Hujan Lebat, TPU Karet Bivak Tergenang
Dia menjelaskan, salah satu faktor munculnya genangan kontur tanah. Menurutnya, letak makam blok 15,16, dan 17 posisinya berada di area cekungan, sehingga sering terdampak jika curah hujan cukup besar.
Hujan lebat yang mengguyur DKI Jakarta menyebabkan sejumlah kawasan teredam air, salah satunya Tempat Pemakaman Umum (TPU) Karet Bivak Jakarta Pusat. Air setinggi 30 centimeter menggenangi makam di blok 15,16 dan 17.
"Akibat intensitas hujan yang tinggi hingga pagi hari memang di TPU Karet Bivak di 3 Blad (15, 16 &17) terjadi genangan sekitar 30 centimeter," kata Kasudin Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Pusat, Mila Ananda saat dihubungi, Minggu (7/2).
-
Di mana banjir terjadi di Jakarta? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. "Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).
-
Siapa yang menangani banjir di Jakarta? Dia menjelaskan, BPBD DKI Jakarta mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan mengkoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat. "Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat," ujar dia.
-
Apa saja dampak yang ditimbulkan oleh banjir? Banjir tidak hanya menghancurkan rumah dan infrastruktur, tetapi juga mengakibatkan kerugian ekonomi yang signifikan. Pertanian, yang sangat bergantung pada kondisi cuaca, sering kali paling terdampak.
-
Kapan banjir Demak terjadi? Banjir besar yang menerjang wilayah Demak terjadi sejak Kamis (8/2).
-
Kapan banjir pertama kali terjadi di Jakarta? Pada masa VOC sendiri telah dilakukan berbagai cara untuk menanggulangi banjir di Batavia (kini Jakarta). Gubernur Jenderal silih berganti mencoba berbagai upaya.
-
Di mana banjir di Cirebon timur terjadi? Banjir di wilayah Cirebon timur ini kemudian viral di media sosial pada Rabu (6/3). Dalam video yang beredar terlihat sejumlah karyawan kesulitan mengevakuasi kendaraan roda dua miliknya yang terparkir di area pabrik.
Dia menjelaskan, salah satu faktor munculnya genangan kontur tanah. Menurutnya, letak makam blok 15,16, dan 17 posisinya berada di area cekungan, sehingga sering terdampak jika curah hujan cukup besar.
Saat ini pun, embung yang ada juga penuh. Sehingga kondisinya sudah tak mampu lagi untuk menampung air dari sekitar.
"Itu ada di cekungan paling rendah. Nah di situ tuh yang rentan sama genangan. Dan posisi TPU Karet bivak memang di bawah permukaan saluran air di jalan. Jadi sudah bisa dilihat kan jalannya lebih tinggi dari posisi TPU. Nah itu yang menjadi kendala tuh. Jadi kita tidak bisa buang air ke saluran di jalan, tapi ya harus ke kali ke belakang," terangnya.
Mila mengungkapkan, Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota dan Sudin Gulkarmat Jakarta Pusat berupaya untuk melakukan pembersihan.
"Telah dilakukan penanganan dengan melakukan penyedotan menggunakan pompa alcon yang ditampung di mobil tangki sebanyak tujuh unit juga kami dapat support dari Sudin Gulkarmat JP berupa mesin pompa sedot banjir sehingga insyaAllah sementara bisa ditangani," tutupnya.
Reporter: Ady Anugrahadi
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Hujan Lebat, TPU Karet Bivak Tergenang
Bendungan Katulampa Siaga 3, BPBD DKI Imbau Warga Bantaran Kali Waspadai Banjir
Tinggi Muka Air Naik, Pintu Air Pasar Ikan Jakarta Utara Siaga 2
Antisipasi Banjir, Pemprov Jakarta Kerahkan 257 Alat Berat untuk Gerebek Lumpur
Jumat Pagi, Rumah Warga Kampung Melayu Terendam Banjir 1 Meter
Pos Pantau Cipinang Hulu Siaga III, BPBD Ingatkan Warga DKI Waspada Banjir
Ribuan Satgas Sampah Disiagakan 24 Jam Hadapi Cuaca Ekstrem Jakarta