Dua Sekuriti Diduga Terlibat Pengeroyokan Pemuda hingga Tewas di Kafe Kemang Jaksel
AM sebelumnya dikabarkan tewas usai mengalami luka tusuk di tangan kanan dan pinggang kiri setelah dikeroyok lima orang di Kafe MB, Kemang, Mampang Prapatan.
AM sebelumnya dikabarkan tewas usai mengalami luka tusuk di tangan kanan dan pinggang kiri setelah dikeroyok lima orang di Kafe MB, Kemang, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan Rabu (6/3) dini hari.
- Diduga ODGJ, Pria Ini Nekat Lompat dari Jembatan Citarum Setinggi 250 meter
- Kasus Pengeroyokan Pengunjung hingga Tewas, Polisi Tangkap MC dan Sekuriti Kafe MB Kemang Jaksel
- Dikeroyok 5 Orang di Kemang Jaksel, Seorang Pemuda Tewas Alami Luka Tusuk
- Diduga Dapat Tekanan dari Pemantau, Petugas KPPS di Garut Masuk Rumah Sakit Jiwa
Dua Sekuriti Diduga Terlibat Pengeroyokan Pemuda hingga Tewas di Kafe Kemang Jaksel
Polisi masih menyelidiki kematian seorang pemuda bernama Ahmad Mardianto di Kafe MB, Kemang, Jakarta Selatan, Rabu (6/3) dini hari.
Pemuda berusia 25 tahun itu sebelumna tewas diduga menjadi korban pengeroyokan lima orang di kafe tersebut.
Kapolsek Mampang, Kompol David Yunior Kanitero menjelaskan, polisi sudah mengantongi identitas lima terduga pelaku pengeroyokan. Identitas terduga pelaku itu diperoleh polisi berdasarkan hasil rekaman CCTV di Tempat Kejadian Perkara (TKP).
"Kejadian keributan terekam CCTV dan ada juga saksi yang merekam kejadian. Yang jelas kita sudah tahu jelas pelaku-pelakunya," kata David saat dikonfirmasi, Kamis (7/3).
Menurut David, dari rekaman CCTV diperoleh polisi nampak dua sekuriti kafe diduga terlibat pengeroyokan terhadap AM.
Selain dua sekuriti, dari rekaman CCTV terlihat tiga orang diduga ikut mengeroyok korban dan identitasnya sedang didalami polisi.
"Dua orang diduga pihak keamanan Kafe. Tiga yang lain masih kita dalami," ujar David.
Polisi mengimbau kepada terduga para pelaku segera menyerahkan diri sebagai bentuk pertanggungjawaban terkait perbuatan dilakukannya.
"Masih dalam pencarian, kita imbau untuk menyerahkan diri," kata David.
Penyebab Pengeroyokan
Polisi menyebut hasil pemeriksaan saksi pengeroyokan itu diduga dipicu korban dalam pengaruh minuman keras sempat lebih dulu terlibat cekcok di kafe.
"Awal keributan dari dalam kafe. Korban bersama temannya mengonsumsi miras di dalam. (Keributan di bawah pengaruh miras) Bisa jadi (akibat) pengaruh Miras," kata David.
AM sebelumnya dikabarkan tewas usai mengalami luka tusuk di tangan kanan dan pinggang kiri setelah dikeroyok lima orang di Kafe MB, Kemang, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan Rabu (6/3) dini hari.
AM sempat dibawa ke klinik terdekat RSJC Kemang. Namun nyawa AM tidak tertolong ketika dirujuk ke RSUD Pasar Minggu.