Pengusaha India ongkosi biaya nikah massal 151 gadis yatim
Dia mengeluarkan uang hingga senilai Rp 10,3 miliar.
Sebanyak 151 pasangan asal India pada Minggu kemarin memadati acara nikah massal di pusat kota barat India, Gujarat. Upacara perkawinan tersebut ternyata dihelat oleh seorang pebisnis berlian yang membayarkan mahar wanita-wanita yatim yang ayahnya telah meninggal selama bertahun-tahun. Dalam tradisi India, pihak perempuanlah yang memberikan mahar pernikahan kepada pihak laki-laki.
Mahesh Savani, nama pria itu, mengatakan, perannya dalam acara tersebut adalah sebagai ayah bagi para wanita yatim. Hal itu telah dia lakukan sejak 2008 ketika seorang pegawainya meninggal dunia beberapa hari sebelum dua putrinya menikah.
Berdasarkan itu, setiap tahunnya Savani selalu bertindak selaku wali mempelai wanita yatim yang kurang mampu. Pernikahan di India diketahui sebagai upacara mewah yang mengundang banyak saudara dan kerabat, makanan berlimpah dan dilakukan berhari-hari.
Menurut pengakuannya, untuk 151 pasangan tahun ini, angka yang digelontorkan mencapai 50 juta rupe atau setara USD 750 ribu (Rp 10,3 miliar) dengan 100 ribu tamu undangan memadati acara kawin massal yang dihelat selama tiga hari tersebut.
"Saya tahu terkadang ini menakutkan, makanya saya tidak menghitung jumlah yang harus dibayarkan," ungkapnya dalam perhelatan yang diadakan di lapangan sekolah dengan dekorasi meriah bertabur lampu dan bunga, seperti dikutip abc13.com, Minggu (6/12).
Savani melihat dirinya sebagai 'ayah pendidik' bagi mereka, dia memberi setiap mempelai berlian emas, pakaian, dan perkakas dapur untuk rumah mereka kelak. Para wanita yatim itu meluapkan kegembiraannya dengan rasa syukur dan berterimakasih.
"Setelah kepergian ayah kandung saya dua tahun lalu, ibu kerap khawatir tentang pernikahan saya dan bagaimana mengumpulkan uang untuk mahar pernikahan, namun Papa Savani menghapus keraguan itu," ujar salah satu pengantin wanita, Meetal Gondalia(23).
Baca juga:
Kisah Sulastri, peserta nikah massal 20 tahun menanti 'Arjuna'
Tingkah konyol pasangan sesama jenis ikuti nikah massal di Hollywood
Pasangan ini peringati 70 tahun bersama dengan reka ulang pernikahan
Penjual ini gratiskan jamu dagangannya buat penghafal Alquran
Berkat bra dan celana dalam, pengusaha Hong Kong jadi biliuner
Para prajurit cantik dengan keahlian mempesona
-
Kapan acara nikah massal ini dilakukan? Keduanya diketahui mengikuti program nikah massal gratis yang digelar oleh Pemerintah Kota Bandung pada Sabtu (21/9) lalu.
-
Apa yang terjadi dengan pernikahan di Indonesia? Dalam sepuluh tahun terakhir, Indonesia telah menyaksikan penurunan tajam dalam jumlah pernikahan.
-
Bagaimana pernikahan tersebut dilakukan? Pernikahan tersebut selayaknya yang terungkap dalam video singkat unggahan akun Instagram @undercover.id beberapa waktu lalu. Video berdurasi pendek itu menampilkan momen sakral saat kedua mempelai tengah menjalani proses akad nikah. Diketahui, pernikahan tersebut berhasil digelar melalui jalur pendekatan taaruf dari kedua belah pihak.
-
Di mana pernikahan ini dilangsungkan? Dalam acara sakral yang digelar di Desa Long Beluah, Kecamatan Tanjung Palas Barat, Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara itu terlihat pengantin pria bernama Mirza Robert MN Pitt mendatangi rumah mempelai perempuan didampingi sang ibu.
-
Kenapa ucapan pernikahan penting? Tak sekedar mengikat janji suci, kedua pasangan juga akan berbagi kebahagiaan dengan keluarga dan orang terdekat mereka.
-
Kapan Diah Permatasari dan suaminya menikah? Mereka mengucapkan janji suci pada tanggal 5 April 1997. Kini, mereka telah menikah selama 24 tahun dan diberkati dengan kedua anak mereka.