30 Juta penduduk China jadi \'manusia gua\'
Sekitar 30 juta penduduk China memilih untuk tinggal di rumah gua. Seperti apa? Simak selengkapnya di sini.
Di zaman modern seperti ini, mungkinkah manusia gua masih ada? Jawabannya ada. Buktinya, sekitar 30 juta penduduk China masih tinggal di dalam gua.
Seperti dilansir oleh The Los Angeles Times, jutaan penduduk China memutuskan untuk menggali bawah tanah dan mulai tinggal dalam gua. Meski begitu, di dalamnya, terdapat banyak fasilitas seperti rumah modern pada umumnya.
-
Apa yang ditemukan di China selatan? Sebuah fosil buaya yang telah punah ditemukan dengan kondisi terpenggal di China selatan.
-
Apa yang ditemukan di China baru-baru ini? Spesies Baru Titanosaurus Ditemukan di China, Hidup di Zaman Kapur Ahli paleontologi di Tiongkok menemukan fragmen fosil dari genus dan spesies baru dinosaurus sauropoda titanosaurian yang hidup di Bumi selama periode Kapur.
-
Apa yang ditemukan oleh ilmuwan di China? Ilmuwan menemukan fosil larva cacing yang hidup sekitar 500 juta tahun lalu.
-
Apa yang sedang dirancang oleh China di luar angkasa? China sedang Merancang Teleskop Luar Angkasa yang Tujuannya Bisa Kalahkan Hubble, Begini Spesifikasinya Demi menglahkan Hubble, China membuat teleskop yang punya spesifikasi tinggi.
-
Apa yang ditemukan di China selain fosil Stegosaurus? Penemuan ini terjadi pada 2017 di Daerah Otonomi Manchu Fengning, Provinsi Hebei Utara, China, bersama dengan nenek moyang primitif Triceratops.
-
Siapa yang menyusun kumpulan nama China untuk laki-laki ini? Dirangkum merdeka.com dari berbagai sumber, Rabu (25/10) berikut 115 nama china untuk laki-laki selengkapnya.
Tinggal di dalam gua menjadi pilihan sebagian masyarakat China karena mereka tak memerlukan bahan-bahan untuk membangunnya. Mereka hanya perlu menggali gunung atau bukit untuk membuat rumah.
Kebanyakan rumah gua ini terletak di propinsi Shanxi, wilayah yang terdiri atas tanah kuning yang mudah digali. Rumah gua yang disebut "Yaodong" ini memiliki pintu masuk berbentuk setengah lingkaran yang ditutupi dengan kertas nasi atau karpet yang digantung.
Kebanyakan yaodong tidak terlalu mewah, namun fasilitas modern seperti pipa air, listrik, dan telepon sudah tersedia bagi penduduk yang tinggal di sana. Meski tak bisa membeli peralatan rumah yang mewah, penduduk China yang tinggal di gua menikmati kealamian rumah mereka.
Berdasarkan laporan pada tahun 2007, sebagian besar penghuni Yaodong adalah orang tua dan manula. Kebanyakan anak muda pindah ke kota besar dan membangun rumah-rumah beton. Namun beberapa dari mereka mengaku ingin kembali dan menghabiskan masa tua di rumah gua tersebut.
"Ketika saya menjadi tua, saya ingin kembali ke akar saya," kata Ren Shouhua, salah satu 'manusia gua' yang telah pindah ke kota, seperti dilansir oleh Odditycentral (22/05).
"Hidup di sini nyaman dan mudah. Aku sudah tinggal di gua seumur hidupku, jadi aku tak bisa membayangkan sesuatu yang berbeda," ucap Ma Liangshui, 76 tahun, penghuni gua. Liangshui tinggal dalam sebuah gua yang memiliki satu kamar dengan tempat tidur, lubang api untuk memasak, dan listrik untuk menyalakan satu bola lampu.
Percaya atau tidak, rumah gua ini banyak diminati. Orang-orang berdatangan untuk menyewa rumah gua tersebut, namun tak ada yang ingin pindah. Satu rumah gua bisa dibeli dengan harga USD 46.000. Sementara untuk orang yang hanya ingin singgah, rumah gua ini disewakan seharga USD 30 per bulan.
Coba perhatikan bentuk-bentuk rumah gua di China, di bawah ini.
Rumah gua di China
Rumah gua di China
Rumah gua di China
Bagaimana, tertarik untuk jadi manusia gua di China?
(mdk/kun)