Limbah cair dapat menyebabkan kelangkaan air dan kerusakan ekosistem.
Pengertian Limbah Cair dan Dampaknya bagi Lingkungan, Ancam Ketersediaan Air
Pencemaran lingkungan masih tetap menjadi permasalahan yang serius di masyarakat saat ini. Meskipun telah banyak upaya dan kesadaran tentang pentingnya menjaga lingkungan, namun banyaknya polusi di lingkungan terus terus mengancam ekosistem dan kesehatan manusia.
Bukan hanya polusi udara, polusi air juga memberikan berbagai masalah yang berbahaya. Polusi air ini biasanya disebabkan oleh limbah-limbah cair yang mencemari sumber air seperti sungai, danau, hingga laut.
Jika dibiarkan secara terus-menerus, tentu ini dapat mengancam kelangsungan makhluk hidup di bumi.
Dengan begitu, penting bagi setiap masyarakat untuk mengetahui pengertian limbah cair, jenis limbah cair, dan dari mana saja sumber datangnya limbah cair. Di samping itu, Anda juga perlu memahami dampak bahaya apa yang ditimbulkan dari limbah cair, serta bagaimana cara mencegah pencemaran air.
Advertisement
Beberapa informasi ini termasuk wawasan umum yang perlu diketahui, mengingat masalah pencemaran lingkungan kian hari semakin serius. Dari berbagai sumber, berikut kami merangkum pengertian limbah cair hingga dampak dan cara pencegahannya, bisa Anda simak.
Pengertian Limbah Cair
Pertama akan dijelaskan pengertian limbah cair terlebih dahulu. Limbah cair adalah jenis limbah yang berwujud cairan dan dihasilkan dari berbagai aktivitas manusia.
Limbah atau polutan air dapat diklasifikasikan menjadi beberapa macam seperti, polutan organik, polutan anorganik, patogen, padatan tersuspensi, nutrisi dan polutan pertanian, termal, radioaktif, dan polutan lainnya.
Berbagai bahan polutan ini jika tidak dikelola dengan baik, hanya akan terbuang ke sungai dan menyebabkan pencemaran. Masalah pencemaran air yang semakin meluas, akan mengancam kebersihan dan kelayakan air yang dapat digunakan sehari-hari.
Tentu ini bisa menyebabkan kelangkaan air jika masalah pencemaran tidak segera diatasi.
Sumber Limbah Cair
Setelah mengetahui pengertian limbah cair, berikutnya akan dijelaskan dari mana saja sumber limbah cair. Terdapat beberapa sumber utama pencemaran air di seluruh dunia.
Advertisement
Pertama adalah aktivitas pertanian. Perlu diketahui, produksi pertanian dan peternakan menggunakan sekitar 70 persen persediaan air permukaan bumi dan sering menyebabkan pencemaran air yang serius.
Setiap kali hujan, pupuk, pestisida, dan kotoran hewan dari pertanian dan peternakan menyebabkan pencemaran beberapa patogen, seperti bakteri dan virus, ke saluran air. Pencemaran ini semakin menurunkan kualitas kebersihan air yang dapat digunakan sehari-hari.
Sumber limbah cair berikutnya adalah air limbah. Air limbah adalah air yang telah digunakan yang sudah tercemar dengan berbagai bahan kimia hingga kotoran. Seperti air dari wastafel, toilet, hingga air yang digunakan hasil dari aktivitas industri dan pertanian.
Polusi minyak juga termasuk salah satu sumber pencermaran air yang sering terjadi. Tumpahan minyak yang ada di laut, sungai, dan sumber air lainnya menyebabkan pencemaran permukaan air.
Bahkan, minyak secara alami dapat terlepas dan turun ke dasar laut melalui rekahan atau rembesan.
Terakhir, sumber limbah cair juga berasal dari zat radioaktif. Limbah radioaktif adalah setiap polusi yang memancarkan radiasi melebihi apa yang secara alami dilepaskan oleh lingkungan.
Ini dihasilkan oleh penambangan uranium, pembangkit listrik tenaga nuklir, dan produksi serta pengujian senjata militer, serta oleh universitas dan rumah sakit yang menggunakan bahan radioaktif untuk penelitian dan pengobatan.
Dampak Pencemaran Air
Setelah mengetahui pengertian limbah cair dan sumbernya, selanjutnya akan dijelaskan dampak dari pencemaran air.
Berbagai dampak pencemaran air ini perlu diwaspadai, karena dapat mengancam kesehatan dan kelangsungan semua makhluk yang ada di bumi. Berikut beberapa dampak pencemaran air dari segi kesehatan dan lingkungan, perlu Anda perhatikan:
• Patogen yang ditularkan melalui air, berupa bakteri dan virus, menjadi penyebab utama berbagai penyakit karena sumber air minum terkontaminasi. Penyakit yang disebarkan oleh air yang tidak aman termasuk kolera, giardia, dan tifus.
• Berbagai bahan kimia yang mencemari sumber air, dapat menjadi racun yang berbahaya bagi kesehatan. Jika racun ini tertelan, beberapa penyakit tidak dapat dihindari, seperti kanker, gangguan hormon, hingga perubahan fungsi otak.
• Polusi air menyebabkan pertumbuhan alga di danau atau lingkungan laut, menyebabkan kadar oksigen dalam air semakin berkurang. Kelangkaan oksigen dalam air (eutrofikasi) dapat menyebabkan zona mati yang mengancam kehidupan tumbuhan dan hewan.
• Bahan kimia dan logam berat dari air limbah industri yang mencemari saluran air, menyebabkan penurunan organisme untuk bereproduksi. Pada akhirnya, ekosistem yang ada di lingkungan dapat terancam akibat pencemaran air.
Cara Mencegah Pencemaran Air
Setelah memahami pengertian limbah air dan dampaknya, terakhir akan dijelaskan bagaimana cara mencegah pencemaran air.
Langkah-langkah ini perlu dipahami oleh setiap masyarakat agar setiap aktivitas yang dilakukan sehari-hari tidak menimbulkan pencemaran yang membahayakan lingkungan. Berikut cara mencegah pencemaran air yang bisa Anda lakukan:
• Kurangi konsumsi plastik dan gunakan barang-barang yang bisa digunakan secara berulang.
• Buang pembersih kimia, minyak, dan barang-barang yang tidak dapat terurai dengan benar agar tidak terbuang sia-sia.
• Rawat mobil Anda agar tidak bocor oli dan bocor cairan pendingin.
• Jika memiliki pekarangan, kurangi penggunaan pestisida dan herbisida.
• Berhati-hati dalam membuang apa pun ke dalam selokan, karena limbah tersebut sering kali tidak diolah dan langsung terbuang ke saluran air setempat.
• Jika melihat selokan tersumbat, bersihkan selokan dari berbagai sampah atau benda yang menyumbat agar aliran air tetap lancar dan tidak menyebabkan banjir.
• Jika memiliki hewan peliharaan, hindari membuang kotoran sembarangan ke sungai atau sumber air lainnya.
Limbah rumah tangga sering dianggap sebagai masalah yang harus diatasi, tetapi jika dikelola dengan baik, limbah ini dapat memberikan manfaat bagi lingkungan.
Tidak ada efek samping yang teridentifikasi dari mengonsumsi air beras dan umumnya aman untuk digunakan. Namun, penting untuk mewaspadai tanda-tanda alergi.
Minum air dingin setiap hari mungkin terasa menyegarkan dan menyenangkan. Namun jika Anda meminumnya setiap hari bisa membawa dampak negatif bagi tubuh.
Meski lezat dan penuh nutrisi, tidak semua orang bisa menikmati air kelapa. Dampak negatif bagi kesehatan adalah ancaman bagi orang-orang tertentu ini.