Emil semprot Viking: Makanya jangan mabuk, ngerakeun orangtua we
Emil mengaku punya tanggung jawab moral menghadapi bobotoh yang mencuri motor usai final itu.
Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil, mendatangi Polsek Metro Menteng. Pria yang akrab disapa Emil ini mengaku bertanggung jawab atas kabar hilangnya salah satu anggota Viking di Bandung.
"Saya tadi habis ketemu Pak Presiden, jadi saya langsung mampir ke sini. Sekalian saya mau ngecek kepastian berita yang di socmed (media sosial)," ujar Emil sapaan warga Bandung, di Polsek Metro Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (21/10).
Pantauan merdeka.com, Emil tiba langsung memasuki ruangan Kasubdit II Metro Menteng. Emil langsung menemui pelaku yang saat itu tengah dimintai keterangan oleh anggota Polsek Menteng.
Emil: Oh ini ya pak pelakunya?
Polisi: Iya pak.
Emil: Kamu biasa maling?
Pelaku: Enggak pak. Itu juga kalau enggak mabuk enggak maling pak.
Emil: Kamu minum sendirian?
Pelaku: Enggak pak, rame-rame.
Emil: Minumnya di mana?
Pelaku: Di luar stadion.
Emil: Jadi waktu kamu maling itu mabuk?
Pelaku: Iya pak.
Emil: Jadi ke stadion bawa minuman?
Pelaku: Bawa 1 pak.
Emil: Jadi pulang nonton minum?
Pelaku: Iya pak.
Emil: Kok pisah sama yang lain?
Pelaku: Jadi saya berangkat enggak bilang pak.
Emil: Kamu kaga pegang hp?
Pelaku: Enggak, hp saya hilang.
Emil: Orangtua sudah tahu?
Pelaku: Sudah
Emil: Umur kamu berapa?
Pelaku: 20 pak.
Emil: Kamu sudah kerja?
Pelaku: Sudah, sales
Emil: Kerja di mana?
Pelaku: Wonogiri
Emil: Kenapa ikut Viking Bekasi?
Pelaku: Saya main gabung di sana karena masih kecil ikut di sana pak.
Emil: Kamu yang dipanggil Jawa itu kamu?
Pelaku: Iya pak.
Usai tanya jawab, tanpa sungkan sungkan Emil memarahi pelaku. "Kamu nyusahin banyak orang tau. Viking se-Jawa Barat nyari-nyari."
Setelah puas memarahinya, Emil langsung memberikan nasihat kepada pelaku untuk tetap ingat agama. Salah satunya untuk menghindari mabuk-mabukan.
"Makanya kamu dengar kata agama. Jangan mabuk, makanya jadi begitu. Ngerakeun orangtua we," pungkas Emil.
Baca juga:
Kang Emil tengok Bobotoh yang 'hilang' ke Polsek Menteng
Sekjen Jakmania minta maaf ke publik, Kapolda Metro dan Ahok
Bobotoh dikira hilang, ternyata curi motor buat balik ke Bandung
Polisi larang pawai Persib dilakukan di hari libur
Salah seorang bobotoh hilang saat final Piala Presiden 2015 di GBK
-
Kapan Ridwan Kamil mencoblos? Hal itu ia sampaikan usai mencoblos surar suara di TPS 45, Jalan Gunung Kencana, Ciumbuleuit, Kota Bandung, Rabu (14/2).
-
Siapa yang menyambut Ridwan Kamil di Cagar Budaya Setu Babakan? Kedatangannya itu langsung disambut oleh mantan Gubernur Fauzi Bowo alias Foke, Rabu (4/9).
-
Apa yang dilakukan Ridwan Kamil dan Foke di Cagar Budaya Setu Babakan? Tiba di lokasi, RK didampingi Foke langsung mengelilingi Unit Pengelola Kawasan Perkampungan Budaya Betawi dan Museum Betawi.
-
Kapan Ridwan Kamil menyelesaikan kuliahnya? Selanjutnya adalah potret Ridwan Kamil saat menyelesaikan Sarjana S-1 Teknik Arsitektur Institut Teknologi Bandung pada tahun 1995.
-
Siapa saja yang Ridwan Kamil ajak mencoblos? Alhamdulillah saya dan istri dan ibu mertua sudah mencoblos melaksanakan kewajiban warga negara untuk mencoblos lima urusan satu pilpres, dua DPD, DPR RI provinsi dan DPRD kota
-
Mengapa Ridwan Kamil ditolak warga saat berkunjung? Dikutip lewat akun X @MurtadhaOne1, disebut-sebut penolakan tersebut karena tidak ada izin yang disampaikan kepada warga setempat. Mereka merasa tidak dilibatkan dalam acara Gerakan Membangun (Gerbang) Betawi.