Iran Bom Markas Mata-Mata Israel di Irak, Lokasinya Dekat Kantor Konsulat AS
Markas Mossad ini berada di Erbil, wilayah semi otonomi Kurdish.
Iran juga menyerang markas teroris ISIS di Suriah.
- Iran Beri Sinyal Bakal Balas Serangan Israel
- Terbongkar! Ini Janji Manis AS & Barat ke Iran Agar Tak Balas Kematian Ismail Haniyah, Tak Ditepati Akibatnya Israel Dibombardir
- Iran Batal Serang Israel dengan Rudal Jelajah Jarak Jauh Jika Syarat Ini Dipenuhi, Begini Tuntutannya
- Pejuang Palestina Serang Markas Komando IDF di Gaza, Pasukan Israel Kabur Terbirit-birit
Iran Bom Markas Mata-Mata Israel di Irak, Lokasinya Dekat Kantor Konsulat AS
Garda Revolusi Iran meluncurkan serangan rudal, menargetkan markas mata-mata Mossad atau mata-mata Israel di Irak. Menurut laporan media pemerintah Iran, IRNA, Garda Revolusi menyatakan pihaknya menyerang "markas spionase Mossad Israel" di Irak, selain itu juga menyerang "kelompok teroris" di Suriah.
"Korps Garda Revolusi Islam memgumumkan penghancurkan markas mata-mata (Mossad) dan perkumpulan kelompok teroris anti-Iran di sejumlah wilayah di kawasan dengan rudal balistik," menurut laporan IRNA pada Selasa (16/1).
"Markas ini telah menjadi pusat pengembangan operasi spionase dan perencanaan aksi teroris di kawasan," lanjut laporan tersebut, seperti dilansir TRT World.
Menurut laporan kantor berita Fars, markas Mossad yang dibom ini berada di wilayah Kurdish, Irak Utara. Menurut dewan keamanan Pemerintah Regional Kurdish, sedikitnya empat warga sipil tewas dan enam lainnya terluka dalam serangan di Erbil dan menyebut serangan itu sebuah "kejahatan".
Menurut sumber dari warga lokal, ledakan terdengar di daerah yang terletak 40 kilometer di timur laut Erbil, daerah semi otonomi Kurdish, di daerah dekat konsulat Amerika Serikat serta tempat tinggal warga sipil.
Foto: Azad Lashkari/Reuters
Garda Revolusi juga mengebom markas teroris di Suriah, sebagai aksi balasan atas dua bom bunuh diri di Iran bulan ini di mana ISIS mengklaim bertanggung jawab.
"Korps Garda Revolusi Islam telah mengidentifikasi lokasi-lokasi tempat berkumpulnya para komandan dan elemen utama yang berkaitan dengan operasi teroris baru-baru ini, khususnya ISIS, di wilayah Suriah yang diduduki dan menghancurkan mereka dengan menembakkan sejumlah rudal balistik," menurut laporan situs media Garda Revolusi, Sepah.