Jurnalis Kriminal Ternama Belanda Ditembak di Jalanan Amsterdam
Jurnalis kriminal, Peter R de Vries, dikenal karena karyanya yang mengungkap kejahatan di Belanda, ditembak dan mengalami luka parah. Dia ditembak di jalanan Amsterdam pada Selasa.
Jurnalis kriminal, Peter R de Vries, dikenal karena karyanya yang mengungkap kejahatan di Belanda, ditembak dan mengalami luka parah. Dia ditembak di jalanan Amsterdam pada Selasa.
“Peter R de Vries ditembak di Lange Leidsedwarsstraat,” jelas kepolisian dalam sebuah pernyataan, dilansir Al Jazeera, Rabu (7/7), mengacu pada nama jalan di dekat alun-alun terbesar di kota itu.
-
Kenapa Jaka Sembung melawan Belanda? Ia juga akan meyakinkan masyarakat bahwa kolonialisme merupakan bentuk perbudakan dan akan merugikan kampung ketika sudah berhasil dikuasai.
-
Apa yang menjadi senjata utama untuk melawan Belanda di dalam surat kabar Waspada? Artikel dan tulisan yang dimuat di harian Waspada menjadi senjata utama untuk melawan Belanda.
-
Apa yang dilakukan pasukan Belanda seusai mendarat? Dalam buku berjudul Brigade Ronggolawe, keesokan paginya yakni pada 19 Desember 2023, pasukan Belanda yang datang melalui pantai Glondong menyebar ke beberapa tempat.
-
Apa yang ditemukan arkeolog di Belanda? Biji tanaman ini ditemukan di dalam tulang hewan di pemukiman Romawi yang disebut Houten-Castellum di Belanda.
-
Apa yang menjadi pemicu kemarahan Teungku Peukan terhadap Belanda? Kecurigaan besar terhadap Teungku Peukan ini membuat pihak Belanda menaruh mata-mata agar bisa memantau berbagai macam aktivitas dakwah yang ia lakukan. Merasa diintimidasi, Teungku Peukan pun tersinggung yang menyebabkan munculnya kemarahan besar.
-
Apa yang menjadi bukti perluasan kekuasaan Belanda di Sumatra Barat? Tak hanya menjadi saksi Perang Padri, Benteng de Kock juga menjadi bukti bahwa Belanda telah menduduki tanah Sumatra Barat yang meliputi Bukittinggi, Agam, dan Pasaman.
Dia dilarikan ke rumah sakit terdekat dan kondisinya disebut cukup parah. Polisi juga meminta para saksi mata muncul untuk memberikan kesaksian.
"Beberapa layanan darurat telah dipanggil dan polisi sedang mencari tersangka atau terduga,” lanjutnya.
Koran Het Parool mengutip saksi mata yang mengatakan Peter de Vries ditembak di kepala. Koran tersebut merilis foto TKP dengan beberapa orang berkumpul di sekitar orang yang terbaring di tanah.
Pria berusia 64 tahun itu ditembak saat dia meninggalkan studio televisi di kawasan alun-alun Leidseplein yang sibuk sekitar pukul 20.30 waktu setempat, menurut laporan media. Peter de Vries hadir dalam sebuah acara siaran langsung sebelum serangan tersebut.
Peter de Vries adalah seorang selebritas di Belanda, dikenal karena karya investigasinya menyusul penculikan bos bir Freddy Heineken pada 1983. Dia terkenal di Amerika Serikat karena karya investigasinya terkait menghilangnya seorang remaja, Natalee Holloway pada 2006.
Dia kerap menjadi target ancaman karena kasus-kasus yang diliputnya.
Pada 2013, Willem Holledeer, penculik Heineken, dinyatakan bersalah karena mengancam Peter de Vries. Saat ini Holledeer menjalankan hukuman seumur hidup karena keterlibatannya dalam lima pembunuhan.
Baca juga:
Di Belanda Ada 'Jalan Madiun', Begini Penampakannya yang Curi Perhatian
Pria RI Foto Bareng Tentara Belanda di Bukittinggi, Kondisi Tubuhnya Bikin Sedih
Penampakan Bangkai Pesawat MH17 Setelah Dirakit Ulang
Ambruk Kena Hujan Deras, Ini Potret Jembatan Mrican Peninggalan Belanda di Kediri
Intip Kampung Belanda di Garut, Warganya Cantik dan Ramah