8 Februari 2024 Hari Isra Miraj, Perjalanan Rasulullah Naik Menuju Langit ke Tujuh
Isra Miraj 2024 yang jatuh pada 8 Februari ini memiliki makna serta pelajaran bagi umat muslim.
Isra Miraj 2024 jatuh pada tanggal 8 Februari.
8 Februari 2024 Hari Isra Miraj, Perjalanan Rasulullah Naik Menuju Langit ke Tujuh
Seperti diketahui, Isra Miraj adalah salah satu peringatan penting dalam agama Islam. Peringatan ini selalu dirayakan setiap tahun. Bukan sekedar perayaan, Isra Miraj adalah suatu peringatan yang memiliki makna serta pelajaran bagi umat muslim.
Di tahun 2024, Isra Miraj jatuh pada tanggal 8 Februari. Tepat pada hari ini, penting untuk mengenang kembali peristiwa penting yang dilalui Rasulullah dalam perjalanan Isra Miraj. Di mana perjalanan ini membuahkan sebuah perintah bagi umat muslim untuk melaksanakan shalat lima waktu.
-
Kapan Isra Miraj terjadi? Pada malam hari yang ajaib, Rasulullah SAW mengalami perjalanan spiritual yang luar biasa, yaitu Isra Miraj.
-
Apa yang dirayakan pada peringatan Isra Miraj? Isra Mi’raj adalah peristiwa agung yang menjadi cikal bakal diwajibkannya sholat lima waktu. Dalam peristiwa ini, Rasulullah SAW melakukan perjalanan dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa lalu menuju Sidratul Muntaha untuk menghadap Allah SWT.
-
Apa yang terjadi pada peristiwa Isra Miraj? Isra Miraj adalah peristiwa perjalanan malam Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Haram di Mekkah ke Masjidil Aqsa di Yerusalem.
-
Kenapa Isra Miraj penting? Isra Miraj menunjukkan kebesaran dan kekuasaan Allah SWT, serta merupakan momentum penting dalam menegakkan ibadah sholat.
Berikut, kami merangkum sejarah 8 Februari Hari Isra Miraj dan penjelasan lainnya, bisa disimak.
Hadist Isra Miraj
Sebelum mengetahui sejarah atau kronologi Isra Miraj, perlu dijelaskan dahulu hadistnya.
Hadist tentang Isra Miraj yang diriwayatkan oleh Anas bin Malik menyebutkan bahwa saat Nabi Muhammad SAW melakukan perjalanan Isra Miraj, beliau diperlihatkan oleh Allah SWT berbagai macam hal yang luar biasa.
Dalam hadist tersebut, Anas bin Malik menjelaskan bagaimana Nabi Muhammad SAW dinaikkan ke langit dan bertemu dengan para nabi sebelumnya, serta menerima perintah shalat lima waktu dari Allah SWT.
Hadist ini menggambarkan betapa besar dan ajaibnya perjalanan Isra Miraj yang ditempuh oleh Nabi Muhammad SAW, serta bagaimana beliau menerima tugas-tugas penting dari Allah SWT selama perjalanan tersebut.
Hadist ini menjadi salah satu sumber penting dalam menyebarkan kisah Isra Miraj dan pentingnya shalat lima waktu dalam ajaran Islam.
Kisah ini menjadi bukti kebesaran Allah SWT dan kedudukan Nabi Muhammad SAW sebagai utusan-Nya yang mulia.
Kronologi Isra Miraj
Berikutnya, akan dijelaskan bagaimana kronologi atau sejarah peristiwa Isra Miraj yang kini jatuh pada 8 Februari.
Di sana, beliau melakukan shalat bersama para nabi. Setelah itu, Nabi Muhammad diangkat ke langit dalam perjalanan Mi'raj.
Di langit pertama, beliau bertemu dengan Nabi Adam, di langit kedua bertemu dengan Nabi Isa dan Yahya, di langit ketiga bertemu dengan Nabi Yusuf, di langit keempat bertemu dengan Nabi Idris, di langit kelima bertemu dengan Nabi Harun, di langit keenam bertemu dengan Nabi Musa, dan di langit ketujuh bertemu dengan Nabi Ibrahim.
Setelah itu, Nabi Muhammad menyaksikan berbagai macam peristiwa termasuk pemandangan surga dan neraka, serta menerima perintah untuk menjalankan shalat lima waktu.
Kemudian, beliau kembali ke Baitullah di Tanah Suci Mekah. Keseluruhan perjalanan Isra Miraj ini membuktikan kedudukan mulia Nabi Muhammad sebagai utusan Allah dan memberikan petunjuk-petunjuk penting bagi umat manusia.
Makna dan Pelajaran
Setelah mengetahui sejarah Isra Miraj, selanjutnya akan dijelaskan makna dan pelajarannya.
Isra Miraj adalah peristiwa luar biasa yang mengandung banyak makna dan pelajaran bagi umat Islam. Pertama, dari peristiwa ini Anda dapat belajar betapa pentingnya melaksanakan shalat lima waktu.Ketika Nabi Muhammad SAW melakukan Isra Miraj, Allah SWT memberikan perintah kepada umat Islam untuk melaksanakan shalat lima waktu sebagai kewajiban yang harus dipenuhi.
Kemudian, dari Isra Miraj umat muslim juga diajarkan anjuran kesabaran dalam berdakwah. Meskipun Nabi Muhammad SAW mengalami berbagai ujian dan kesulitan dalam menyebarkan agama Islam, beliau tetap sabar dan istiqamah dalam dakwahnya.
Peristiwa Isra Miraj juga mengajarkan bahwa kesejahteraan umat manusia merupakan tujuan dari ajaran Islam. Ketaatan terhadap perintah Allah juga sangat ditekankan dari peristiwa ini, karena Nabi Muhammad SAW diberi perintah untuk menunaikan shalat sebagai salah satu rukun Islam.
Dan terakhir, Isra Miraj juga menunjukkan peran penting Rasulullah SAW sebagai pemimpin umat Islam. Beliau diberi kehormatan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan menerima perintah-perintah-Nya langsung.
Dari semua pelajaran tersebut, umat Islam dapat belajar betapa pentingnya menjalankan ajaran agama dengan baik dan taat serta mengikuti jejak Rasulullah SAW sebagai contoh teladan dalam kehidupan kita.
Cara Meningkatkan Ketakwaan
Terakhir, akan dijelaskan cara meningkatkan ketakwaan di momentum peringatan Isra Miraj.
Berikut adalah beberapa hal yang bisa dilakukan untuk meningkatkan ketakwaan di momen Isra Miraj:1. Memahami Makna dan Kedalaman Peristiwa: Belajar tentang Isra Mi'raj secara mendalam, baik dari sumber-sumber sejarah Islam maupun tafsir Al-Quran yang relevan. Memahami makna spiritual dan pesan yang terkandung dalam peristiwa ini dapat membantu memperdalam ketakwaan.
3. Melakukan Ibadah Tambahan: Meningkatkan ibadah pada malam-malam yang terkait dengan peringatan Isra Mi'raj, seperti melakukan shalat malam (tahajjud) dan dzikir.
4. Membaca dan Merenungkan Ayat Al-Quran: Merenungkan ayat-ayat Al-Quran yang berkaitan dengan peristiwa Isra Mi'raj, seperti Surah Al-Isra dan Surah An-Najm, dapat membantu memperdalam pemahaman dan meningkatkan ketakwaan.
5. Berzikir dan Berdoa: Memperbanyak dzikir dan doa pada hari peringatan Isra Mi'raj untuk memohon keberkahan, petunjuk, dan ampunan dari Allah SWT.
7. Berbuat Kebaikan dan Bersedekah: Memperbanyak amal kebaikan dan sedekah pada hari peringatan Isra Mi'raj sebagai wujud syukur atas nikmat dan keberkahan yang diberikan oleh Allah SWT.
8. Mengadakan Kajian Khusus: Mengadakan kajian khusus tentang Isra Mi'raj bersama keluarga, sahabat, atau komunitas Muslim lainnya untuk saling berbagi pengetahuan dan pengalaman.
9. Meneladani Akhlak Rasulullah SAW: Meningkatkan upaya untuk meneladani akhlak dan tindakan Rasulullah SAW dalam kehidupan sehari-hari sebagai bentuk implementasi pelajaran dari peristiwa Isra Mi'raj.
10. Menghindari Dosa dan Maksiat: Berupaya menjauhi segala bentuk dosa dan maksiat sebagai wujud taqwa kepada Allah SWT, mengingat perjalanan Isra Mi'raj juga mengandung pelajaran tentang pentingnya taqwa dalam kehidupan seorang Muslim.