Bikin miris, ini kekejaman terhadap lumba-lumba di sirkus keliling
Ada banyak penyiksaan lumba-lumba yang dilakukan oleh pihak penyelenggara sirkus
Menonton sirkus pasti menyenangkan, apa lagi jika sirkus tersebut menampilkan binatang yang biasanya hidup jauh dari kita, menjadi terasa dekat dan sangat ramah. Salah satunya adalah sirkus yang menampilkan kepintaran dan kelincahan lumba-lumba, mamalia yang harusnya hidup di lautan bebas.
Banyak sekali cerita menyedihkan dari binatang yang dijadikan bahan untuk sirkus di seluruh dunia, terutama di Indonesia sendiri. Seperti dilansir dari Change.org, ada banyak penyiksaan lumba-lumba yang dilakukan oleh pihak penyelenggara sirkus, contohnya PT. Wersut Seguni Indonesia dan beberapa perusahaan lainnya.
-
Kapan pajak untuk gerobak bertenaga hewan mulai berlaku di Jakarta? Menurut Soediro, ini merupakan ketetapan pajak sejak 1953 dan baru akan mulai berlaku di bulan Januari 1955.
-
Siapa yang menemukan pendatang yang menjadi pemulung di Jakarta? "Ada juga yang beberapa waktu lalu ketemu ya kita pemulung segala macam. Kita kembalikan,"
-
Siapa yang menangani banjir di Jakarta? Dia menjelaskan, BPBD DKI Jakarta mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan mengkoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat. "Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat," ujar dia.
-
Siapa yang menetapkan pajak untuk gerobak bertenaga hewan di Jakarta? Kemudian, Soediro juga menetapkan wajib pajak bagi pemilik gerobak bertenaga hewan.
-
Di mana banjir terjadi di Jakarta? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. "Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).
-
Di mana letak permukiman terbengkalai di Jakarta yang diulas dalam video? Baru-baru ini sebuah kawasan di wilayah Jakarta Timur yang terbengkalai terungkap, dengan deretan rumah yang ditinggalkan oleh penghuninya.
Lumba-lumba tersebut sengaja di buat lapar. Ya, hal ini pasti sering kali Anda lihat, saat pawang memberikan makanan kepada lumba-lumba agar menuruti perintah sang pawang. Saat pertunjukan pun, pihak penyelenggara Mereka tidak segan-segan untuk menggunakan kekerasan jika lumba-lumba tersebut.
Tidak hanya itu, kekejaman juga dilakukan ketika sirkus tersebut harus keliling dari satu tempat ke tempat lainnya. Pernahkah Anda berpikir bagaimana pihak penyelenggara mengangkut lumba-lumba yang lucu ini?
Ternyata, mereka diangkut dengan truk sempit yang gelap, pengap, dan berisik. Bunyi yang ditimbulkan truk dan pesawat yang mengangkut mereka, bisa membuat kerusakan sistem sonar yang merupakan alat komunikasi lumba-lumba. Lumba-lumba malah mendengar banyaknya suara yang ditimbulkan oleh manusia.
Mereka juga tidak pernah melihat lagi bagaimana jernihnya air laut Indonesia dan bahkan kehilangan keluarga dan teman-temannya. Padahal, lumba-lumba adalah jenis hewan yang hidup berkelompok di lautan.
Praktik sirkus ini juga telah dikecam oleh banyak pihak. Mereka menyuarakannya melalui media sosial agar seluruh pihak bisa mendengarnya. Bahkan, ada akun Facebook khusus yang menginginkan sirkus lumba-lumba ini dihentikan, yaitu akun Close Down Indonesian Dolphin Traveling Circus.
(mdk/lar)