Mengunjungi Sentra IKM Batik Mojokerto, Belajar Bikin Batik Majapahit hingga Belanja Nyaman di Satu Tempat

Pemkot Mojokerto dengan dukungan Kementerian Perindustrian RI mendirikan Sentra IKM Batik Maja Barama Wastra. Kini, gedung yang berlokasi di Jalan Kedungsari, Kelurahan Gunung Gedangan, jadi rumah kedua bagi para perajin batik di kota setempat.

Maja Bharama Wastra

Mengutip situs resmi Pemkot Mojokerto, Sentra IKM Batik di Kota Mojokerto yang diberi nama Maja Bharama Wastra berdiri di atas lahan seluas 5.300 meter persegi. Artinya, sebuah kain cantik, indah, elok yang berasal dari Majapahit. Keberadaan sentra IKM Batik ini bertujuan untuk memfasilitasi para perajin batik di wilayah setempat.

Kini, puluhan perajin batik Mojokerto bisa melakukan produksi, menggelar edukasi membuat batik, hingga menjual hasil karya batiknya di satu lokasi. Para perajin batik mengaku senang karena mendapat fasilitas yang memadahi.

Apalagi, sentra IKM Batik Mojokerto dilengkapi Instalasi Pengolah Air Limbah (IPAL), sehingga para perajin tak perlu repot memikirkan limbah produksi batik. Mereka jadi tak khawatir diprotes warga persoalan limbah.

Batik Khas Mojokerto

Mengutip YouTube Liputan6, ada sekitar 103 motif batik khas Mojokerto yang sudah mendapatkan hak cipta. Adapun batik yang paling terkenal ialah motif Majapahitan.

Batik Majapahitan terdiri dari berbagai elemen yang menggambarkan Kerajaan Majapahit. Mulai dari Surya Majapahit, gapura, Candi Ringin Lawang, dan dipadu dengan berbagai motif isian, salah satunya beras wutah.

Daya Tarik

Keberadaan sentra IKM Batik di Kota Mojokerto menjadi daya tarik wisata baru. Tempat ini menawarkan pengalaman seru, mulai dari menyaksikan perajin membatik, belajar membatik sendiri, hingga belanja batik di satu tempat.

Keberadaan sentra IKM Batik Mojokerto tak hanya menguntungkan para perajin batik, tetapi juga masyarakat, khususnya para pecinta batik.