69 Rumah warga di Tanjungjabung Timur Jambi terbakar
69 rumah warga Desa Simbur Naik, Kabupaten Tanjungjabung Timur, Provinsi Jambi hangus terbakar, Rabu (15/11) dini hari. Jumlah ini diperkirakan akan bertambah, lantaran petugas di lapangan masih mendata.
69 rumah warga Desa Simbur Naik, Kabupaten Tanjungjabung Timur, Provinsi Jambi hangus terbakar, Rabu (15/11) dini hari. Jumlah ini diperkirakan akan bertambah, lantaran petugas di lapangan masih mendata.
"Rumah yang terbakar itu data sementara sebanyak 69 rumah. Kemungkinan bertambah karena petugas hingga saat ini masih melakukan pendataan," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tanjungjabung Timur Jakfar.
-
Kenapa Jaka merantau? Dengan penuh tekad, Jaka pun memutuskan untuk merantau ke negeri orang untuk mencari nafkah dan mewujudkan semua impian mereka berdua.
-
Apa itu Jaran Kepang? Asal usul Jaran Kepang adalah salah satu seni pertunjukan yang berkembang di berbagai daerah di Jawa, termasuk Malang.
-
Di mana lokasi lahan dan ruko yang dieksekusi di Jambi? Kericuhan terjadi saat eksekusi lahan 1 hektare dan ruko enam pintu di Jalan Baru, Payo Selincah, Kecamatan Jambi Timur, Kota Jambi, Senin (18/12).
-
Dimana sabu ditemukan di Kota Jambi? Jadi pada tanggal 5 Agustus anggota berhasil mengamankan salah satu tersangka yang menyimpan sabu di plafon sekolah dasar di Kota Jambi." Tersangka HE yang menyimpan sabu-sabu di plafon SD bukanlah penjaga sekolah, melainkan warga sekitar lingkungan sekolah. "Sabu yang diamankan di plafon SD sebanyak 670 gram," ujarnya.
-
Apa yang terbakar di Kebagusan? Sebuah bangunan rumah dua tingkat yang berada di Jalan Kebagusan Raya, RT. 004, RW.04, Nomor 5, Kelurahan Kebagusan, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
-
Kapan Kirab Tebu Temanten dilakukan? Acara ini digelar pada Selasa Selasa (23/4).
Jakfar menyebutkan berdasarkan laporan Camat setempat, api muncul diperkirakaan sekitar pukul 03.15 WIB. Api cepat menyebar karena rata-rata konstruksi rumah warga di desa itu terbuat dari kayu.
Api baru bisa dipadamkan sekitar pukul 06.00 WIB, dan hingga berita ini diturunkan petugas pemadaman masih melakukan pendinginan.
Rumah warga Desa Simbur Naik itu diperkirakan berjumlah ratusan, namun BPBD setempat baru mendata dan memastikan rumah hangus terbakar sebanyak 69 rumah.
"Kita masih di lapangan dan masih melakukan pendataan. Untuk korban jiwa hingga saat ini belum ada," kata Jakfar.
Belum diketahui penyebab kebakaran dan informasi ada tidaknya korban jiwa dalam insiden tersebut.
(mdk/cob)