Pembacok Remaja di Kalideres hingga Tewas Mahasiswa Semester 7, Sering Bawa Celurit
A berkilah, tindakan nekatnya itu akibat terpengaruh minuman keras. A menyampaikan, sebelum kejadian menenggak minuman jenis anggur merah.
Seorang remaja bernama Muhammad Rayhan Rahmat tewas setelah bertanding Futsal.
Korban dibunuh A alias IS usai bertanding Futsal di Jalan Bulak Teko RT 01/11, Kalideres, Jakarta Barat. Cekcok antara pelaku dengan korban dipicu persoalan pembayaran uang sewa lapangan.
-
Kapan Purnawarman meninggal? Purnawarman meninggal tahun 434 M.
-
Kapan kejadian penganiayaan tersebut? Dalam cerita tersebut, ia menuliskan mengenai pengalaman perempuan berinisial RST (18) yang disiksa secara sadis oleh orang asing pada Sabtu (16/3) sekitar pukul 14.40 WIB.
-
Kenapa Pemilu penting? Pemilu merupakan sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat untuk memilih Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Anggota Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden serta Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.
-
Kapan Luweng Wareng terbentuk? Gua ini terbentuk ribuan tahun lalu akibat proses geologi amblasnya tanah dan vegetasi yang ada di atasnya ke dasar bumi.
-
Mengapa Pilkada penting? Pilkada memberikan kesempatan kepada warga negara untuk mengekspresikan aspirasi mereka melalui pemilihan langsung, sehingga pemimpin yang terpilih benar-benar mewakili kehendak dan kebutuhan masyarakat setempat.
-
Kenapa tawadhu itu penting? Setiap Muslim dianjurkan agar senantiasa merendahkan diri di hadapan Allah SWT dan tidak berbuat semena-mena atau memandang remeh terhadap sesama.
Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Ady Wibowo menerangkan, pelaku sebenarnya tak ikut bermain Futsal. Kedatangan ke lapangan atas undangan dari rekannya yang kebetulan saat itu kalah bertanding.
"Pada saat dia diminta oleh kelompok yang kalah bermain futsal tersebut. Ini sudah ada di tempat itu," kata Ady di Polres Metro Jakarta Barat, Kamis (22/4).
Ady menerangkan, A alias IS kondisi sedang mabuk minuman keras. Saat itu, dia tiba dengan membawa senjata tajam jenis celurit. Berdasarkan hasil pemeriksaan, celurit itu dibuat sendiri.
"Kalau kita lihat ini sepertinya bukan celurit yang di beli karena cetakan pabrik tapi sepertinya bikinan," ujar Ady.
Kepada polisi, A alias S mengakui sebagai pemilik celurit dan pelaku yang menghilangkan nyawa Muhammad Rayhan Rahmat.
A berkilah, tindakan nekatnya itu akibat terpengaruh minuman keras. A menyampaikan, sebelum kejadian menenggak minuman jenis anggur merah.
"Saya minum anggur merah pak," ucap dia.
Sementara itu, A menyampaikan celurit itu sebenarnya hanya untuk jaga diri.
"Buat jaga-jaga saja. Karena saya sering diserang pak," ucap A.
A tidak menjelaskan secara lebih rinci terkait pernyataan itu. A melanjutkan celurit itu dibuat tahun lalu dan baru digunakannya kemarin.
"Setahun yang lalu pak bikinnya," ucap A.
A tercatat sebagai mahasiswa salah satu Universitas Swasta di Pamulang Fakultas Teknik Elektro.
"Sekarang sudah semester tujuh," ucap A.
Reporter: Ady Anugrahadi
Sumber : Liputan6.com
Baca juga:
Gara-Gara Futsal, Remaja di Kalideres Tewas Dibacok
Mudah Kagetan, Perawat RS Siloam Korban Penganiayaan Didampingi 2 Psikolog
Hampir Sepekan, Masih Terlihat Bercak Darah di Lokasi Pengeroyokan Brimob-Kopassus
Belasan Pengacara Dampingi Perawat RS Siloam Palembang yang Dianiaya Ayah Pasien
Berkas Perkara Penganiayaan Perawat RS Siloam Segera Dilimpahkan ke Kejaksaan
Cuma Menonton Perawat Dianiaya, Sekuriti RS Siloam Dikabarkan telah Diganti