China bongkar penjualan vaksin ilegal senilai Rp 1,1 triliun
Vaksin abal-abal itu memicu efek samping berbahaya bagi bayi
Pemerintah China berhasil membongkar penjualan vaksin ilegal yang disinyalir senilai USD 88 juta (setara Rp 1,1 triliun) di 24 provinsi. Adanya vaksin ilegal diketahui saat bocah laki-laki tewas setelah divaksin.
Tewasnya bocah tersebut berbuntut marahnya para orang tua dan meminta pemerintah untuk mengusut tuntas hal tersebut.
-
Apa yang ditemukan di China selatan? Sebuah fosil buaya yang telah punah ditemukan dengan kondisi terpenggal di China selatan.
-
Apa yang ditemukan di China baru-baru ini? Spesies Baru Titanosaurus Ditemukan di China, Hidup di Zaman Kapur Ahli paleontologi di Tiongkok menemukan fragmen fosil dari genus dan spesies baru dinosaurus sauropoda titanosaurian yang hidup di Bumi selama periode Kapur.
-
Apa yang dituduhkan oleh Kementerian Keamanan Negara China? Kementerian Keamanan Negara mengatakan beberapa negara telah menargetkan penduduk China karena “motif tersembunyi.”
-
Kenapa ada makam orang Cina di Karimunjawa? Pada sebuah tegalan di Dusun Karimunjawa, terdapat peninggalan kuburan Cina. Masyarakat tidak mengenal lagi tokoh-tokoh yang dimakamkan di sana.
-
Apa yang dimaksud dengan peribahasa China bijak? Peribahasa China Bijak 1. "Jangan takut tumbuh perlahan, takutlah hanya berdiri diam." 2. "Ada dua jenis manusia sempurna: mereka yang sudah mati, dan mereka yang belum lahir." 3. "Makin banyak kamu berkeringat dalam latihan, makin sedikit kamu berdarah dalam pertempuran." 4. "Kau mendapatkan apa yang kau bayar." 7. "Pilih pekerjaan yang kamu sukai dan kamu tidak akan pernah harus bekerja sehari pun dalam hidupmu." 8. "Jangan pernah menilai seseorang dari penampilannya." 9. "Perjalanan seribu mil dimulai dengan langkah pertama." 10. "Kesempatan mengetuk pintu hanya sekali."
-
Apa yang ditemukan oleh ilmuwan di China? Ilmuwan menemukan fosil larva cacing yang hidup sekitar 500 juta tahun lalu.
Dilansir dari BBC, Selasa (22/3), aparat mengatakan ratusan orang terlibat dalam kasus ini. Disebutkan pelaku membeli vaksin dalam jumlah besar dari produsen resmi.
Sayangnya, pelaku tidak menyimpan vaksin dengan baik sebelum dijual ke pembeli. Akibat penyimpanan kurang baik itu lah menimbulkan kerusakan pada vaksin yang menyebabkan efek samping berbahaya bagi pasien.
"Vaksin seperti ini memiliki efek samping dan bisa menyebabkan kelumpuhan bahkan kematian," kata petugas kepada kantor berita China Xinhua.
Vaksin ini dijual secara grosir dan disebutkan berguna untuk 25 jenis penyakit, di antaranya cacar air, hepatitis B, flu, polio, rabies dan meningitis. Hingga saat ini masih belum diketahui berapa banyak vaksin yang telah mencapai pasar.
Meski demikian, polisi setempat melaporkan, pelaku telah menjual vaksin ilegal tersebut selama empat tahun.
"24 Provinsi, hampir lima tahun beroperasi dan berapa banyak anak yang jadi korban? Ini merupakan kasus genocida terselubung! Kata-kata tidak dapat menggambarkan kemarahan saya," kata salah satu orangtua yang marah.
Dari hasil penyelidikan, pelaku merupakan mantan dokter bernama Pang (47) beserta anaknya yang merupakan lulusan fakultas ilmu kesehatan di Provinsi Shandong.
Kepercayaan publik mengenai sistem kesehatan dan keamanan pangan China sudah rusak oleh sejumlah skandal beberapa tahun terakhir. Terliebih pada 2008, ketika ditemukan melamin yang ditambahkan ke susu bubuk.
Akibat hal tersebut, enam bayi tewas dan 300 ribu anak jatuh sakit.
(mdk/ard)