Mengenal Split Bill dalam Budaya Pergaulan Masa Kini, Miliki Banyak Manfaat Positif

Split bill adalah istilah yang cukup ramai digunakan oleh para anak muda di Indonesia. Istilah ini terutama sering muncul dalam percakapan-percakapan di mesia sosial, di mana banyak penggunanya memposting cerita pengalaman pribadi mengenai split bill. Namun apa itu sebenarnya split bill?

Split bill adalah istilah yang sering muncul saat berkencan, dalam konteks bayar-membayar makanan atau kegiatan lain yang dilakukan bersama seperti menonton di bioskop, konser, dan sejenisnya.

Bayar-membayar adalah hal sensitif ketika dibicarakan namun juga bisa menimbulkan kesalahpahaman jika tidak ada kesepakatan yang jelas.

Split bill sebenarnya bukan sesuatu yang baru di Indonesia meski istilahnya mungkin berasal dari luar negeri. Split bill kini banyak digunakan dalam aturan bayar membayar makanan saat kencan.

Berikut merdeka.com rangkum secara lengkap mengenai apa itu split bill dan hal-hal yang berkaitan dengannya.

Pengertian dan Asal Usul Split Bill

Setiap orang tentu memiliki prinsipnya masing-masing dalam membayar makanan. 

Ada yang memang suka membayar makanan untuk dirinya sendiri dan berusaha bertanggung jawab penuh atas dirinya, pun ada yang menganggap gender tertentu memiliki kewajiban membayar di kencan pertama.

Split bill adalah budaya untuk membayar sendiri-sendiri makanan yang telah dipesan masing-masing atau patungan tagihan. Umumnya split bill dilakukan ketika ada acara makan atau berkumpul bersama teman sebaya.

Secara harfiah, split bills artinya memisahkan tagihan sendiri dengan tagihan orang lain. Dengan kata lain, split bills merupakan metode membayar tagihan masing-masing. Hal tersebut bisa menimbulkan kesalahpahaman apabila tidak dimengerti.

Selain dengan teman-teman, praktik split bill juga marak dipraktikkan dalam hubungan asmara. Ada budaya yang terjadi di Indonesia dan hampir di berbagai belahan dunia, bahwa laki-laki yang mengajak kencan pertama adalah yang membayarkan makanan serta hal-hal rekreatif lain yang dilakukan keduanya.

Praktik split bill sendiri sebenarnya tidak masalah bagi sebagian besar orang, bahkan ada menjadikannya prinsip. Namun untuk beberapa lainnya, split bill bisa menjadi hal yang tidak sopan, karena budaya membuatnya demikian.

Split bill menjadi hal yang umum di AS selama feminisme gelombang kedua, yakni sekitar akhir 1960-an. Gerakan perempuan ini mendorong 'keadilan' dengan cara membayar sendiri-sendiri atau bahkan membayar makanan laki-laki jika diperlukan.

Meskipun adalah hal yang klasik bagi pria untuk membayar saat berkencan, masalah uang tetap menjadi masalah kencan paling sensitif hingga saat ini.

Beberapa wanita merasa terhina jika pria selalu bersikeras untuk membayar, sementara dalam kasus tertentu jika pria tidak menawarkan untuk membayar secara instan, beberapa wanita akan berpikir bahwa mereka pelit atau tidak sopan.

Etika Split Bill

Selain memahami pengertian split bill, penting juga untuk mengetahui etika yang benar dalam melakukannya.

Etika split bill berguna untuk menghindari kesalahpahaman dengan teman atau partner. Pengaplikasian split bills sendiri sebenarnya tidak begitu sulit dilakukan. Hanya diperlukan skill komunikasi yang baik dalam hal ini.

Adapun etika membayar dengan split bill dikutip dari ocbcnisp.com adalah sebagai berikut:

Tetap sopan dalam urusan bayar-membayar saat kencan pertama.

Agar tidak salah dimengerti oleh pasangan, Anda dapat menjelaskan arti split bill terlebih dahulu sebelum mengusulkan untuk melakukannya. Ide memisahkan tagihan bukanlah sesuatu hal yang baru, tetapi pada kenyataannya masih banyak kesalahpahaman yang terjadi di berbagai kalangan.

Selain menjelaskan konsep split bill atau bayar sendiri-sendiri, pengaplikasiannya harus dilakukan secara sopan. Adapun cara membayar dengan split bills adalah:

• Tawarkan bayar sendiri-sendiri sebelum memesan makanan.
• Siapkan uang sesuai dengan tagihan pengeluaran Anda.
• Apabila pembayaran dilakukan dengan kartu kredit, pastikan mengembalikan uang rekan Anda.

Aplikasi Pendukung Split Bill di Indonesia

Selain menggunakan uang, transaksi split bill juga dapat Anda lakukan dengan bantuan aplikasi. 

Adapun berbagai macam aplikasi split bill yang umum digunakan di Indonesia adalah sebagai berikut:

1. GoPay

Salah satu aplikasi dengan layanan split bill adalah Gojek. Dari banyak fitur yang ada, GoPay memiliki opsi penagihan biaya makan ataupun hang out dari sahabat atau rekan Anda.

Cara menagih tagihan split bills dengan menggunakan GoPay adalah:

• Klik aplikasi Gojek
• Cari tombol Eksplor
• Pilihlah opsi Minta
• Pergi ke menu Lihat Kontak
• Pilihlah grup atau buatlah grup baru untuk transaksi split bills
• Masukkan anggota grup ke dalam grup split bills guna menagihkan biaya pengeluaran melalui saldo GoPay
• Terdapat dua tipe split yaitu Bagi Rata atau Beda-beda
• Masukkan nominal tagihan untuk opsi Beda-beda
• Klik Simpan dan Konfirmasi
• Terakhir klik Konfirmasi & Ajak Patungan

2. Splitwise

Splitwise juga menjadi salah satu app gratis yang bisa digunakan untuk slit bill. Cara menggunakannya adalah:

• Download aplikasi Splitwise, buat akun, kemudian klik ‘Add a group trip’
• Beri nama grup dan pilih ‘Group type’
• Klik ‘Add members’
• Setelahnya pilih Next dan Finish
• Untuk menghitung tagihan, klik tombol + pada bagian bawah aplikasi
• Cantumkan catatan beserta nominal tagihan
• Cek nama anggota yang ditagihkan
• Klik ‘Split options’ dan pilih cara pemisahan tagihan per pengeluaran masing-masing
• Setelahnya klik tanggal jatuh tempo di bagian kalender
• Lalu klik Save untuk menyimpan data.

3. Google Pay

Fitur split bills adalah salah satu kemudahan yang disediakan Google Pay untuk membagi tagihan secara efisien. Berikut ini cara membayar tagihan terpisah melalui Google Pay:

• Klik aplikasi ‘Google Pay’ di smartphone Anda
• Masuk ke ‘Search’
• Kemudian pilih ‘People Split bill’
• Masukkan kontak ke dalam grup
• Setelahnya pilih ‘Next’
• Buat nama grup dan lanjut ke tahap selanjutnya
• Ketik nominal yang ditagihkan
• Pilih ‘Done’
• Pisahkan tagihan secara rata atau masukkan tagihan masing-masing anggota
• Klik ‘Done’ untuk menyelesaikan proses split bills

4. LINE Pay

Split bills juga bisa dilakukan dengan LINE Pay. Dengan teknologi OCR (Optical Character Recognition), penghitungan tagihan bisa dilakukan tidak lebih dari 5 detik. Anda juga bisa menghitung biaya lain, seperti pajak, dengan split bills app ini. Caranya adalah sebagai berikut:

• Klik aplikasi LINE di smartphone
• Pilih opsi berbentuk titik tiga more di area kanan bawah
• Kemudian klik ‘Split Bill’
• Klik ‘Take photo’ dan masukkan foto struk tagihan
• Setelah hasil scan muncul, klik ‘Confirm’
• Masukkan kontak rekan yang ingin ditagihkan
• Kemudian masukkan nominal tagihan masing-masing
• Setelahnya klik ‘Next’
• Pilih ‘Share’ untuk mengirimkan tagihan masing-masing.

Manfaat Melakukan Split Bill

Beberapa manfaat dari praktik split bill adalah:

1. Mempersingkat Waktu

Daripada membayar setiap makanan satu per satu dan mengantre di kasir, split bill dapat menghemat waktu karena pembayaran dilakukan oleh satu orang dan dibagi nantinya tanpa harus pergi dan antri ke kasir lagi.

2. Meningkatkan Kepercayaan

Split bill dapat meningkatkan kepercayaan antar teman. Setelah tagihan diberikan, siapa pun dapat membayar tagihan mereka secara adil. Ini menciptakan kepercayaan, terutama dalam masalah keuangan, dan juga menghindari hutang.

3. Latih Bertanggung Jawab

Split bill adalah metode yang dapat digunakan untuk bertanggung jawab atas suatu kewajiban. Setelah mengeluarkan faktur yang diberikan, kita harus segera membayar faktur pembelian untuk menghindari rasa malu.