Jejak Kaki 6 Juta Tahun Lalu Jadi Bukti Tertua Makhluk Pra-Manusia Berjalan Tegak Dua Kaki
Jejak kaki ini ditemukan di pulau Kreta, Mediterania.
Jejak Kaki 6 Juta Tahun Lalu Jadi Bukti Tertua Makhluk Pra-Manusia Berjalan Tegak Dua Kaki
Jejak Kaki 6 Juta Tahun Lalu Jadi Bukti Tertua Makhluk Pra-Manusia Berjalan Tegak Dua Kaki
Jejak kaki makhluk pra-manusia tertua di dunia ditemukan di pulau Kreta, Mediterania. Jejak kaki ini diperkirakan berusia 6 juta tahun, menurut tim peneliti internasional dari Jerman, Swedia, Yunani, Mesir, dan Inggris.
Penelitian ini dipimpin ilmuwan Uwe Kirscher dan Madelaine Böhme dari Pusat Evolusi Manusia dan Lingkungan Paleo Senckenberg Universitas Tübingen. Studi mereka telah dipublikasikan di jurnal Scientific Reports. Sumber: Arkeonews
-
Apa yang ditemukan oleh para ahli paleontologi? Para ahli paleontologi menemukan spesies cumi-cumi vampir yang sebelumnya tidak diketahui.
-
Bagaimana para ilmuwan bisa menentukan jenis dinosaurus dari jejak kaki? Tim bahkan dapat mengidentifikasi jenis dinosaurus dari jejak kaki yang sangat terawat. Yang menarik, 59 persen jejak kaki ini milik dinosaurus pemakan tumbuhan berkaki dua; dinosaurus pemakan tumbuhan berkaki empat menyumbang 17 persen; burung menyumbang 15 persen; dan dinosaurus berkaki dua yang berupa non-unggas, sebagian besar karnivora, menyumbang 9 persen.
-
Di mana tim arkeolog menemukan perkakas batu dan kerangka manusia purba? Saat menjelajahi gua di Jerman, tim arkeolog menemukan koleksi langka artefak dan kerangka manusia purba, termasuk beruang gua.
-
Siapa yang menemukan fosil kelelawar tertua? Fosil tengkorak kelelawar tiga dimensi berukuran kecil dengan kondisi sempurna ditemukan dalam gua batu kapur Vielase di Prancis.
-
Siapa yang memimpin penelitian tentang fosil manusia di Orce? Sebuah studi baru yang dipimpin oleh Lluís Gibert dari Universitas Barcelona telah menentukan usia sisa-sisa manusia yang ditemukan di situs Orce di Spanyol.
-
Apa yang ditemukan oleh para ahli paleontologi di wilayah tenggara Tiongkok? Saat ini, para ahli paleontologi di wilayah tenggara Tiongkok telah menemukan dinosaurus yang bahkan lebih besar dari versi velociraptor yang ditampilkan dalam film.
Jejak kaki dari sedimen pantai yang telah membatu ini ditemukan di dekat desa Trachilos di Kreta barat.
Foto: Universitas Tübingen
Bukti Tertua
Dengan menggunakan metode geofisika dan mikropaleontologi, para peneliti menetapkan usia fosil ini 6,05 juta tahun. Ini menjadikannya bukti langsung tertua kaki mirip manusia yang digunakan untuk berjalan.
"Jejaknya hampir 2,5 juta tahun lebih tua dari jejak yang dikaitkan dengan Australopithecus afarensis (Lucy) dari Laetoli di Tanzania."
Uwe Kirscher, peneliti.
Sumber: Arkeonews
- Pulihkan Terumbu Karang Akibat Kapal Kandas, Balai Karimunjawa Gelontorkan Rp3,5 Miliar
- Kemarau Melanda, Desa di Cianjur Ini Tetap Punya Pemandangan Mengagumkan Bak di Eropa
- Potret Dua Pulau Bertetangga yang Punya Perbedaan Waktu 21 Jam, Padahal Jaraknya Cuma 3,8 KM
- KM Dewi Noor Tenggelam di Kepulauan Seribu, Dua Korban Ditemukan Meninggal Dunia
“Kakinya memiliki sol yang lebih pendek dari Australopithecus. Lengkungan belum terlihat dan tumitnya lebih sempit."
Per Ahlberg, profesor di Universitas Uppsala dan salah satu penulis studi.
Enam juta tahun yang lalu, Kreta terhubung ke daratan Yunani melalui Peloponnese.
"Kami tidak dapat mengesampingkan hubungan antara pembuat jejak dan kemungkinan pra-manusia Graecopithecus freybergi," jelas Profesor Madelaine Böhme.
Sumber: Arkeonews