Kisah Kakek Kaslan, Jemaah Haji Tertua dari Jepara Berusia 96 Tahun
Kakek Kaslan merupakan jemaah haji tertua asal Jepara. Usianya 96 tahun. Fisik dan mental harus dipersiapkan Kakek Kaslan untuk tetap sehat bugar selama menjalani ibadah di tanah suci. Selain itu Kakek Kaslan sudah menyiapkan tongkat untuk meringankannya saat berjalan kaki.
Pada tahun 2023 ini, banyak jemaah haji yang berasal dari kalangan lansia. Berdasarkan data dari Kemenag, ada 67.000 jemaah lansia yang berangkat pada tahun ini berusia di atas 65 tahun. Kondisi ini menjadi tantangan tersendiri bagi panitia haji.
Salah satu dari mereka adalah Kakek Kaslan. Ia merupakan jemaah haji tertua asal Jepara. Usianya 96 tahun. Fisik dan mental harus dipersiapkan Kakek Kaslan untuk tetap sehat bugar selama menjalani ibadah di tanah suci.
-
Kenapa Jaka merantau? Dengan penuh tekad, Jaka pun memutuskan untuk merantau ke negeri orang untuk mencari nafkah dan mewujudkan semua impian mereka berdua.
-
Kapan Beji Sirah Keteng dibangun? Mengutip Instagram @purbosasongko_dalang, Situs Beji Sirah Keteng dibangun pada masa pemerintahan Raja Sri Jayawarsa.
-
Apa yang diterima Pemprov Jateng dari Balai Bahasa? Pada Kamis (10/8), Pemprov Jateng menerima hibah dari Balai Bahasa berupa bangunan gedung permanen dan perangkatnya.
-
Bagaimana cara membuat Jenang Saren? Mengutip Kemdikbud.go.id, bahan utama yang digunakan untuk membuat jenang saren adalah tepung ketan dan gula jawa.
-
Kenapa Candi Jago dibangun? Sejarah Candi Jago dibangun atas inisiasi Raja Kertanegara untuk menghormati mendiang sang ayah, Raja Sri Jaya Wisnuaedhana (1248-1268).
-
Bagaimana cara membuat kue jipang? Berasnya dimasukkan ke situ,” ungkap pemilik kanal YouTube Brent Sastro sembari menunjuk sebuah alat pemanas yang dihubungkan ke gas elpiji. Di sebelahnya, tampak sebuah wajan berisi air gula yang dicampur minyak sedang dipanaskan.
Selain itu Kakek Kaslan sudah menyiapkan tongkat untuk meringankannya saat berjalan kaki.
Berikut selengkapnya:
Berbekal Tongkat Menuju Tanah Suci
©YouTube/Liputan SCTV
Dengan usianya yang sudah menginjak 96 tahun, Kakek Kaslan masih tampak sehat. Tekadnya tak surut untuk menunaikan ibadah yang menjadi rukun Islam kelima itu.
Kakek Kaslan mendapat kesempatan berangkat haji tahun ini dengan berbekal latihan jasmani dan juga latihan tata cara menunaikan ibadah haji. Untuk membantunya berjalan selama di tanah suci, sang anak membuatkan tongkat kayu jati.
“Persiapannya segar bugar saja. Tongkat ini akan saya bawa untuk berjalan di sana,” kata Kakek Kaslan dikutip dari kanal YouTube Liputan6 pada Rabu (31/5).
Semangat Latihan Fisik
©YouTube/Liputan SCTV
Seharusnya Kakek Kaslan berangkat ke tanah suci bersama sang istri setelah mendaftar haji pada tahun 2016 lalu. Namun takdir berkata lain. Sang istri terlebih dahulu meninggal dunia. Walau begitu, Kakek Kaslan tak patah arang. Dengan dibantu anak-anaknya, Kakek Kaslan siap pergi haji pada tahun ini.
“Fisiknya dengan latihan jalan, juga membawa obat-obatan, soalnya umurnya juga sudah renta. Harus fisiknya dilatih. Setiap pagi jalan-jalan, makannya teratur,” ujar Murti Sadaniah, anak Kakek Kaslan
Kabupaten Jepara pada tahun 2023 ini mendapat kuota haji sebanyak 1.452 jemaah. Jumlah itu terbagi menjadi lima kloter yaitu kloter 83-87. Kakek Kaslan masuk pada kloter 87 yang akan berangkat pada 18 Juni besok.