6 Jenis Makanan yang Merusak Mood, Hindari Konsumsi Berlebihan
Terdapat beberapa jenis makanan yang merusak mood, perlu Anda ketahui. Jenis makanan ini seperti daging merah, pasta, makanan manis, makanan yang digoreng, biji-bijian olahan yang diproses tinggi, hingga margarin. Jika Anda termasuk penggemar salah satu atau beberapa makanan tersebut, maka sebaiknya hindari konsumsi be
Mood atau suasana hati memang sering kali berubah seiring waktu. Hal ini tidak lain dipengaruhi oleh sistem hormon yang bekerja dalam tubuh. Terlebih lagi bagi wanita, siklus hormon yang berubah ini sering kali menyebabkan suasana hati yang pasang surut setiap bulan, khususnya menjelang menstruasi.
Selain hormon, ternyata kondisi suasana hati yang berubah-ubah juga bisa dipengaruhi oleh makanan yang dikonsumsi sehari-hari. Dalam hal ini, beberapa kandungan makanan yang dinilai tidak sehat sering kali menjadi penyebab perubahan suasana hati yang buruk pada seseorang. Apalagi, jika Anda terbiasa mengonsumsi makanan sembarangan setiap harinya, tentu risiko mood yang buruk akan semakin sering terjadi.
-
Kenapa kesehatan lidah penting? Seiring dengan fungsinya yang kompleks, kesehatan lidah dapat mencerminkan kondisi keseluruhan dari kesehatan seseorang. Perubahan warna, tekstur, atau adanya gejala seperti luka, bintik, atau pembengkakan pada lidah bisa menjadi tanda awal masalah kesehatan yang lebih serius.
-
Apa saja khasiat jengkol bagi kesehatan? Terlepas dari aromanya yang menyengat, ternyata jengkol memiliki banyak manfaat yang tak diketahui banyak orang. Apa saja?Dirangkum merdeka.com dari berbagai sumber, Rabu (8/11) berikut 8 khasiat jengkol bagi kesehatan selengkapnya.
-
Kenapa Jaka merantau? Dengan penuh tekad, Jaka pun memutuskan untuk merantau ke negeri orang untuk mencari nafkah dan mewujudkan semua impian mereka berdua.
-
Gimana serat bisa bantu turunin risiko penyakit jantung? Diet tinggi serat telah terkait dengan pengurangan risiko penyakit jantung. Serat membantu menurunkan kadar kolesterol LDL ("kolesterol jahat") dalam darah, sehingga mengurangi risiko penyumbatan pembuluh darah.
-
Apa itu kue talam jagung? Kue talam merupakan salah satu jenis kue tradisional Indonesia yang memiliki cita rasa manis dan tekstur lembut.
-
Kenapa tembok yang berjamur membahayakan kesehatan penghuni? Tembok yang rembes dan berjamur tidak hanya mengganggu estetika rumah, tetapi juga dapat membahayakan kesehatan penghuni. Jamur pada tembok dapat memicu alergi dan penyakit pernapasan.
Terdapat beberapa jenis makanan yang merusak mood, perlu Anda ketahui. Jenis makanan ini seperti daging merah, pasta, makanan manis, makanan yang digoreng, biji-bijian olahan yang diproses tinggi, hingga margarin. Jika Anda termasuk penggemar salah satu atau beberapa makanan tersebut, maka sebaiknya hindari konsumsi berlebihan agar tidak menimbulkan efek buruk bagi kesehatan, termasuk mood.
Selain itu, Anda juga perlu mengimbangi dengan konsumsi makanan yang sehat dan bergizi seimbang. Dengan begitu, tubuh dapat menerima asupan nutrisi yang baik untuk mendukung sistem kerja dan fungsi organ secara optimal.
Dilansir dari Health Digest, berikut kami merangkum beberapa jenis makanan yang merusak mood perlu Anda ketahui.
Jenis Makanan yang Merusak Mood: Daging Merah, Pasta, Makanan Manis
eatthis.com
Daging Merah
Jenis makanan yang merusak mood pertama adalah daging merah. Sebagian dari Anda mungkin menyukai sajian steak sirloin setengah matang yang dimasak dengan saus beraroma. Namun perlu diketahui, bahwa daging merah memiliki lebih banyak lemak jenuh (tidak sehat) dibandingkan protein ayam, ikan, dan sayuran.
Lemak jenuh pada daging merah ini dapat membahayakan kesehatan sistem kardiovaskular, termasuk penyakit jantung, serta dapat meningkatkan dorongan seks yang semakin tinggi. Menariknya, beberapa daging merah dapat mengandung hormon tambahan atau antibiotik, yang dapat membuat kadar hormon alami pria tidak seimbang jika dimakan dalam jumlah banyak. Selain itu, berdasarkan studi, konsumsi daging dikaitkan dengan risiko depresi yang cukup tinggi.
Pasta
Jenis makanan yang merusak mood berikutnya adalah pasta. Berbagai olahan pasta dengan beragam bahan dan cita rasa memang selalu menggugah selera. Namun tahukah Anda, bahwa konsumsi pasta ini dapat mempengaruhi mood atau suasana hati sehari-hari. Dalam hal ini, pasta mengandung karbohidrat tinggi yang dapat membuat Anda kenyang dan merasa mengantuk dalam waktu singkat.
Selain itu, konsumsi makanan olahan pasta juga dapat menyebabkan kenaikan gula darah, diikuti dengan penurunan kadar insulin, yang dapat menyebabkan kelelahan dan kelemahan. Pada kondisi tubuh yang lemah dengan level energi yang semakin menurun, tentu dapat memberikan pengaruh pada kondisi suasana hati Anda.
Makanan Manis
Selanjutnya adalah makanan manis. Konsumsi makanan manis seperti permen, biskuit, hingga beragam olahan kue dapat menyebabkan risiko kerusakan gigi yang semakin meningkat. Bakteri berbahaya yang terdapat di mulut akan memakan gula dan menciptakan asam yang selanjutnya dapat mengikis enamel pada gigi.
Selain itu, konsumsi terlalu banyak makanan manis juga dapat meningkatkan risiko kematian akibat penyakit jantung. Bukan hanya buruk bagi kesehatan fisik, konsumsi makanan mengandung gula tinggi secara berlebihan juga dapat berdampak buruk pada kesehatan mental. Berdasarkan penelitian, ditemukan bahwa pria yang mengonsumsi gula 67 gram gula atau lebih per hari, mengalami depresi setelah lima tahun 23 persen lebih tinggi.
Jenis Makanan yang Merusak Mood: Makanan yang Digoreng, Biji-Bijian Olahan, Margarin
©Shutterstock
Makanan yang Digoreng
Jenis makanan yang merusak mood berikutnya juga termasuk makanan yang digoreng. Terlepas dari betapa lezatnya makanan ini, mengonsumsi terlalu banyak makanan yang digoreng membuat Anda lebih cenderung agresif. Hal ini tidak lain disebabkan oleh banyaknya lemak trans dalam makanan yang digoreng.
Dalam hal ini, lemak trans mengganggu proses kimia mengubah asam lemak menjadi asam docosahexaenoic (DHA), yang merupakan bagian dari otak. Selanjutnya ini dapat mempengaruhi fungsi otak yang mengatur kondisi mood atau suasana hati.
Biji-Bijian Olahan
Biji-bijian olahan juga termasuk salah satu jenis makanan yang merusak mood, perlu Anda waspadai. Secara umum, konsumsi biji-bijian dapat memberikan manfaat kesehatan tersendiri karena kandungan vitamin, mineral, serat, dan antioksidan yang terdapat di dalamnya. Namun, ketika Anda mengonsumsi biji-bijian yang diolah dengan proses tinggi, ini justru dapat memberikan beberapa efek negatif pada suasana hati Anda.
Biasanya, efek buruk ini didapatkan ketika Anda mengonsumsi camilan biji-bijian yang dijual kemasan. Camilan ini bukan hanya diolah dengan proses tinggi tetapi juga sering dilapisi dengan bahan pengawet, seperti potasium bromat.
Jika masuk ke dalam tubuh, bahan pengawet ini dapat menghalangi tiroid dalam menyerap yodium. Ketika tiroid tidak berfungsi dengan baik, lebih lanjut ini dapat mempengaruhi kondisi kesehatan mental. Di mana psikiater sering memeriksa kadar tiroid ketika menghadapi pasien dengan gangguan depresi.
Margarin
Jenis makanan yang merusak mood terakhir adalah margarin. Dalam hal ini, beberapa produk margarine mengandung lemak trans yang dapat menyebabkan ketidakseimbangan gula darah. Lebih lanjut, kondisi ini dapat mempengaruhi perubahan suasana hati lebih cepat dan penambahan berat badan.
Terlebih lagi, margarin dikonsumsi terlalu sering atau berlebihan. Tentu ini dapat meningkatkan efek buruk yang dihasilkan. Dengan begitu, Anda perlu membatasi konsumsi margarin dalam asupan sehari-hari. Selain itu, Anda juga perlu memilih produk margarin yang rendah lemak trans. Biasanya semakin padat bentuk margarin, maka semakin tinggi kandungan lemak trans di dalamnya.
(mdk/ayi)