biocrust."
-
Bagaimana para ilmuwan mengungkap rahasia Tembok Besar China? Para peneliti menggunakan kombinasi teknik kromatografi dan analisis isotop.
"Kenapa di China sangat maju dalam hal Cloning dan Hybrid hewan ? Karena mereka gak suka dihalangi oleh para Agamawan."
Penelusuran
Setelah dilakukan penelusuran, klaim ilmuwan China berhasil mengkloning seekor naga adalah keliru. Dikutip dari kompas.com, berdasarkan akun Twitter dari pemeriksa fakta @hoaxeye, tidak benar bahwa ilmuwan China telah berhasil melakukan kloning naga.
Gambar naga dalam video tersebut dihasilkan oleh perangkat kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI).
Lebih lanjut, akun @hoaxeye menunjukkan kejanggalan proporsi pada bagian jari naga di video itu. Kejanggalan ini menjadi indikasi bahwa gambar itu dihasilkan AI, bukan foto asli.
Kesimpulan
Klaim ilmuwan China berhasil mengkloning seekor naga adalah tidak benar alias hoaks. Faktanya, gambar naga dalam unggahan yang beredar dihasilkan dari perangkat kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI).
Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan. Pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Referensi
https://twitter.com/hoaxeye/status/1653790280691200000
https://www.kompas.com/cekfakta/read/2023/05/05/133000482/-hoaks-video-ilmuwan-china-berhasil-kloning-naga?page=all#page2