Kisah Pemuda Asal Bali Jual Tanaman Liar Senilai Rp10 Juta, Cuan Besar Bikin Ketagihan
Sejak mengerti peluang bisnisnya, pemuda ini membudidayakan tanaman simbar.
Sejak mengerti peluang bisnisnya, pemuda ini membudidayakan tanaman simbar.
Kisah Pemuda Asal Bali Jual Tanaman Liar Senilai Rp10 Juta, Cuan Besar Bikin Ketagihan
Berawal dari hobi, seorang pemuda asal Bali, I Komang Yoga kini jadi pebisnis tanaman simbar. Ia bisa meraup cuan cukup banyak dari menjual jenis tanaman liar yang ia budidayakan tersebut.
- Kisah Mantan Sopir Taksi Online Tulungagung Budi Daya Ikan Hias, Dulu Penghasilannya Ratusan Ribu Kini Ratusan Juta Rupiah
- Bisnisnya Gulung Tikar saat Pandemi, Begini Kisah Perempuan Bali Kembali Bangkit Jual Olahan Ikan, Cuannya Melimpah
- Dulunya Pengemis dan Suka Mabuk, Pria ini Tobat Kini Bisnis Ikan Cakalang Omsetnya Puluhan Juta Rupiah
- Kisah Pilu Kakek Penjual Tangga Bambu Keliling, Jualan Sudah Satu Bulan Tapi Belum Laku
Simbar Menjangan
Tumbuhan ini memiliki penampilan yang khas karena memiliki dua tipe ental dengan fungsi dan bentuk berbeda. Salah satu tipe entalnya bercabang-cabang berbentuk seperti tanduk rusa. Tumbuhan paku ini dapat tumbuh liar di berbagai penjuru daerah tropika dan subtropika Asia, Afrika, dan Australia, dan satu jenis ditemukan di pegunungan Amerika Selatan.
Ahli Tanaman
Sebelum terjun jadi pebisnis, setiap hari, Yoga mengamati tanaman simbar. Alhasil, ia hafal betul dengan seluk-beluk tanaman ini. Mulai dari kapan harus menyiram hingga bagaimana proses pertumbuhan tanaman tersebut. Dari yang awalnya hobi, kini ia jadi ahli tanaman simbar.
Ia semakin tertarik membudidayakan simbar karena tanaman ini sedang banyak digemari orang. Bahkan, harga pasarannya juga relatif tinggi.
Cuan
Kini, Yoga punya puluhan jenis simbar di rumah. Ia merawat tanaman itu sejak anakan hingga lebat dan bentuknya unik.
Simbar memiliki harga jual beragam sesuai jenis dan ukurannya. Koleksi simbar milik Yoga ada yang dibanderol seharga Rp100-an ribu hingga Rp10 juta lebih.
Promosi
Mengutip YouTube Liputan6, Yoga memanfaatkan media sosial untuk memasarkan simbar hasil budi dayanya. Media sosial terbukti efektif untuk memasarkan jenis tanaman liar yang kini banyak dijadikan tanaman hias ini.
Pembeli tanaman simbar milik Yoga tidak hanya berasal dari Bali, tetapi juga Jawa, Kalimantan, dan daerah-daerah lain.
Tips Memelihara Simbar
Yoga membagikan tips merawat tanaman simbar yang ia nilai tidak ribet. Pemilik cukup memahami jenis dan karakter tanaman simbar yang dimilikinya. Sehingga bisa menentukan waktu penyiraman, pemupukan, mempertimbangkan arah matahari, serta peletakan tanaman.