3 Fakta 'Hansalim', Produk Pencuci Tangan Ciptaan Siswa di Sidoarjo
Cairan pencuci tangan buatan siswa SMA Al Muslim Sidoarjo menjadi salah satu alternatif karena cairan pencuci tangan semakin sulit dijumpai di pasaran.
Informasi terbaru dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, WNI di dalam negeri yang positif corona berjumlah 19 orang. Pada awal pekan ini (9/3), Kemenkes mengonfirmasi bahwa 13 orang positif corona atau COVID-19. Berita ini disampaikan oleh Juru Bicara Pemerintah RI untuk penanganan COVID-19 Achmad Yurianto.
Epidemi corona membawa sejumlah dampak dalam masyarakat. Mulai dari hoax atau berita bohong, kelangkaan masker, cairan pencuci tangan atau hand sanitizer, serta mahalnya harga empon-empon.
-
Apa itu inspirasi? Inspirasi adalah tindakan atau kekuatan untuk melatih pengaruh yang mengangkat atau menstimulasi kecerdasan atau emosi.
-
Siapa yang menginspirasi dengan kisahnya? Perempuan 22 tahun itu baru saja mengikuti program Singapore-Indonesia Youth Leaders Exhange Program (SIYLEP). Dia didapuk menjadi Duta Pemuda Indonesia 2023 dan mewakili Provinsi Banten di Program Pertukaran Pemuda Antar Negara (PPAN) yang diselenggarakan oleh Kemenpora RI. Kisahnya turut menginspirasi. Banten provinsi wisata dan budaya Disampaikan Sheila, dirinya bersama 34 perwakilan dari berbagai daerah di Indonesia lainnya bertandang ke Singapura selama lima hari.SIEYLAP sendiri mengusung tema pariwisata yang dikenalkan secara maksimal oleh dirinya. "Sekaligus memperkenalkan tentang Banten dan mengenalkan potensi wisata Banten kepada delegasi Singapura.
-
Bagaimana cara mendapatkan inspirasi? Salah satu cara menemukan inspirasi yang paling mudah adalah bertemu dan berdiskusi dengan banyak orang. Saling berbagi dan bertukar pikiran tentu akan membuka wawasan dan juga ide-ide yang unik.
-
Siapa yang bisa menjadi inspirasi bagi kita? "Jadilah seseorang yang memberikan inspirasi kepada orang lain."
-
Siapa yang menjadi pendakwah muda inspiratif? Jeffry Al-Buchori memiliki nama populer Uje, adalah seorang pendakwah atau ustad yang tampil dengan mengemas bahasa dakwahnya dengan bahasa-bahasa anak muda.
-
Siapa yang menginspirasi dengan semangatnya mengajar ngaji? Meski berada dalam keterbatasan, semangatnya berbagi ilmu agama kepada anak-anak benar-benar menginspirasi. Syarif, menjadi contoh sosok yang kuat menjalani kehidupan meski fisiknya berbeda dari kebanyakan.
Menyikapi hak tersebut, salah satu Sekolah Menengah Atas (SMA) di Sidoarjo melakukan terobosan baru. Melalui ekstrakurikuler Karya Ilmiah Remaja (KIR), sejumlah siswa di SMA Al Muslim Sidoarjo memproduksi cairan pencuci tangan atau hand sanitizer.
Cairan pencuci tangan buatan siswa SMA Al Muslim Sidoarjo menjadi salah satu alternatif karena cairan pencuci tangan semakin sulit dijumpai di pasaran. Berikut 5 fakta mengenai hal tersebut:
Produk Karya Ilmiah Remaja (KIR)
2020 Merdeka.com/antaranews.com
Cairan pencuci tangan ini diproduksi oleh sekelompok siswa SMA Al Muslim Sidoarjo yang tergabung dalam ekstrakurikuler Karya Ilmiah Remaja (KIR). Ide pembuatan cairan pencuci tangan itu bermula ketika SMA Al Muslim mengadakan acara pembagian makanan gratis di beberapa rumah sakit daerah di Waru, Sidoarjo.
Cairan pencuci tangan bisa dijumpai di sejumlah titik di lingkungan rumah sakit. Dari situlah, para siswa yang merupakan anggota ekstrakurikuler KIR berpikir untuk mmeproduksi cairan pencuci tangan sendiri.
Terlebih, ketika epidemi corona merebak. Harga cairan pencuci tangan yang mahal dan semakin susah ditemukan semakin meneguhkan niat para siswa untuk memproduksi cairan pencuci tangan sendiri.
Nama "Hansalim"
2020 Merdeka.com/www.pixabay.com
Pemberian nama cairan pencuci tangan yang dibuat oleh sejumlah siswa SMA Al Muslim Sidoarjo diberi nama Hansalim. Hansalim ini merupakan akronim dari Hand Sanitizer SMA Al Muslim.
Penciptaan Hansalim merupakan wujud kepedulian para siswa terhadap pentingnya menjaga kesehatan diri dan kebersihan lingkungan. Hansalim dibuat dari bahan-bahan alami seperti cairan lemon, aloevera, pandan, dan beberapa komponen lain.
Penggunaan "Hansalim"
2020 Merdeka.com
Cairan pencuci tangan hasil karya siswa KIR SMA Al Muslim Surabaya rencananya akan diletakkan di setiap ruangan di lingkungan sekolah. Hal itu dimaksudkan supaya setiap orang yang masuk ke ruangan bisa mencuci tangan menggunakan Hansalim.
Penyediaan cairan pencuci tangan Hansalim ditujukan supaya setiap orang di lingkungan sekolah tetap menjaga kesehatan diri dan kebersihan lingkungan.