Rahasia Terong Goreng yang Gurih dan Krispi dengan Satu Jenis Tepung

Persiapan Terong Sebelum Digoreng

Langkah awal yang harus dilakukan adalah membersihkan terong dengan baik dan memotongnya sesuai keinginan. Setelah terong dipotong, rendam dalam air garam selama kurang lebih 15 menit. Proses perendaman ini bertujuan untuk mengurangi rasa pahit pada terong dan juga mencegahnya agar tidak cepat layu saat digoreng. Diah menjelaskan, merendam terong dengan air garam juga membantu menjaga warna terong tetap segar dan tidak berubah menjadi cokelat.

Setelah waktu perendaman selesai, angkat terong dan bilas dengan air bersih. Dengan cara ini, terong akan menjadi lebih empuk dan tidak cepat berubah warna saat digoreng.

Menyiapkan Larutan Bumbu dan Tepung

Sambil menunggu terong yang sedang direndam, siapkan dua buah mangkuk. Mangkuk pertama diisi dengan campuran tepung bumbu, seperti tepung terigu, garam, kaldu bubuk, merica, dan ketumbar. Sedangkan mangkuk kedua berisi larutan air bumbu yang terdiri dari bawang putih halus dan bumbu lainnya.

Pencampuran tepung dan air larutan bumbu ini menjadi kunci agar terong goreng lebih gurih dan bumbu meresap dengan baik. Proses ini juga berfungsi untuk mengurangi penyerapan minyak pada terong saat digoreng, sehingga hasilnya lebih renyah dan lezat.

Proses Celupkan Terong ke dalam Tepung

Setelah terong direndam dan dicuci bersih, langkah berikutnya adalah mencelupkannya ke dalam larutan bumbu. Kemudian, terong tersebut segera dimasukkan ke dalam mangkuk yang berisi tepung bumbu. Diah menyarankan untuk mengulangi proses ini sekali lagi agar terong terbalut tepung bumbu secara merata, sehingga menghasilkan tekstur yang lebih renyah.

Proses ini sangat penting karena dapat memastikan bahwa tepung melekat dengan baik di setiap sisi terong, sehingga menciptakan lapisan tepung yang tebal dan renyah saat digoreng.

Menggoreng Terong dengan Teknik yang Tepat

Siapkan wajan dengan jumlah minyak yang cukup dan panaskan di atas api yang besar. Setelah minyak mencapai suhu yang tinggi, masukkan terong yang sudah dilapisi dengan tepung. Goreng terong hingga setengah matang, kemudian kecilkan api agar tepung dapat mengerut dan menjadi lebih renyah.

Diah menjelaskan bahwa cara ini menghindari terong menyerap terlalu banyak minyak. Menggoreng terong dengan api besar dapat membuat tepungnya lebih kering dan garing, serta mengurangi kadar minyak yang terserap.

Penyelesaian dan Penyajian Terong Goreng

Pastikan untuk membalik terong secara teratur agar matang secara merata. Setelah terong berubah warna menjadi cokelat keemasan, angkat dan tiriskan. Terong goreng ini siap disajikan dengan nasi hangat atau sebagai camilan. Dengan menggunakan trik yang dibagikan Diah, Anda bisa mendapatkan terong goreng yang renyah, gurih, dan tidak terlalu berminyak.

Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda dapat menikmati terong goreng yang sempurna, yang renyah di bagian luar dan empuk di bagian dalam, tanpa khawatir akan kelebihan minyak. Trik ini telah terbukti efektif, dan banyak pengguna internet yang telah mencobanya di rumah.

Pertanyaan dan Jawaban Seputar Terong Goreng

Apa penyebab terong goreng banyak menyerap minyak?

Terong goreng cenderung menyerap minyak dalam jumlah banyak akibat tingginya kadar air yang terdapat pada terong. Untuk mengatasi masalah ini, Anda bisa merendam terong dengan air garam sebelum proses penggorengan.

Apakah terong akan lebih renyah jika menggunakan tepung beras?

Tepung beras memang dapat memberikan tambahan kerenyahan pada makanan. Namun, jika menggunakan tepung terigu dengan teknik yang benar, Anda juga bisa mendapatkan terong goreng yang krispi.

Apa langkah yang perlu diambil jika terong goreng terlalu banyak minyak?

Apabila terong goreng terlalu banyak minyak, periksa apakah minyak sudah cukup panas sebelum memasukkan terong ke dalamnya. Gunakan api besar selama proses menggoreng untuk mendapatkan hasil yang lebih baik. Setelah digoreng, jangan lupa untuk meniriskan terong agar minyak berlebih dapat mengalir keluar.