5 Fakta soal tulisan 'Rumah Kaca' dan Abraham Samad
Hasto menunjukkan Ketua KPK Abraham Samad memiliki dendam yang berujung pada penetapan tersangka Komjen Budi.
Kasus penetapan Komjen Budi Gunawan yang merupakan calon tunggal Kapolri pengganti Jenderal Sutarman, menjadi tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi ternyata berbuntut panjang. Meski dinyatakan sebagai tersangka kasus rekening gendut, pencalonan Komjen Budi panen suara di Parlemen.
Sebagian besar fraksi parpol menyatakan sepakat meloloskan Komjen Budi menjadi Kapolri. Alhasil, Kepala Lemdikpol ini tinggal menunggu pengesahan dari Presiden Joko Widodo.
Belakangan muncul pernyataan yang mencengangkan dari Plt Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto. Dia secara sengaja ingin menunjukkan Ketua KPK Abraham Samad memiliki dendam yang berujung pada penetapan tersangka Budi.
Dalam sebuah konferensi pers yang digelar Kamis (22/1) kemarin, Hasto menyatakan Samad bernafsu menjadi orang kedua di republik ini. Dia mengatakan, untuk memperlancar mimpinya, Samad mengadakan pertemuan dengan para tokoh elite PDIP yang merupakan pemenang pemilu.
Hasto pun sempat menyinggung fakta yang dia paparkan telah dimuat dalam laman blog dengan judul 'Rumah Kaca Abraham Samad' yang ditulis oleh Sawito Kartowibowo. Entah siapa nama ini, yang jelas, Hasto hanya memperjelas fakta yang tertulis di blog tersebut.
Di dalam tulisan tersebut termuat beberapa fakta yang entah benar atau tidak. Berikut beberapa fakta yang dirangkum merdeka.com:
-
Bagaimana Effendi Simbolon menunjukkan kesetiaannya terhadap PDIP? Effendi di hadapan Hasto dan dewan kehormatan PDIP menyatakan tegak lurus dengan arahan partai.
-
Kenapa keenam Caleg terpilih PDIP diminta mundur? Adapun penyebab keenam caleg terpilih itu diminta mundur karena terkena sistem Komandante, rata-rata mereka (para caleg) sudah membuat surat pengunduran diri ketika sebelum waktu pencoblosan.
-
Apa yang dikatakan Habiburokhman tentang hubungan Jokowi dan PDIP? Habiburokhman menyebut, sejumlah orang yang kalah pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 sudah move on, usai pesta demokrasi tersebut dianggap berakhir. "Mungkin dari 100 persen sudah 60 persen orang move on. Kemudian juga tahapan kedua hari ke hari misalnya adanya statement dukungan, statement selamat dari kepala-kepala negara penting di dunia itu mungkin membuat sekitar 80 persen orang move on. Terakhir penetapan KPU kemarin mungkin sudah 95 persen orang move on," jelasnya.
-
Apa yang dikatakan Anang Hermansyah tentang bergabungnya ia dengan PDIP? Mendapat pujian seperti itu, suami Ashanty tidak mempermasalahkan akan berjuang bersama Krisdayanti di masa yang akan datang. "Baiklah, nggak masalah," kata Anang Hermansyah di kawasan Gandaria, Jakarta Selatan, pada Minggu (10/9/2023).
-
Di mana Rakernas PDIP diadakan? Mantan calon Presiden (Capres) nomor ururt 03 Ganjar Pranowo menghadiri agenda rapat kerja nasional (rakernas) PDIP di Beach City International Stadium (BCIS), Ancol Jakarta pada Jumat (24/5).
-
Mengapa Anang Hermansyah bergabung dengan PDIP? Krisdayanti merespons dengan positif keputusan mantan suaminya untuk bergabung dengan PDIP dan mencalonkan diri di Pemilu 2024. Menurutnya, partai memerlukan figur berpengalaman seperti Anang untuk memenangkan satu kursi di DPR-RI.
Hasto sebut Samad 6 kali bertemu elite PDIP
Abraham Samad dianggap sudah tidak lagi independen lantaran diduga berpolitik praktis dengan bertemu elite PDIP. Pertemuan tersebut berlangsung hingga enam kali, dengan isi pembicaraan berujung pada pencalonan dirinya sebagai cawapres mendampingi Jokowi.
Dalam pertemuan pertama, Samad disebut tengah melakukan pendekatan ke PDIP. Ini karena PDIP yang mengusung Jokowi sebagai capres, belum menentukan siapa yang akan mendampingi Jokowi.
Samad melihat ada peluang bagi dirinya untuk masuk bursa cawapres. Dia berusaha keras meyakinkan PDIP bahwa hanya dia yang layak menjabat sebagai wapres.
Pakai masker dan topi saat bertemu PDIP
Sebagai Ketua KPK, Samad terikat kode etik. Dia dilarang keras bertemu pihak tertentu, baik yang berperkara maupun tidak.
Dalam tulisan di blog tersebut, Samad dianggap tak habis akal. Untuk menyiasati agar tak ada orang yang mengenalinya saat bertemu orang PDIP, Samad disebut memakai masker dan topi.
Samad disebut janjikan bantu perkara orang PDIP
Samad disebut begitu menginginkan posisi cawapres. Untuk mewujudkan mimpinya, Samad disebut menjanjikan akan membantu memuluskan kasus yang menjerat elite PDIP.
Salah satunya adalah Emir Moeis. Samad menggunakan kasus Emir Moeis yang hukumannya lebih ringan dibanding tuntutan jaksa sebagai bentuk bantuan yang dia berikan.
Bertemu Jokowi di Bandara Soekarno-Hatta sudah dirancang
Pada Sabtu tanggal 3 Mei 2014, Samad dikabarkan bertemu dengan Jokowi di Bandara Soekarno-Hatta. Pertemuan itu disebut terjadi secara tidak disengaja.
Tetapi, tulisan yang sama menyebut sebenarnya pertemuan itu sudah direncanakan. Usai pertemuan tersebut, malamnya, Samad disebut kembali bertemu dengan elite PDIP untuk membicarakan hal yang sama.
Hasto: Samad ancam habisi karir Komjen Budi Gunawan
Jauh panggang dari api, mimpi Samad tidak terwujud. Jokowi memutuskan memilih Jusuf Kalla (JK) sebagai cawapresnya jelang detik-detik akhir pendaftaran di peserta pilpres di KPU.
Samad disebut marah ketika mengetahui fakta itu. Seketika Samad mengancam akan menghabisi karir Komjen Budi lantaran dianggap sebagai penghalang Samad masuk bursa cawapres Jokowi.
Samad disebut mengetahui hal ini berdasar informasi yang dia peroleh dari anak buahnya. Sebelumnya dia memerintah anak buahnya untuk melakukan penyadapan.