3 Fakta Perampokan Emas di Blora, Datang Saat Toko Masih Sepi
Dalam kondisi sepi, para kawanan perampok bisa melenggang bebas tanpa khawatir tertangkap. Tak ada saksi mata, tak perlu juga dikeroyok massa. Inilah yang terjadi di Blora, Jawa Tengah.
Pada masa pandemi COVID-19 ini, kondisi jalan raya dan lingkungan sekitar akan cenderung lebih sepi dari hari biasa. Hal ini dikarenakan masih banyaknya industri atau pertokoan yang masih tutup agar terhindar dari penularan virus.
Namun, kondisi sepi ini kerap memicu kerawanan tersendiri. Dalam kondisi sepi, para kawanan perampok bisa melenggang bebas tanpa khawatir tertangkap. Tak ada saksi mata, tak perlu juga dikeroyok massa.
-
Kenapa Jaka merantau? Dengan penuh tekad, Jaka pun memutuskan untuk merantau ke negeri orang untuk mencari nafkah dan mewujudkan semua impian mereka berdua.
-
Kapan Beji Sirah Keteng dibangun? Mengutip Instagram @purbosasongko_dalang, Situs Beji Sirah Keteng dibangun pada masa pemerintahan Raja Sri Jayawarsa.
-
Apa yang diterima Pemprov Jateng dari Balai Bahasa? Pada Kamis (10/8), Pemprov Jateng menerima hibah dari Balai Bahasa berupa bangunan gedung permanen dan perangkatnya.
-
Bagaimana cara membuat Jenang Saren? Mengutip Kemdikbud.go.id, bahan utama yang digunakan untuk membuat jenang saren adalah tepung ketan dan gula jawa.
-
Kenapa Candi Jago dibangun? Sejarah Candi Jago dibangun atas inisiasi Raja Kertanegara untuk menghormati mendiang sang ayah, Raja Sri Jaya Wisnuaedhana (1248-1268).
-
Bagaimana cara membuat kue jipang? Berasnya dimasukkan ke situ,” ungkap pemilik kanal YouTube Brent Sastro sembari menunjuk sebuah alat pemanas yang dihubungkan ke gas elpiji. Di sebelahnya, tampak sebuah wajan berisi air gula yang dicampur minyak sedang dipanaskan.
Inilah yang terjadi di Blora, Jawa Tengah pada Hari Sabtu (25/7) pukul 07.49. Hal ini cukup menggegerkan mengingat toko tempat kejadian tersebut lokasinya hanya berjarak 100 meter dari kantor Polsek Blora. Berikut selengkapnya:
Membawa Sejata Api
©2020 liputan6.com
Saat kejadian berlangsung, perampok menodongkan senjata api ke arah karyawan. Hal ini membuat empat orang karyawan toko ketakutan. Sementara itu celurit digunakan untuk memecah kaca etalase tempat menaruh perhiasan emas.
Berlangsung Cepat
©2020 liputan6.com
Perampokan toko emas itu terekam kamera CCTV. Dalam rekaman itu, dua orang perampok masuk ke dalam toko perhiasan. Satu orang menodongkan senjata dan satu orang memecah kaca etalase.
Kedua orang itu kemudian mengambil perhiasan yang ada di etalase dan memasukkannya ke dalam sebuah tas ransel. Proses perampokan itu berlangsung cepat. Bahkan dalam tayangan CCTV proses itu hanya berlangsung selama 35 detik.
Lokasi Masih Sepi
©2020 liputan6.com
Saat kejadian berlangsung, kondisi tempat perampokan terpantau masih sepi. Kapolsek Blora AKP Joko Priyono mengatakan salah satu karyawan toko kemudian membunyikan alarm.
Hal ini membuat perampok yang masih menggunakan helm dan masker itu lari ketakutan dan kabur menggunakan motor matic. Mereka kemudian kabur ke utara.
Sementara itu kerugian perampokan itu belum ditaksir. Untuk sementara, polisi masih melakukan penyidikan lebih lanjut.