Polisi Tunggu Jawaban Jaksa Soal Berkas Kasus Narkoba Teddy Minahasa
Berkas tersebut sudah diserahkan penyidik Polda Metro Jaya ke Kejati DKI Jakarta pada minggu lalu. Polda Metro Jaya akan menunggu kembali selama dua pekan guna pemeriksaan kembali oleh pihak Kejati DKI Jakarta terkait kelengkapan berkas tersebut.
Penyidik Polda Metro Jaya masih berjibaku melengkapi berkas kasus narkoba diduga melibatkan mantan Kapolda Sumatera Barat (Sumbar) Irjen Teddy Minahasa yang sebelumnya sempat dikembalikan Kejaksaan Tinggi (Kejati) DKI Jakarta. Berkas yang sebelumnya dinyatakan belum lengkap sudah diserahkan kembali polisi ke Kejati.
"Penyidik dari Polda Metro Jaya sudah melengkapi kekurangan itu sesuai dengan petunjuk dari kejaksaan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Endra Zulpan kepada wartawan, Selasa (13/12).
-
Kapan Mayor Teddy dan Rajif Sutirto menjadi viral? Pada masa kampanye pilpres beberapa waktu lalu nama Mayor Teddy mendadak naik daun. Ia diketahui merupakan abdi negara yang bertugas sebagai ajudan pribadi Prabowo Subianto. Selain Mayor Teddy, sosok Rajif Sutirto juga ikut viral di masa kampanye pilpres beberapa waktu lalu.
-
Mengapa kejadian ini viral? Tak lama, unggahan tersebut seketika mencuri perhatian hingga viral di sosial media.
-
Apa yang viral di Babelan Bekasi? Viral Video Pungli di Babelan Bekasi Palaki Sopir Truk Tiap Lima Meter, Ini Faktanya Beredar video pungli di Babelan Bekasi. Seorang sopir truk yang melintas di kawasan Jalan Raya Babelan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat merekam banyaknya aktivitas pungli baru-baru ini.
-
Kenapa Pantai Widodaren viral? Keberadaannya belum banyak yang tahu. Namun belakangan ini, pantai ini viral karena keindahannya.
-
Kenapa kehadiran Teddy di debat capres menimbulkan polemik? Salah satunya karena polemik sang ajudan Mayor Teddy yang berada dalam barisan tim kampanye Prabowo saat debat capres perdana.
-
Kenapa video tersebut viral? Video yang diunggahnya ini pun viral dan menuai perhatian warganet."YaAllah Kau bangunkan aku tengah malam, aku kira aku mimpi saat ku lihat suamiku sedang sujud," tulisnya di awal video yang diunggahnya.
Zulpan mengatakan, berkas tersebut sudah diserahkan penyidik Polda Metro Jaya ke Kejati DKI Jakarta pada minggu lalu. Polda Metro Jaya akan menunggu kembali selama dua pekan guna pemeriksaan kembali oleh pihak Kejati DKI Jakarta terkait kelengkapan berkas tersebut.
"Kita harapkan aturan dengan KUHAP ya 14 hari untuk jaksa untuk meneliti dan juga nanti akan memberikan jawaban kepada penyidik apa berkas perkara lengkapnya," imbuh dia.
Jaksa Kembalikan Berkas Teddy Minahasa
Sebelumnya, Kejati DKI Jakarta menyatakan berkas perkara peredaran Narkoba Irjen Teddy Minahasa (TM) belum lengkap dan akan dikembalikan ke penyidik kepolisian. Kasi Penkum Kejati DKI Jakarta, Ade Sofyan mengatakan, berkas perkara Teddy masih ada yang belum lengkap dan telah dikembalikan sejak 10 November lalu ke penyidik Polda Metro Jaya.
"Untuk TM sejak 10 November kemarin (dinyatakan belum lengkap)," katanya saat dikonfirmasi, Kamis (17/11).
Sehingga hari ini, kata Ade, pihaknya telah mengembalikan berkas dari Kejati ke Penyidik Poldam Metro untuk segera dilengkapi.
"Untuk P19 (pengembalian berkas ke penyidik agar dilengkapi) nya per hari ini," tuturnya.
Bukan hanya berkas Teddy saja, untuk berkas AKBP Doddy Prawiranegara Cs yang juga dianggap belum lengkap. Namun untuk pengembalian berkas belum disebut jalan waktunya.
"Sudah P18 juga, tapi nanti saya cek kapan waktunya (dikembalikan ke penyidik)," imbuh dia.
Lebih lanjut, Ade menjelaskan nantinya untuk pengembalian berkas dari penyidik ke Kejati tidak memiliki tenggat waktu. Namun apabila dalam waktu 30 hari masih belum dikembalikan, hal itu patut dipertanyakan.
(mdk/gil)