Awi Suryadi Bicara Suksesnya KKN di Desa Penari, Ungkap Rencana Bikin Sekuel
Film yang diperankan oleh Aulia Sarah, Tissa Biani, Adinda Thomas, dan Achmad Megantara itu mencetak sejarah baru di industri film tanah air. Selain itu, kepercayaan masyarakat terhadap film Indonesia seusai pandemi melanda semakin kuat.
Sampai saat ini, KKN di Desa Penari masih menduduki tahta film terlaris sepanjang masa di Indonesia. Tayang sudah lebih dari satu bulan, film yang disutradarai oleh Awi Suryadi itu menghasilkan rekor 9 juta penonton.
Film yang diperankan oleh Aulia Sarah, Tissa Biani, Adinda Thomas, dan Achmad Megantara itu mencetak sejarah baru di industri film tanah air. Selain itu, kepercayaan masyarakat terhadap film Indonesia seusai pandemi melanda semakin kuat.
-
Kapan onde-onde menjadi tren di Indonesia? Onde-onde merupakan salah satu kue tradisional yang hingga kini masih memiliki penggemarnya.
-
Kapan trem di Jakarta dihentikan? Operasional trem kemudian dihentikan pada 1959.
-
Siapa saja yang terlibat dalam tren ini? Para wanita muda dilaporkan terlihat menjual pelukan, ciuman, dan kebersamaan mereka di kios-kios pinggir jalan, yang memicu kembali wacana media sosial yang tersebar luas tentang ekonomi persahabatan berbayar.
-
Kenapa trem di Jakarta dihentikan? Pada 1962, trem benar-benar dipensiunkan di Jakarta. Gerbong-gerbongnya dibiarkan terbengkalai. Demi menghemat anggaran, dan mengalokasikannya untuk bus impor dari Autralia, rel-rel baja dibiarkan dan hanya diuruk menggunakan tanah lalu diaspal. 100 unit awal bus didatangkan pada tahun itu, dan terus ditambah unit-unitnya.
-
Kapan trem di Jakarta digantikan oleh bus Robur sebagai alat transportasi utama? Saat itu, bus ini perlahan-lahan ditambah armadanya sebelum akhirnya dijadikan transportasi umum utama, setelah trem dimatikan dengan alasan merusak wajah Jakarta.
-
Kapan jalur kereta api Jogja-Bantul ditutup? Karena kalah bersaing dengan kendaraan pribadi maupun angkutan umum, PJKA akhirnya menutup jalur tersebut pada tahun 1973.
Sebagai sutradara, Awi Suryadi bicara beberapa fakta mengenai film KKN di Desa Penari dan rencananya untuk membuat sekuel.
Tembus 9 Juta Penonton
MD Pictures
Kabar bahagia tersebut disampaikan langsung di akun Instagram resmi MD Pictures dan Awi Suryadi beberapa hari yang lalu. Sang sutradara mengucapkan selama untuk seluruh pihak yang terlibat dan tak lupa ucapan terima kasih untuk para penonton.
“KKN di Desa Penari tembus 9.000.000 penonton. Berkat dukungan kalian, KKN di Desa Penari menjadi film terlaris sepanjang masa," tulisnya.
"Terima kasih selamat untuk cast, crew, dan semua yang terlibat!” tambahnya.
Rencana Bikin Sekuel
Kesuksesan KKN Di Desa Penari ini juga memicu penasaran penonton apakah akan di buat sekuel seperti film-film laris lainnya. Hal tersebut langsung ditanggapi oleh sang sutradaranya sendiri yang mengatakan tak berencana membuat sekuelnya, karena cerita tersebut memang sudah usai dari sumbernya.
“Kemungkinan film ini punya sekuel (sejauh ini) nol persen,” ungkap Awi Suryadi seperti yang dilansir dari Liputan6.com
“Badarawuhi dan Mbah Dok, karakter menarik sekaligus menonjol. Kami sempat mengobrol santai di lokasi syuting soal spin-off Mbah Dok. Belum ada tindak lanjut. Proses kreatif di tangan Pak Manoj Punjabi,” tambahnya.
'Senggol' Marvel
Angka perolehan penonton tersebut juga mengalahkan larisnya film Marvel MCU yang sedang tayang. KKN Di Desa Penari berhasil menggeser Doctor Strange: In the Multiverse of Madness di Indonesia.
Dengan begitu, Awi Suryadi sebenarnya ingin memperlihatkan prestasinya kepada representatif Marvel di Asia.
"Dengan suksesnya KKN (di Desa Penari) ini enggak main-main yang kita kalahkan kan memang film besar, film Marvel," ucapnya yang dilansir dari kanal Youtube TS Media.