Polisi tangkap 4 pembius TKI di Bandara Soetta, 3 ditembak
Perbuatan tersangka tergolong sadis lantaran setelah korban dibius lantas dibuang ke pinggir jalan
Satuan Polres Metro Bandara Soekarno-Hatta menangkap empat pelaku pembius tenaga kerja Indonesia (TKI). Polisi terpaksa menembak tiga di antaranya.
Menurut penuturan Kasat Reskrim Polres Metro Bandara Soekarno-Hatta Kompol Azhari Kurniawan, keempat pelaku ini yakni, RS (40) asal Lampung, JA (36) Lubuk Linggau, IY (39) Purwokerto dan BD (45) Lampung sudah lebih dari 10 kali melancarkan aksinya ke TKI.
Tak hanya itu, Azhari mengungkapkan keempat pelaku ini tidak hanya beraksi di Bandara Soekarno-Hatta, pelaku ini juga kerap melakukan aksinya di bandara lain.
"Di Solo, Yogyakarta, Surabaya, dan Bandung," kata Azhari, Jakarta, Senin (2/3).
Saat petugas melakukan penyidikan, pelaku sempat melarikan diri. Sehingga, kata Azhari, pelaku ditangkap di tempat terpisah. Di antaranya ada yang di Dadap, Tangerang, Subang, Bekasi dan wilayah Tanjung Priok, Jakarta Utara. Dua tersangka lain yaitu F dan H masih dalam pengejaran petugas kepolisian.
Azhari mengatakan saat menjalankan aksinya, tersangka kerap menggunakan mobil sewaan dan mencari mangsa di bandara. Tak hanya itu, dia menyebut perbuatan tersangka tergolong sadis lantaran setelah korban dibius lantas dibuang ke pinggir jalan di Purwokerto dan daerah Bekasi, setelah menguras seluruh harta korban.
"Mereka berpura-pura dari luar negeri mengajak pulang bareng dengan korban, tetapi di tengah jalan korbannya dibius dan hartanya dirampas," tambah Wayan Sukarsa yang memimpin penangkapan tersangka.
Baca juga:
5 WNI dihukum mati negara lain, bikin pemerintah kalang kabut
Buruh Migran Indonesia gelar aksi solidaritas untuk Erwiana di HI
Nusron Wahid janji selamatkan 229 TKI dari hukuman mati
BNP2TKI: Kami minta pengampunan agar 229 TKI tak dihukum mati
'Jangan tiru zaman SBY selamatkan TKI dengan uang negara'
Jokowi stop ekspor pembantu, Saudi limbung kekurangan 2.000 pekerja
-
Apa yang terjadi pada anggota TNI di Bekasi? Seorang anggota TNI Angkatan Darat (AD) berinisial Praka S (27) tewas dengan luka-luka dan berlumuran darah di tubuhnya. Korban tewas setelah menjalani perawatan di Unit Gawat Darurat RSUD Kota Bekasi.
-
Siapa menantu Panglima TNI? Kini Jadi Menantu Panglima TNI, Intip Deretan Potret Cantik Natasya Regina Ini potret cantik Natasya Regina, menantu panglima TNI.
-
Di mana TNI dibentuk? Dahulu TNI dibentuk dan dikembangkan dari sebuah organisasi bernama Badan Keamanan Rakyat (BKR).
-
Siapa sosok penemu ransum TNI? Pencipta ransum TNI ternyata bukanlah seorang tentara, melainkan seorang dokter.
-
Siapa yang kagum dengan kekuatan TNI? Gamal Abdul Nasser Adalah Sahabat Dekat Presiden Sukarno Keduanya menjadi pelopor gerakan Non Blok. Karena dekat, Nasser bicara terus terang pada Presiden Sukarno.
-
Apa yang ditemukan di TKP? Petugas Polsek Denpasar Selatan mengamankan sejumlah barang bukti di TKP. Bukti yang diamankan berupa KTP, kartu nikah, dompet warna cokelat, Kartu Indonesia Sehat, kartu vaksin covid, dan kabel catok rambut warna hitam yang dipakai melilit leher korban.