Sensasi Berendam Air Panas Cangar di Tengah Hutan Alami, Dipercaya Sembuhkan Berbagai Penyakit
Nikmati sensasi berendam air panas cangar yang dipercaya bisa sembuhkan berbagai penyakit. Di sini, wisatawan juga bisa bertemu monyet secara tak sengaja.
Saking rindangnya, kawasan wisata ini masih jadi habibat favorit monyet.
Sensasi Berendam Air Panas Cangar di Tengah Hutan Alami, Dipercaya Sembuhkan Berbagai Penyakit
Wisata alam air panas Cangar di Kota Batu Jawa Timur jadi salah satu tujuan favorit wisatawan. Daya tarik utama wisata ini adalah air panas alami yang bersumber dari kaki gunung Welirang.
(Foto: Google Maps Embun Jiwa)
-
Dimana lokasi air panas ciater yang menjadi salah satu tempat wisata di Bandung? Air panas ciater sendiri terletak di Jalan Raya Ciater, Nagrak, Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang, Jawa Barat.
-
Kapan semburan air panas di Bawean berhenti? Sekitar sahur pukul 02.00 WIB, semburan air sudah berhenti. Hingga pagi tadi perlahan air sudah mulai surut, hanya tersisa lumpur warna abu-abu,” tambahnya.
-
Bagaimana suasana di Mata Air Cikandung? Walau bukan di tengah-tengah pegunungan, namun kondisi air yang mengalir tetap jernih dan segar, dengan pemandangan hijau wilayah Gunung Tampomas.
-
Siapa yang menemukan Air Terjun Batu Sawan? Pada tahun 1996, Batu Sawan ditemukan oleh seseorang bermarga Limbong melalui mimpi.
-
Mengapa Air Terjun Batu Sawan diyakini sebagai tempat yang sakral dan keramat? Aliran air tersebut melintasi tebing-tebing yang kemudian menjadi air terjun kecil ke sebuah batu sehingga menyerupai cawan berukuran besar. Hingga pada akhirnya tempat ini menjadi begitu sakral dan keramat.
-
Bagaimana air di Curug Leuwi Batok? Airnya jernih Air di curug tersebut sangat jernih, dan tidak kotor sama sekali walau sudah masuk musim penghujan. Bahkan banyaknya pasir dan bebatuan krikil di bawah sungai tak mempengaruhi warna dan kejernihan air di sungai Curug Leuwi Batok.
Menariknya, meskipun bersumber dari kaki gunung yang masih aktif. Air panas Cangar tidak berbau belerang. Tak heran jika air panas dengan suhu 35-45 derajat ini sangat digemari wisatawan domestik maupun mancanegara.
(Foto: Google Maps Pemandian Air Panas Cangar)
Salah satu alasan kuat para wisatawan datang ke sini karena air panas dipercaya Cangar bisa menyembuhkan berbagai penyakit seperti stroke, penyakit kulit, asma, dan lain sebagainya.
Udara Sejuk
Kawasan wisata alam ini punya pemandangan sangat indah karena adanya tutupan berbagai vegetasi khas pegunungan yang rapat. Tak heran jika udara di sini sangat sejuk.
(Foto: Google Maps Supranggono Gono)
Selain itu, banyak wisatawan betah berlama-lama berendam di sumber air panas Cangar karena ditemani kicauan burung yang bersahut-sahutan.
Di sini ada beragam jenis kolam dengan fungsi berbeda-beda. Salah satunya adalah ada kolam khusus perempuan yang bertujuan untuk menjaga privasi dan keamanan para pengunjung perempuan.
(Foto: Google Maps MIDUD HIDA)
Ada juga kolam khusus (VIP) untuk didesain seperti sauna di Jepang. Sehingga satu kolam hanya dapat dipakai untuk satu orang.
(Foto: Google Maps Ahmad Wahyudi)
Kompleks kolam pemandian air panas ini juga mempunyai taman bermain anak-anak. Selesai berendam bersama orang tua, anak-anak bisa melanjutkan bermain di taman bermain yang ada.
(Foto: Google Maps Jay Singo)
- Sensasi Cipratan Air di Curug Lembah Purba Sukabumi, Lokasinya Mengagumkan di Tengah Hutan
- Sensasi Menyantap Gurami Batok Kelapa Muda di Bandung, Penampilan Menarik Cita Rasa Unik
- Menikmati Sensasi Berendam ala Jepang di Pemandian Air Panas Ciwidey, Lokasinya Syahdu di Tengah Hutan
- Mengunjungi Danau Banaran di Kendal, Tawarkan Sensasi Berjalan di Atas Air
Objek wisata yang terletak pada ketinggian 3.000 mdpl ini juga menyediakan sarana dan prasarana kegiatan pariwisata alam seperti outbound dan camping ground.
(Foto: Google Maps Mariono Ono)
Gua Jepang
Di kawasan pemandian air panas Cangar juga terdapat cukup banyak gua buatan. Salah satunya gua peninggalan kolonial Jepang. Gua Jepang ini terdapat di atas pemandian air panas Cangar. Jika berjalan dari areal kolam pemandian, kira-kira membutuhkan waktu sekitar 30 menit untuk sampai ke gua Jepang. Gua ini memiliki kedalaman sekitar 10 meter.