Fungsi Struktur Sosial, Pengertian, dan Ciri-Cirinya yang Menarik Dipelajari
Struktur sosial penting untuk penciptaan dan pemeliharaan proses sosial agar senantiasa berjalan dengan selaras.
Struktur sosial penting untuk penciptaan dan pemeliharaan proses sosial agar senantiasa berjalan dengan selaras.
Fungsi Struktur Sosial, Pengertian, dan Ciri-Cirinya yang Menarik Dipelajari
Struktur sosial merupakan bagian penting dalam kajian sosiologi dan antropologi karena mempelajari banyak hal yang menyangkut hubungan manusia dalam masyarakat. Struktur sosial meliputi unsur-unsur seperti pranata, kedudukan sosial, dan peranan sosial. Struktur sosial mencakup berbagai hubungan sosial
antar individu secara teratur pada waktu tertentu dari suatu sistem sosial. Jadi,
struktur sosial tidak hanya mengandung unsur kebudayaan, melainkan juga mencakup seluruh prinsip hubungan sosial yang bersifat tetap dan stabil. Perangkat
struktur sosial yang paling utama adalah status sosial.
Struktur sosial eksis dalam masyarakat dikarenakan memiliki fungsi dan peran yang signifikan. Adapun fungsi struktur sosial antara lain sebagai pengawas masyarakat.
Berikut penjelasan selengkapnya mengenai pengertian dan fungsi struktur sosial, beserta ciri-cirinya yang menarik untuk dipelajari.
-
Bagaimana ciri khas dari konflik vertikal dalam struktur sosial? Konflik vertikal sering muncul karena persepsi ketidaksetaraan atau ketidakadilan dalam distribusi sumber daya, kekuasaan, atau kesempatan.
-
Apa tujuan utama dari penerapan pengendalian sosial? Tujuan pengendalian sosial yang pertama ialah agar tercipta ketertiban dan kedamaian di dalam lingkungan masyarakat.
-
Siapa yang terlibat dalam penerapan pengendalian sosial? Pengendalian sosial adalah cara-cara atau metode yang digunakan untuk mendorong seseorang agar berperilaku selaras dengan kehendak kelompok atau masyarakat luas tertentu.
-
Kapan struktur ini ditemukan? Struktur yang ditemukan ini berbentuk L dan dimuat dalam sebuah penelitian yang diterbitkan pada pada Senin (6/5) dalam jurnal Archaeological Prospection.
-
Apa itu interaksi sosial budaya dalam masyarakat? Apa itu interaksi sosial budaya dapat dipahami sebagai hubungan atau interaksi timbal balik antar individu dan masyarakat dalam hal kebudayaan dan saling memengaruhi.
-
Kenapa simpanse jantan membentuk ikatan sosial? Para ilmuwan menemukan bahwa simpanse jantan cenderung lebih ramah, membentuk ikatan sosial yang lebih kuat, dan biasanya hidup lebih lama.
Pengertian Struktur Sosial
Berikut beberapa pengertian struktur sosial menurut para ahli:
1. Soerjono Soekanto Struktur sosial menurut Soerjono Soekanto adalah organisasi yang berkaitan dengan pilihan dan keputusan dalam hubungan hubungan sosial. Struktur sosial mengacu pada hubungan yang lebih mendasar. Selain itu, hubungan tersebut memberikan bentuk dasar pada pola kehidupan masyarakat yang memberikan batas-batas pada tindakan-tindakan yang sifatnya kelompok atau dalam organisasi. 2. Raymond Flirth Struktur sosial menurut Flirth adalah suatu pergaulan hidup manusia yang meliputi berbagai tipe kelompok yang terjadi dari banyak orang dan lembaga-lembaga di mana orang-orang tersebut ambil bagian.
3. William Kornblum William mendefinisikan struktur sosial sebagai pola perilaku berulang-ulang yang menciptakan hubungan antar individu dan antar kelompok dalam masyarakat. 4. Craig Calhoun Menurut Calhoun, struktur sosial adalah pola hubungan-hubungan, kedudukan-kedudukan, dan jumlah orang yang memberikan kerangka bagi organisasi manusia, baik dalam kelompok kecil maupun keseluruhan masyarakat. 5. Edgar F. Borgatta Borgatta menyatakan, struktur sosial adalah lingkungan sosial bersama yang tak dapat diubah oleh orang perorang, yang menyediakan konteks atau lingkungan bagi tindakan manusia.
Syarat Terbentuknya Sistem Sosial
Terbentuknya masyarakat sebagai suatu sistem sosial terdiri atas struktur sosial (kedudukan dan peranan sosial) serta proses-proses sosial (sosialisasi dan pengendalian sosial).
Sedangkan yang dimaksud sistem sosial adalah serangkaian kegiatan berupa tindakan yang dilakukan oleh seseorang baik selaku individu maupun selaku kelompok dalam melakukan interaksi antar sesamanya. Adapun ciri-ciri masyarakat sebagai suatu sistem sosial, antara lain memiliki kepercayaan, tujuan, serta kedudukan dan peranan.
Terbentuknya masyarakat sebagai suatu sistem sosial
harus memenuhi syarat-syarat sebagai berikut:
1) Semua anggota masyarakat terikat karena perasaan solidaritas. Artinya, antarindividu dalam masyarakat saling memberikan pengorbanan sebagian kemerdekaannya baik secara paksaan maupun kemauan sendiri. 2) Pengorbanan tersebut, antara lain berupa sikap pengendalian diri. Dengan demikian, terwujud ketenteraman dan keamanan demi kepentingan bersama. 3) Unsur-unsur yang terkandung dalam masyarakat meliputi berbagai kelompok terdiri atas individu-individu yang tergabung dalam kategori sosial, golongan sosial, dan lapisan-lapisan sosial atau golongan sosial.
Fungsi Struktur Sosial
Dalam struktur sosial banyak dijumpai berbagai aspek perilaku sosial.
Dengan adanya struktur sosial, secara psikologis masyarakat bisa merasakan adanya batas-batas tertentu dalam setiap aktivitasnya. Dengan demikian, individu senantiasa menyesuaikan diri dengan ketertiban dan keteraturan yang ada. Dalam kondisi seperti itu, norma-norma dan nilai-nilai masyarakat dapat berfungsi sebagai pembatas dalam berperilaku agar tidak melanggar hak anggota masyarakat lainnya.
Berikut beberapa fungsi struktur sosial:
1. Struktur sosial berfungsi sebagai pengawasan sosial (social control). Artinya struktur sosial merupakan penekan terhadap adanya pelanggaran nilai dan norma masyarakat sehingga disiplin kelompok dapat dipertahankan. 2. Struktur sosial berfungsi sebagai dasar dalam menanamkan disiplin sosial (discipline control). Setiap anggota kelompok akan memiliki pengetahuan dan kesadaran terutama dalam hal sikap, adat kebiasaan, dan kepercayaan. Dengan demikian, anggota kelompok dapat mengetahui bagaimana cara bersikap dan bertindak sesuai dengan ketentuan dan harapan masyarakat. Akibatnya, perbedaan paham dapat dikurangi.
3. Struktur sosial berfungsi sebagai identitas sosial kelompok masyarakat. Identitas ini membuat kelompok masyarakat memiliki ciri khas atau karakteristik yang berbeda dengan kelompok lainnya.
Ciri-Ciri Struktur Sosial
Struktur sosial masyarakat memiliki beberapa ciri umum yang adalah sebagai berikut:
1. Struktur sosial mencakup semua hubungan sosial antarindividu pada saat tertentu. 2. Struktur sosial merupakan seluruh kebudayaan masyarakat yang dapat dilihat dari sudut pandang teoritis. Jadi, setiap pelaksanaan penelitian diarahkan pada pemikiran tentang derajat dari susunan sosialnya. 3. Struktur sosial merupakan realitas sosial yang bersifat statis sehingga dapat dilihat kerangka tatanan yang berbentuk struktur. 4. Struktur sosial mengacu pada hubungan-hubungan sosial pokok yang dapat memberikan bentuk dasar pada masyarakat dan memberikan batas-batas pada aksi-aksi yang kemungkinan besar dilakukan secara organisatoris.