Melihat Instalasi Pembangkit Listrik di Sleman, Menghemat Biaya Listrik hingga Rp1,8 Juta Per Tahun
Istalasi itu dibangun di sebuah rumah tua berusia 200 tahun
Istalasi itu dibangun di sebuah rumah tua berusia 200 tahun
Melihat Instalasi Pembangkit Listrik di Sleman, Menghemat Biaya Listrik hingga Rp1,8 Juta Per Tahun
Desa Donoharjo di Kapanewon Ngaglik, Sleman, menjadi desa yang dipilih Sobat Bumi Jogja, Universitas Gadjah Mada (UGM), dan Pertamina Indonesia sebagai lokasi penyelenggaraan Program Desa Energi Berdikari (DEB).
Pada tahun ini, Program DEB mengangkat tema “Pemberdayaan Masyarakat Desa Donoharjo, Yogyakarta, Indonesia sebagai Perwujudan Desa Energi Berdikari (DEB) Mandiri dan Berkelanjutan dengan Fokus Sektor Energi, Ekonomi, dan Edukasi”.
-
Motor listrik apa yang diciptakan oleh mahasiswa UGM? Para mahasiswa UGM tak henti berkreasi untuk kemajuan negeri ini. Terbaru mereka memproduksi sebuah motor listrik. Keunikan motor listrik ini adalah penggunaan tingkat komponen dalam negeri (TKDN) sebesar 57,42 persen. Mereka tergabung ke dalam Tim Gasbadra UGM.
-
Apa yang dimaksud dengan energi listrik? Energi listrik adalah bentuk energi yang dihasilkan oleh pergerakan partikel bermuatan, khususnya elektron, melalui suatu penghantar atau rangkaian tertutup.
-
Siapa yang membimbing pengembangan motor listrik karya mahasiswa UGM? Engineer Tim Gasbadra UGM, Dhamar Gumilang P, mengatakan bahwa pengembangan motor listrik ini dilakukan sejak tahun 2022 dan dilakukan di bawah bimbingan dosen Departemen Ilmu Komputer dan Elektronika UGM dan didukung oleh PLN.
-
Apa itu motor listrik? Motor listrik, yang sering disebut sebagai "molis", adalah jenis kendaraan bermotor yang menggunakan energi listrik untuk menggerakkan komponennya.
-
Bagaimana cara PLTA Kracak menyalurkan listrik? “Jadi ini listriknya disalurkan ke Bogor, yang saat itu Buitenzorg sedang butuh, terutama untuk penerangan kantor gubernur. Setelah Buitenzorg memiliki penerangan, listrik disalurkan ke Tanjung Priuk untuk operasional Trem dan perkotaan,” kata sang kreator, Jejak Siborik.
-
Di mana energi listrik disimpan? Accu = yaitu alat yang menyimpan energi listrik dalam bentuk energi kimia.
Desa Donoharjo dipilih mengingat angka kemiskinan penduduknya yang begitu tinggi.
Berdasarkan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), sebanyak 7,4 persen atau 967 jiwa hidup dalam kondisi miskin, dan 25,2 persen atau sekitar 3.271 jiwa tergolong rentan miskin.
Potret kemiskinan lainnya ditunjukkan oleh sektor Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), pertanian, peternakan, maupun perkebunan yang belum diberdayakan secara optimal akibat rendahnya dukungan yang diberikan.
Ditinjau dari segi infrastruktur, masih terdapat kantor-kantor pemerintahan yang belum memadai, jalan desa yang rusak, dan pengolahan limbah rumah tangga yang buruk.
Secara demografis, banyak warga Desa Donoharjo yang bekerja di sektor pertanian. Sebanyak 1.412 jiwa bekerja di bidang pertanian, perikanan, perkebunan, dan peternakan.
Untuk menurunkan angka kemiskinan warga Desa Donoharjo, Tim DEB UGM membuat sebuah instalasi pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) dan Fixed Dome Biogas selama Desember 2023 hingga Januari 2024. Pembuatan Instalasi PLTS dilakukan di Omah Joglo Tanjung, Padukuhan Banteran.
Rumah tua itu kini usianya telah mencapai 200 tahun dan menjadi cagar budaya wisata. Rumah tersebut biasanya dimanfaatkan warga untuk tempat berkumpul bersama serta lokasi pertunjukan kesenian.
- 7 Hal Sederhana yang Bikin Listrik di Rumah Lebih Hemat dan Ekonomis, Salah Satunya Rajin Cabut Steker
- Listrik Rumah 1.300 VA ke Atas Bakal Kena Retribusi Kebersihan Tahun Depan
- Rumah Mewah di Menteng Kebakaran, Diduga Korsleting Listrik
- Subsidi Listrik 2025 Tembus Rp83 Triliun, Dinikmati 42 Juta Pelanggan PLN
Dengan adanya PLTS ini, energi listrik untuk lampu dan pompa air sumur di Omah Joglo Tanjung dapat digantikan dengan sumber energi solar dari panel PLTS.
Adanya instalasi itu mampu mengurangi emisi CO2 sebesar 1.550 kg CO2/tahun dan melakukan penghematan biaya listrik sebesar Rp1.828.575 per tahun.
Selain itu, pembangunan Fixed Dome Biogas juga menjadi fokus utama dalam menghasilkan sumber energi baru terbarukan oleh Tim DEB UGM di Desa Donoharjo.
Pembangunan Fixed Dome Biogas dipilih karena banyaknya jumlah kelompok ternak yang dimiliki sehingga sangat berpotensi untuk dilakukan pengolahan kembali yang lebih bermanfaat untuk kotoran ternak yang ada.
Pembangunan fixed dome ini didesain dapat menampung volume kotoran sebanyak 10 m3 dengan kebutuhan kotoran sapi diprakirakan sekitar 60 – 80 kg/hari atau setara 4 – 6 ekor sapi dewasa. Dengan kebutuhan tersebut, fixed dome yang dibangun dapat menghasilkan sekitar 3 kg LPG equivalent per hari.
“Selain itu, fixed dome ini mampu mengurangi kotoran ternak hingga 27 ton per tahun dengan jumlah CO2 dapat dikurangi dalam satu tahun sebesar 140 kg CO2/tahun,” kata mentor Desa Energi Berdikari (DEB) UGM Shoim Mardiyah dikutip dari Ugm.ac.id