17 Ribu Mahasiswa Melamar Magang ke DPR
Nadiem menjelaskan, tujuan kegiatan ini adalah agar mahasiswa merasakan kondisi pekerjaan di dunia nyata. Selain itu, mahasiswa juga mendapatkan hak 20 SKS yang dikonversikan ke mata kuliah.
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbud Ristek), Nadiem Makarim mengantarkan, 200 mahasiswa dari berbagai universitas di Indonesia untuk mengikuti kegiatan Kampus Merdeka “Magang di Rumah Rakyat DPR RI” pada Rabu, 29 September 2021. Hal ini merupakan terobosan baru yang dilakukan DPR RI dalam menjawab tantangan dirinya untuk bekerja sama menjalankan program magang bersertifikat.
"Banyak perusahaan yang menerima magang mahasiswa. Namun program ini untuk DPR RI menjadi rekor tersendiri karena berhasil mencetak jumlah pelamar sebanyak 17 ribu orang hingga aplikasinya terus disesuaikan untuk menampung animo mahasiswa yang begitu tinggi,” katanya dalam keterangan tulisnya, Kamis (30/9).
-
Apa yang akan dilakukan oleh Ketua DPR RI Puan Maharani terkait calon Panglima TNI? Nama calon panglima TNI akan diumumkan oleh Ketua DPR RI Puan Maharani. Calon tunggal sesuai amanah UU," imbuhnya.
-
Bagaimana Puan Maharani bisa menjadi Ketua DPR? Kini puan Maharani menjabat sebagai Ketua DPR RI periode 2019 hingga 2024. Dia menjadi wanita pertama yang menduduki jabatan Ketua DPR.
-
Mengapa Kementerian PUPR diangkat menjadi Duta Kehormatan? Duta Kehormatan adalah individu yang memiliki pencapaian sosial yang dapat berkontribusi pada misi dan visi AWC. Terutama untuk meningkatkan kerja sama antara anggota dan mitra-mitra AWC, menerapkan rencana pengembangan jangka menengah dan jangka panjang, serta mengembangkan dan merevitalisasi proyek-proyek air.
-
Kapan Rizki Natakusumah menjabat sebagai anggota DPR RI? Rizki telah menjabat sebagai anggota DPR RI sejak 1 Oktober 2019, dan aktif terlibat dalam berbagai kegiatan legislatif.
-
Siapa yang memimpin PDRI? Syafruddin Prawiranegara tercatat menjadi Ketua PDRI dalam waktu yang singkat, yaitu dari 22 Desember 1948 sampai 13 Juli 1949, namun hal ini sangat menentukan eksistensi Negara Republik Indonesia yang merdeka, bersatu, dan berdaulat.
-
Apa yang didorong oleh DPR RI kepada pihak kepolisian? Komisi III Dukung Polisi Tindak Tegas Pengguna Nopol Palsu Polda Metro Jaya terus melakukan penindakan terhadap pengendara yang kedapatan menggunakan nomor polisi (nopol) palsu. Penertiban pelat nomor rahasia palsu ini lantas mendapat apresiasi dari Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni. Kata dia, pemakaian pelat palsu erat kaitannya dengan aksi sewenang-wenang di jalan yang merugikan masyarakat.
Dia menjelaskan, tujuan kegiatan ini adalah agar mahasiswa merasakan kondisi pekerjaan di dunia nyata. Selain itu, mahasiswa juga mendapatkan hak 20 SKS yang dikonversikan ke mata kuliah.
“Ketika magang, kalian akan mengikuti pertemuan, berkolaborasi dalam berbagai proyek, diberikan tanggung jawab suatu karya yang sulit disimulasikan dalam komunitas akademi. Akan sangat baik, jika kalian langsung terjun ke dunia kerja dengan waktu yang terkontrol di bawah bimbingan orang-orang ahli untuk melatih kalian menjadi Pelajar Pancasila yang mandiri, disiplin, kreatif, dan berkebinekaan global,” terangnya.
Oleh karena itu, Nadiem menyarankan agar mahasiswa tidak menyia-nyiakan kesempatan untuk belajar dan merasakan pengalaman bekerja bersama para anggota DPR RI. “Nikmati dan pelajari, saat kalian balik ke kampus, ceritakan pengalaman ini. Inilah yang akan menjadi bagian dari pengembangan diri kalian untuk meraih cita-cita di masa depan,” pesannya.
Kehadiran mereka disambut Ketua DPR RI, Puan Maharani yang disampaikan secara virtual.
"Selamat datang di Rumah Rakyat, kalian akan merasakan bagaimana menjadi bagian dari proses perumusan kebijakan politik bangsa ini. Pengetahuan yang kalian terima di kampus, akan lengkap dengan ilmu dan pengalaman praktik yang kalian terima di sini,” kata Puan.
Politikus PDIP itu menjelaskan diskusi menjadi keharusan dalam penentuan kebijakan di DPR. Ia berharap agar kesempatan magang itu menjadi bekal berharga bagi mahasiswa. Bukan hanya sekadar mengejar SKS tapi mereka diharapkan bisa memadukan teori di kampus dengan praktik yang dialami selama magang di sana. Sehingga mahasiswa memahami bagaimana proses perjalanan lahirnya sebuah kebijakan.
“Diskusi menjadi bagian penting sebelum akhirnya mencapai titik temu terbaik. Dengar pendapat umum, berdialog dengan seluruh pemangku kepentingan dilaksanakan secara transparan bersama dengan pihak terkait mulai dari proses perencanaan, ditetapkan, dilaksanakan, dan dipertanggungjawabkan,” tutup Puan.
Reporter: Yopi Makdori/Liputan6.com
Baca juga:
Nadiem: 42 Persen Sekolah di Seluruh Indonesia Sudah Gelar PTM Terbatas
Nadiem: Risiko Terbesar 1 Generasi Ketinggalan Perkembangan Kognitif dan Juga Psikis
Nadiem: Kebutuhan PTM Sangat Besar dan Ini Harus Dimengerti
Nadiem: Lebih Menyeramkan, Dampak Permanen Jika PJJ Dilaksanakan Terus Menerus
Mendikbud Ristek Nadiem: Tutup Sekolah Saya Disalahkan, Buka Juga Disalahkan