Asteroid Besar akan Jatuh ke Bumi Pekan Ini, Catat Waktunya
Batu luar angkasa itu akan melintas sekitar 4.000 kilometer di atas permukaan Bumi. Asteroid tersebut menjadi batu luar angkasa keempat yang berada paling dekat dengan Bumi.
Badan luar angkasa Amerika Serikat, NASA, mengatakan sebuah asteorid sedang mengarah menuju Bumi.
Asteroid 2023 BU itu dilihat Pusat Penelitian Benda Dekat Bumi (CNEOS) NASA pada 21 Januari dan dijadwalkan akan melewati Bumi pada Jumat 27 Januari pukul 12.30.
-
Apa yang sedang direncanakan oleh para ilmuwan tentang asteroid? Rencana ini pada dasarnya sudah dicanangkan lama. Namun tak kunjung terealisasi karena beragam faktor. Ide dasar untuk mengubah asteroid yang berotasi menjadi ‘habitat baru’ di luar angkasa sudah ada sejak lama. Maksud dari habitat baru ini adalah untuk dijadikan stasiun luar angkasa.
-
Asteroid sebesar apa yang melintasi Bumi? Sebuah asteroid yang hampir sebesar Piramida Giza sedang dalam perjalanan melintasi Bumi hari ini, dan NASA telah memberikan peringatan terkait hal tersebut.
-
Asteroid apa yang baru ditemukan oleh para ilmuwan? Para ilmuwan dari Asteroid Institute (Institut Asteroid) dan Universitas Washington telah menemukan 27.500 benda langit yang baru diidentifikasi menggunakan teknologi canggih.
-
Dimana lokasi sebagian besar asteroid yang ditemukan? Kebanyakan dari asteroid lain yang diidentifikasi berada di sabuk asteroid utama yang berada di antara orbit Mars dan Jupiter.
-
Bagaimana NASA melacak pergerakan asteroid? NASA sering melakukan pengawasan objek dekat Bumi (NEO), seperti 2024 JY1.
-
Mengapa para ilmuwan ingin mengubah asteroid menjadi stasiun luar angkasa? Maksud dari habitat baru ini adalah untuk dijadikan stasiun luar angkasa.
Laman Joe.co.uk, melaporkan, batu luar angkasa itu akan melintas sekitar 4.000 kilometer di atas permukaan Bumi. Asteroid tersebut menjadi batu luar angkasa keempat yang berada paling dekat dengan Bumi.
Tapi tenang, CNEOS mengatakan kita tidak perlu panik. Asteroid berukuran sekitar 3-8 meter itu jika pun menabrak Bumi tidak akan berdampak apa-apa.
Menurut pakar luar angkasa NASA, asteroid yang lebih kecil dari 24 meter besar kemungkinan akan terbakar habis di atmosfer sebelum menghantam Bumi.
Meski begitu mereka yang ingin melihat asteroid itu melintas masih bisa menyaksikannya dengan Virtual Telescope Project (VTP).
VTP adalah teleskop robot yang berbasis di Ceccano, Italia, dan bisa diakses secara daring dari rumah.
Liputan langsung asteroid yang akan melintas itu dimulai hari ini 26 Januari pukul 7.15.
Baca juga:
Awalnya Dikira Batu Berisi Emas, Tapi Ternyata Nilainya Jauh Lebih Berharga
Asteroid Ini Simpan Rahasia Asal Usul Kehidupan di Bumi
Asteroid "Penghancur Planet" Bersembunyi di Balik Sinar Matahari, Bisa Mengancam Bumi
Jatuhnya Asteroid di Planet Mars Ungkap Rahasia Mengejutkan
Nasa Klaim Jadi Penyelamat Bumi karena Berhasil Belokkan Arah Asteroid
Bisakah Sebuah Asteroid Menghancurkan Bumi? Ilmuwan Punya Penjelasannya
Asteroid yang Dulu Musnahkan Dinosaurus Picu Tsunami Global Setinggi 1,6 Kilometer
NASA Girang Pesawat Luar Angkasanya Berhasil Tabrak Asteroid, Ini Alasannya