Saefullah ingin Jakarta punya pusat olahraga seperti di Singapura

Saefullah ingin Jakarta punya pusat olahraga seperti di Singapura. Saefullah mencontohkan, sport centre yang ada di Singapura, selain fasilitas olahraga juga ditunjang dengan fasilitas lainnya. Menurutnya, hal tersebut sangat efektif dan bermanfaat buat warga.

Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta, Saefullah mengatakan, di Jakarta harus lebih banyak lagi dibangun pusat olahraga. Hal ini ia sampaikan di hadapan lurah se-Jakarta Timur dalam acara pembukaan Musrenbang, di Kantor Walikota Jakarta Timur, Selasa (21/3).

Saefullah menyebutkan, di Jakarta Timur banyak lahan kosong, lahan tersebut harus dimanfaatkan untuk pembangunan sarana olahraga.

"Anak-anak muda harus diberikan tempat, dicarikan tempat strategis untuk lapangan sepakbola, sekaligus ada tamannya," kata Saefullah, di lokasi, Selasa (21/3).

Saefullah mencontohkan, sport centre yang ada di Singapura, selain fasilitas olahraga juga ditunjang dengan fasilitas lainnya. Menurutnya, hal tersebut sangat efektif dan bermanfaat buat warga.

"Di Singapura, sport centre itu setiap jengkal tanahnya dimanfaatkan dengan baik," ujar Saefullah.

Dia juga mengungkapkan, saat ini Lapangan Banteng sedang direvitalisasi dengan mengusung konsep yang sama.

"Di lapangan banteng akan ada pembangunan dua lapangan sepakbola satu rumput, satu sintetis, ini bisa anak-anak bermain 24 jam dan hujan atau panas bisa dimainkan. Di tengahnya itu akan ada tempat pementasan dan patung pembebasan Irian di bawahnya akan kita buat kolam," terang Saefullah.

Sementara itu, di sebelah kanan akan dibuat taman dan kawasan patung serta dilengkapi lintasan untuk lari atau jogging.

"Dan sebelah kanannya taman, jadi ada tiga bagian, yaitu taman, kawasan patung dan kawasan olahraga," tandas Saefullah.

Baca juga:
Ahok: Pasukan Merah diberi pelatihan konstruksi dan bersertifikat
Alasan Ahok bentuk pasukan merah
Sumarsono dukung Jakarta punya pasukan merah
Pemprov DKI akan teruskan reklamasi demi ketersediaan lahan
Tanggul di sepanjang Pantai Utara dibangun pakai 3 sumber dana
Alasan Pemprov DKI ajukan banding gugatan reklamasi
Reklamasi dibatalkan PTUN, Pemprov DKI akan banding dan yakin menang