Iran tidak akan lagi tangkap perempuan tak berpakaian Islami
Iran tidak akan lagi tangkap perempuan tak berpakaian Islami. Pengumuman ini menjadi sinyal melonggarnya hukuman bagi kaum perempuan yang melanggar tata cara berpakaian sesuai aturan Islam di bawah kepemimpinan sosok moderat Presiden Hassan Rouhani.
Polisi Teheran, Iran, mengatakan mereka tidak akan lagi menangkapi perempuan yang tidak mematuhi cara berpakaian Islam, sesuai yang ditetapkan sejak Revolusi 1979.
Sebelumnya, wanita Iran diharuskan menutupi rambut mereka dan berpakaian panjang yang longgar. Pengumuman ini menjadi sinyal melonggarnya hukuman bagi kaum perempuan yang melanggar tata cara berpakaian sesuai aturan Islam di bawah kepemimpinan sosok moderat Presiden Hassan Rouhani.
-
Apa saja yang dilarang di Tajikistan terkait jilbab dan perayaan Lebaran? Majelis tinggi parlemen Tajikistan, Majlisi Milli, mengesahkan undang-undang yang melarang "pakaian asing" dan perayaan untuk dua hari raya besar Islam, yaitu Idulfitri dan Iduladha.
-
Kenapa Tajikistan melarang jilbab dan perayaan Lebaran? Majelis tinggi parlemen Tajikistan, Majlisi Milli, mengesahkan undang-undang yang melarang "pakaian asing" dan perayaan untuk dua hari raya besar Islam, yaitu Idulfitri dan Iduladha.
-
Siapa yang mau bertobat dengan menggunakan jilbab? Seorang banci yang bernama Surti (aslinya Surtono) mau bertobat, sehingga dia menghadap ke Pak Haji.Banci: "Pak Haji, ini saya mau bertobat..."Pak Haji: "Alhamdulillah akhirnya kamu mau jadi laki-laki sejati kembali."Banci: "Bukan itu Pak Haji, saya sekarang mau mulai pakai JILBAB."Pak Haji: "????!!!"
-
Siapa yang mengomentari masalah larangan jilbab di Kazakhstan? Presiden Kazakhstan, Kassym-Jomart Tokayev juga mengomentari masalah ini pada kongres guru nasional di ibu kota Astana, dengan mengatakan bahwa sekolah adalah lembaga pendidikan sebagai tempat untuk memperoleh pengetahuan, sementara keyakinan agama adalah masalah pribadi.
-
Bagaimana cara Tajikistan menegakkan larangan jilbab dan perayaan Lebaran? Kode tersebut sebelumnya tidak mencantumkan pemakaian jilbab atau pakaian religius lainnya sebagai pelanggaran. Radio Liberty's Tajik Service melaporkan pada 23 Mei hukuman bagi para pelanggar bervariasi mulai dari 7.920 somonis atau Rp12 juta untuk perorangan dan 39.500 somonis atau Rp60 juta untuk badan hukum.
-
Kenapa Tajikistan melarang penggunaan jilbab dan pakaian tradisional Islam? Undang-undang tersebut mencuri perhatian dunia Islam. Sebab, negara pecahan Uni Soviet itu penduduknya mayoritas adalah muslim. Presiden Tajikistan Emomali Rahmon baru saja menandatangani undang-undang yang melarang warga negaranya mengenakan hijab dan pakaian tradisional Islam lainnya.
Namun kelompok garis keras menentang pelonggaran aturan ini dan mereka masih mendominasi jajaran aparat keamanan dan pengadilan sehingga ada keraguan apakah aturan ini nantinya bisa sepenuhnya diterapkan.
"Mereka yang tidak memakai pakaian sesuatu aturan Islam tidak akan lagi ditahan dan kasus hukum mereka juga tidak akan diproses," ujar Kepala Polisi Jenderal Hussein Rahimi, seperti dikutip harian Sharq dan dilansir laman the Independent, Sabtu (30/12).
Kantor berita Tasnim menyatakan perempuan yang melanggar nantinya memang tidak akan ditangkap tapi diminta menghadiri kelas pengarahan dari polisi. Mereka yang berulang kali melanggar masih bisa juga ditahan dan aturan berpakaian yang ketat ini tetap berlaku di luar ibu kota.
Selama hampir 40 tahun, kaum hawa di Iran dipaksa menutup rambut dan memakai baju panjang longgar.
Tapi bagi wanita muda dan liberal, mereka mengenakan jilbab yang tidak sepenuhnya menutupi rambut mereka. Bahkan mengecat kuku mereka.
Biasanya polisi moral Iran (mirip dengan polisi syariah di Arab Saudi) akan menahan wanita yang melanggar cara berpakaian. Lalu keluarga mereka dipanggil untuk membawakan pakaian ganti.
Setelah itu, pelanggar disuruh menandatangani surat persetujuan agar mereka tidak mengulang pelanggaran lagi.
Selain wanita, pria juga bisa ditahan polisi. Biasanya karena pria mengenakan celana pendek atau bertelanjang dada.
Baca juga:
Iran bantah tembak mati dua demonstran
Donald Trump sebut Presiden Iran bakal tamat
Polisi Iran tembak 2 demonstran, internet diputus
Donald Trump kecam penangkapan para pendemo di Iran
Unjuk rasa antipemerintah di Iran, aparat tangkap pendemo