NASA Temukan Bukti Paling Jelas Keberadaan Air di Mars
Di daerah kaki pegunungan di Planet Mars, wahana antariksa NASA, Curiosity, menemukan bukti baru adanya danau kuno dalam bentuk jejak bebatuan dan gelombang ombak atau riak air.
Di daerah kaki pegunungan di Planet Mars, wahana antariksa NASA, Curiosity, menemukan bukti baru adanya danau kuno dalam bentuk jejak bebatuan dan gelombang ombak atau riak air.
Robot penjelajah NASA itu sedang melintasi kawasan di Mars yang disebut bantalan sulfat yang sebelumnya diduga akan memperlihatkan bukti bekas jejak air. Ilmuwan meyakini bebatuan di Mars terbentuk karena permukaan planet merah itu mengalami kekeringan. Namun ternyata wahana antariksa NASA itu menemukan bukti paling jelas adanya jejak air.
-
Apa yang ditemukan NASA di Planet Mars? Wahana antariksa NASA Perseverance di Planet Mars menemukan bukti adanya danau purba di lapisan sedimen Kawah Jezero.
-
Apa saja jenis sampah yang ada di Planet Mars? Sampah yang memenuhi planet mars terdiri dari benda buatan manusia yang dikirim ke planet tersebut selama lima dekade terakhir. Dalam laman Earth, Rabu, (6/9), menurut Cagri Kilic, peneliti pasca doktoral Robotika, West Virginia University, jenis sampah yang menumpuk pada planet Mars berisikan puing-puing keras, pesawat ruang angkasa yang tidak aktif, dan pesawat ruang angkasa yang jatuh.
-
Bagaimana sampah-sampah tersebut sampai di Planet Mars? Dalam setiap misi pengiriman ke Mars, pesawat ruang angkasa selalu menyiapkan pelindung panas yang menahan atmosfer panas, parasut serta perangkat keras lainnya yang melindungi astronot. Namun, ketika sudah mendarat seluruh barang-barang tersebut dibuang begitu saja oleh pesawat dan tersebar ke lokasi lainnya dalam bentuk pecahan. Hal tersebut kerap dilakukan hingga barang tersebut jatuh ke daratan Mars dan pecah menjadi potongan-potongan kecil yang berserakan.
-
Bagaimana NASA dan ESA berencana untuk mengambil sampel Mars? Proyek MSR ini terdiri dari tiga komponen utama yaitu, Sample Return Lander (SRL), Mars Ascent Vehicle (MAV), dan Earth Return Orbiter (ERO). Akan tetapi, pada misi MSR kedua badan antariksa tersebut sedang fokus pada komponen SRL dan MAV.
-
Di mana NASA melakukan eksplorasi untuk mencari tanda-tanda kehidupan di Mars? Kawah Jezero menjadi fokus para ilmuwan NASA saat ini karena diyakini lokasi tersebut merupakan lokasi sebuah danau yang pernah bergabung dengan sungai.
-
Bagaimana NASA menemukan danau purba di Mars? Dilansir laman Space, peneliti dari Universitas California, Los Angeles (UCLA) dan Universitas Oslo mengungkap keberadaan danau purba itu menggunakan instrumen Radar Imager for Mars' Sursurface Experiment (RIMFAX).
"Ini adalah bukti paling jelas adanya air dan ombak yang kami lihat selama misi ini," kata Ashwin Vasavada, ilmuwan NASA dalam proyek Curiosity di Pasadena, California, seperti dilansir laman CNN, Jumat (10/2).
"Kami mendaki ribuan meter dari sisa-sisa danau itu dan tak pernah menemukan bukti semacam ini--dan kini kami menemukannya di lokasi yang tadinya kami kira kering."
Daerah itu mengandung bebatuan yang diduga terbentuk ketika "air mengering". Foto dari Curiosity memperlihatkan bukti adanya danau dangkal itu.
"Miliaran tahun lalu ombak di permukaan danau dangkal ini mengaduk sedimen di dasar danau, seiring waktu menciptakan bentuk riak di bebatuan," kata pernyataan NASA.
Bekas riak ombak di bebatuan itu ditemukan sekitar 800 meter saat Curiosity mendaki Gunung Sharp di Mars.
Wahana antariksa Curiosity sudah menjelajah permukaan Mars selama sekitar satu dasawarsa dan sejak 2014 lalu robot itu mendaki daerah Gunung Sharp. Ilmuwan tertarik dengan kawasan gunung itu karena diduga di masa lalu daerah itu dikelilingi arus sungai dan danau yang bisa jadi tempat terbentuknya kehidupan mikroba.
(mdk/pan)