5 Potret Masjid Kapal di Semarang, Terinspirasi dari Kisah Nabi Nuh
Masjid Safinatun Najah berada di wilayah pinggiran Kota Semarang. Namun tidak seperti masjid kebanyakan, ada yang unik dari bentuk masjid ini. Bangunannya yang menyerupai kapal membuat masjid ini dijuluki masyarakat sekitar “Masjid Kapal”. Hal itu tak lepas dari arsitekturnya yang mirip dengan bahtera kapal Nabi Nuh AS
Masjid Safinatun Najah berada di wilayah pinggiran Kota Semarang. Masjid itu beralamat di Jalan Kyai Pandak, Kelurahan Podorejo, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang. Namun, tidak seperti masjid-masjid kebanyakan, ada yang unik dari bentuk masjid ini.
Bangunannya yang menyerupai kapal membuat masjid ini dijuluki masyarakat sekitar “Masjid Kapal” atau “Masjid Kapal Bahtera Nabi Nuh”. Hal itu tak lepas dari arsitekturnya yang mirip dengan bahtera kapal Nabi Nuh AS. Masjid ini berjarak sekitar 15 km dari Bandara Ahmad Yani Semarang.
-
Kenapa Jaka merantau? Dengan penuh tekad, Jaka pun memutuskan untuk merantau ke negeri orang untuk mencari nafkah dan mewujudkan semua impian mereka berdua.
-
Kapan Beji Sirah Keteng dibangun? Mengutip Instagram @purbosasongko_dalang, Situs Beji Sirah Keteng dibangun pada masa pemerintahan Raja Sri Jayawarsa.
-
Apa yang diterima Pemprov Jateng dari Balai Bahasa? Pada Kamis (10/8), Pemprov Jateng menerima hibah dari Balai Bahasa berupa bangunan gedung permanen dan perangkatnya.
-
Bagaimana cara membuat Jenang Saren? Mengutip Kemdikbud.go.id, bahan utama yang digunakan untuk membuat jenang saren adalah tepung ketan dan gula jawa.
-
Kenapa Candi Jago dibangun? Sejarah Candi Jago dibangun atas inisiasi Raja Kertanegara untuk menghormati mendiang sang ayah, Raja Sri Jaya Wisnuaedhana (1248-1268).
-
Bagaimana cara membuat kue jipang? Berasnya dimasukkan ke situ,” ungkap pemilik kanal YouTube Brent Sastro sembari menunjuk sebuah alat pemanas yang dihubungkan ke gas elpiji. Di sebelahnya, tampak sebuah wajan berisi air gula yang dicampur minyak sedang dipanaskan.
Lokasinya berada di pinggir hutan. Di lokasi itulah seorang ulama asal Semarang bernama Kyai Achmad membangun Masjid Kapal ini. Berikut selengkapnya.
Terdiri dari Tiga Lantai
©Instagram/wisatasemarang
Dilansir dari Brilio.net, masjid ini terdiri dari tiga lantai. Lantai pertama masjid digunakan sebagai ruang pertemuan, lantai kedua untuk masjid, dan lantai tiga digunakan untuk aktivitas mengajar dan balai kerja.
Terinspirasi dari Kisah Nabi Nuh AS
©Instagram/seputarsemarang
Husein adalah seseorang yang mengawasi pembangunan Masjid Kapal menjelaskan bahwa Kyai Achmad memang mempunyai mimpi membuat masjid yang berbentuk mirip seperti kapal Nabi Nuh.
“Jadi, sambil mengingat sejarah, dibuatlah masjid ini,” kata Husein dilansir Brilio.net yang dikutip Merdeka.com pada Rabu (29/4).
Berbentuk Seperti Kapal
©2020 Brilio.net
Dilansir dari Brilio.net, masjid seluas 2.500 meter persegi itu dibangun layaknya perahu dengan panjang 50 meter, lebar 17 meter, dan tinggi 14 meter. Masjid itu sengaja dibentuk menyerupai kapal dengan jendela berbentuk bulat, puritan, haluan, dan berbagai aksesoris kapal lainnya.
“Jadi nanti bangunan kapal ini memiliki enam pintu utama di samping kanan dan kiri serta ada 74 bendera berbentuk bulat, digambar oleh sorang arsitek,” ujar Husein dilansir Brilio.net.
Berada di Pelosok Hutan
©Instagram/exploresemarang
Keunikan lain dari masjid ini adalah lokasinya yang berada di tengah hutan. Ditambah, akses jalan menuju ke lokasi masjid itu masih sangat sempit. Namun, hal itu menjadi oase tersendiri bagi pengunjung.
Rubai, salah satu pengunjung, mengaku penasaran dengan keberadaan masjid kapal yang berada di pelosok hutan. Dia merasa kagum dengan desain anti mainstream yang membuat masjid itu disukai banyak orang.
Dijadikan Wisata Religi
©2020 Brilio.net
Sementara itu, Kabid Pembinaan Industri Pariwisata Kota Semarang Giarsito Sapto menyambut baik pembangunan masjid ini. Dia meyakini bahwa masjid ini akan menjadi wisata religi baru bagi masyarakat Semarang.
“Pemkot akan mengembangkannya jadi wisata religi. Ini obyek yang unik,” kata Giarsito dilansir Brilio.net.
(mdk/shr)