Empat sedekah paling gila di dunia
Niatnya mulia, tapi kalau sedekahkan iPhone 6 ke kotak amal atau pakaian dalam mewah, tentu bikin heboh
Kejadian di China dua hari lalu bikin gempar jagat Internet. Seorang pria usia 30-an menyedekahkan sebuah telepon pintar merek iPhone 6 ke sebuah kotak amal kuil di Provinsi Guangdong.
Para pengunjung terkejut, lantaran harga ponsel produksi Apple Inc itu sangat mahal. Di Indonesia, seri 16 gigabita saja masih dijual di atas Rp 10 juta.
-
Bagaimana Amerika Serikat berusaha mencampuri urusan dalam negeri China? Laporan yang diterbitkan pada Rabu waktu setempat itu menggambarkan China sebagai "rezim yang represif," dengan mengklaim ada genosida di Xinjiang dan pembatasan kegiatan keagamaan tertentu.Dalam laporan tersebut juga menunjukkan peningkatan "anti-Semitisme" secara daring. "Ada hampir 200 juta penganut agama di China. Pemerintah China melindungi kebebasan beragama warga negara sesuai dengan hukum. Orang-orang dari semua kelompok etnis di China berhak sepenuhnya atas kebebasan beragama sebagaimana ditentukan oleh hukum," jelasnya.
-
Apa yang ditemukan di China selatan? Sebuah fosil buaya yang telah punah ditemukan dengan kondisi terpenggal di China selatan.
-
Kapan Amerika Serikat mempublikasikan laporan mengenai kebebasan beragama internasional yang ditujukan kepada China? Laporan yang diterbitkan pada Rabu waktu setempat itu menggambarkan China sebagai "rezim yang represif," dengan mengklaim ada genosida di Xinjiang dan pembatasan kegiatan keagamaan tertentu.Dalam laporan tersebut juga menunjukkan peningkatan "anti-Semitisme" secara daring.
-
Siapa yang mengecam langkah Amerika Serikat dalam melarang penggunaan perangkat lunak dan perangkat keras China dalam kendaraan otonom? Di sisi lain, pemerintah Tiongkok mengecam langkah ini dan menyatakan bahwa AS telah memperluas definisi keamanan nasional secara tidak adil.
-
Kenapa cecak diekspor ke China? China adalah importir besar cecak, tokek, dan spesies kadal yang diyakini berkhasiat meringankan berbagai penyakit.
-
Apa yang China lakukan untuk melawan pembatasan teknologi dari Amerika? China sebagai negara yang memiliki kapasitas komputasi terbesar kedua di dunia masih tetap mengembangkan teknologi di negaranya untuk meningkatkan ekonomi digital serta menangkal pembatasan teknologi dari Amerika.
Ternyata, situs akorra.com (27/3/2010) mencatat ada model sedekah lain yang lebih nyeleneh dan heboh dibandingkani kelakukan pria kaya asal China itu.
Niat orang-orang ini tentu mulia, membantu orang lain. Tapi cara sedekah itu dilakukan bikin kita geleng-geleng.
Mau tahu apa saja empat aksi sedekah menghebohkan dunia itu? Simak rangkumannya berikut ini:
Sedekah pakaian dalam
Biasanya orang menghibahkan pakaian pantas pakai buat orang yang tidak mampu. Tapi selebritis asal Amerika Serikat ini merasa model sedekah itu terlalu nanggung.
Kenapa tidak sekalian menyumbangkan pakaian dalam pada kaum papa. Baik itu celana dalam, BH, atau jenis-jenis jerohan lainnya.
Pelaku sedekah nyeleneh ini adalah Evangeline Lily. Bintang serial televisi asal Kota Los Angeles itu selain mendermakan pakaian-pakaian dalamnya, juga melelang jerohan yang pernah dia pakai. Hasil lelang tersebut disumbangkan pada yayasan amal.
Sedekahkan badan ke pria hidung belang
Kelakuan Maria Colina asal Chile ini lebih gila lagi. Dia merelakan tubuhnya 'dipakai' pria manapun yang berminat. Sesudah puas, mereka diminta menyumbangkan sejumlah uang untuk Yayasan yang menyantuni anak-anak difabel.
Aksi sedekah gila itu dilakukan Maria pada 2007 lalu. Dia berharap aksinya dapat mengumpulkan dana sejumlah USD 4.000 (setara Rp 51 juta).
Penggalangan amal ala Maria dikecam publik Chile. Belum diketahui apakah dia sukses dengan misinya membantu anak-anak cacat. Untuk diketahui, Maria ternyata seorang lady escort eksekutif di negara Amerika Selatan itu.
Pria Inggris nyaris sumbangkan testis
Demi membantu penggalangan dana di kotanya, Joe Cooper asal Ibu Kota Leicester, Inggris merelakan bulu kemaluannya dicukur empat tahun lalu. Bahkan, tanpa sadar dia hampir merelakan testisnya ikut dicukur.
Aksi gilanya itu dilakukan demi membantu rumah sakit lokal yang butuh tambahan dana operasional. Tidak pakai persiapan memadai, dia asal meminta lima kawannya mencukur kemaluannya sampai tandas dari bulu di kafe.
Joe selamat dari kebodohan yang tidak perlu. Namun di luar itu, dia sukses meraup sumbangan hingga 3.000 Pound Streling (setara Rp 60 juta) buat RS kotanya.
Â
Sumbangkan alis
Si Burgher merasa alis di atas kelopak matanya terus tumbuh. Karena terganggu, dan memang berniat beramal, pria asal Kota Indiana, Amerika Serikat ini menyumbangkan bulu-bulu dari wajahnya itu.
Bugher mendatangi penggalangan dana yang digelar Rotary Club. Dia mempersilakan tiap orang mencukur alisnya sekali dengan silet. Tiap orang berpartisipasi menyumbang USD 100.
Seperti dilansir NBC News, aksinya mencukur alis berhasil meraup USD 1.600 atau setara Rp 20 juta dari para donatur yang hadir dalam acara tersebut.
(mdk/ard)