Produktif di Hari Tua, Lansia Asal Sukabumi Ini Raup Ratusan Juta Rupiah dari Budi Daya Anggur
Perempuan 78 tahun ini mampu membuktikan jika usia lanjut bukan penghalang untuk sukses.
Perempuan 78 tahun ini mampu membuktikan jika usia lanjut bukan penghalang untuk sukses.
Produktif di Hari Tua, Lansia Asal Sukabumi Ini Raup Ratusan Juta Rupiah dari Budi Daya Anggur
Seorang perempuan bernama Juju Juarnah di Sukabumi, Jawa Barat, bisa membuktikan untuk tetap produktif di masa tua.
-
Apa yang membuat kisah ini menjadi inspiratif? Kisah anak sopir berhasil lolos seleksi anggota Polri ini sontak mencuri perhatian publik.
-
Bagaimana cara mendapatkan inspirasi? Salah satu cara menemukan inspirasi yang paling mudah adalah bertemu dan berdiskusi dengan banyak orang. Saling berbagi dan bertukar pikiran tentu akan membuka wawasan dan juga ide-ide yang unik.
-
Kenapa kata-kata hari ini yang lucu dan inspiratif penting? Meskipun terkesan sebagai sebuah candaan, kata-kata hari ini mengandung makna yang sangat dalam.
-
Kapan kata-kata inspiratif menjadi tren? Kumpulan kata-kata hari ini penuh inspirasi dan makna mendalam.
-
Siapa yang menginspirasi dengan kisahnya? Perempuan 22 tahun itu baru saja mengikuti program Singapore-Indonesia Youth Leaders Exhange Program (SIYLEP). Dia didapuk menjadi Duta Pemuda Indonesia 2023 dan mewakili Provinsi Banten di Program Pertukaran Pemuda Antar Negara (PPAN) yang diselenggarakan oleh Kemenpora RI. Kisahnya turut menginspirasi. Banten provinsi wisata dan budaya Disampaikan Sheila, dirinya bersama 34 perwakilan dari berbagai daerah di Indonesia lainnya bertandang ke Singapura selama lima hari.SIEYLAP sendiri mengusung tema pariwisata yang dikenalkan secara maksimal oleh dirinya. "Sekaligus memperkenalkan tentang Banten dan mengenalkan potensi wisata Banten kepada delegasi Singapura.
-
Apa itu inspirasi? Inspirasi adalah tindakan atau kekuatan untuk melatih pengaruh yang mengangkat atau menstimulasi kecerdasan atau emosi.
Sehari-hari ia merawat dan membudidayakan tanaman anggur brasil untuk dijual di pasaran. Keuntungannya tak tanggung-tanggung. Juju bisa mengantongi cuan hingga ratusan juta rupiah dari hasil jualan buah bercita rasa segar itu.
Juju kemudian menceritakan proses panjangnya dalam merawat komoditas anggur brasil hingga sukses di pasaran seperti sekarang. Simak kisah inspiratif Juju selengkapnya.
Dilakukan di samping rumah
Mengutip Liputan6, Senin (6/11), dia diketahui menanam buah anggur brasil di samping rumahnya, Kampung Sinagar Papak Ranji, Desa Pasirhalang, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi.
Perempuan berusia 78 tahun itu tak serta merta meraih sukses secara instan. Ia diketahui sudah 8 tahun membangun usahanya ini, dan mulai terlihat hasilnya setelah tiga tahun berjalan.
Sehari-hari Juju tidak bekerja sendiri. Ia dibantu oleh beberapa orang karyawannya dari penanaman sampai panen.
Ingin mengisi hari tua dengan kegiatan positif
Juju menyampaikan bahwa kegiatan merawat tanaman anggur ini bermula dari kecintaannya terhadap tanaman. Selain itu, Juju juga ingin mengisi hari tuanya dengan kegiatan yang positif sehingga bisa lebih bermakna.
Ini yang kemudian menggerakannya untuk menanam dan memanen buah anggur sebagai komoditas unggul di pasaran.
"Budi daya tanaman anggur brasil ini telah berlangsung selama sekitar 8 tahun. Namun tanaman mulai banyak berbuah sekitar 5 tahun yang lalu," ucapnya.
Dijual Rp50 ribu per kilogram
Selama delapan tahun ini, Juju menekuni usaha anggur brasil dengan serius. Bibit yang mulanya ia dapat dari wilayah Cibinong, Kabupaten Bogor kini mampu ia kembangkan secara maksimal.
Setelah tiga tahun berjalan, hasil panennya mulai meningkat bahkan bisa hingga dua kali panen dalam setahun. Sekali panen jumlah anggur bisa mencapai satu kwintal.
"Dalam satu panen, kami bisa menghasilkan lebih dari 1 kuintal. Bibit tanaman anggur brasil yang saya dapatkan awalnya berasal dari daerah Cibinong," terangnya.
- Kata-Kata Produktif untuk Berikan Semangat pada Anak Muda
- Pengusaha Muda Lulusan SD Ini Sukses Hasilkan Uang Miliaran per Bulan, Bisnisnya Cuma Sepele
- Potret Daerah Penghasil Bawang Merah Unggulan di Jatim, Produktif Sejak Masa Awal Kemerdekaan Indonesia
- Berawal dari Pembantu, Wanita Ini Sukses Bangun Pabrik Tahu Beromzet Jutaan Rupiah per Hari
Sekarang punya 64 pohon
Saat ini ia mengaku sudah memiliki 64 pohon buah anggur brasil yang menghasilkan kualitas unggul.
"Alhamdulillah bisa menghasilkan rupiah. Dalam setiap tangkai tanaman anggur brasil yang dihasilkan bisa menghasilkan hingga 5 kilogram," ujarnya.
Dari sini, Juju bisa membuktikan bahwa di usia tua bukan berarti berhenti beraktivitas. Dia ingin menekankan bahwa di usianya yang sudah tidak muda, masih tetap bisa produktif.
"Luas tanah yang digunakan untuk menanam anggur brazil ini mencapai 1.300 meter persegi dengan jumlah tanaman sebanyak 64 pohon dan 1.500 pohon bibit anggur brazil. Tinggi pohonnya sendiri mencapai sekitar 4 meter," tambahnya.
Membantu ekonomi desa
Sementara itu, Kepala Desa Kebonpedes, Dadan Apriandani yang tengah mengunjungi kebun anggur brasil mengungkapkan rasa kagumnya terhadap sosok Juju yang dinilainya menginspirasi.
Selain karena mampu produktif di masa tuanya, Juju juga dianggap sukses membudidayakan tanaman langka di Sukabumi sekelas anggur brasil, dan menambah pemasukkan desa.
"Budi daya tanaman anggur brasil ini merupakan kegiatan yang luar biasa dan menginspirasi. Terlebih lagi, kegiatan ini dilakukan oleh seorang perempuan yang berusia lanjut. Tanaman anggur brasil sendiri dikenal sebagai tanaman yang sulit untuk dibudidayakan, sehingga langkanya tanaman ini di Sukabumi tidaklah mengherankan," terang Dadan.
Bisa memotivasi masyarakat
Menurut dia, usia bukanlah halangan untuk tetap menghasilkan sesuatu yang bermanfaat. Juju bisa menjadi contoh bahwa semangatnya bisa berbuah manis.
Bahkan, Juju juga bisa dijadikan contoh bagi masyarakat lain, khususnya kalangan muda agar semangat berkreasi dan menciptakan geliat pertanian di Kebonpedes.
"Dukungan dan apresiasi dari masyarakat diharapkan juga dapat menjadi dorongan bagi Hj. Juju untuk terus mengembangkan budidaya tanaman anggur brazil di Sukabumi," tambahnya.