712 eks Gafatar tiba di Tanjung Priok
Eks pengikut Gafatar bakal ditampung di rumah aman daerah Cibubur, Jakatra Timur.
Sebanyak 712 eks anggota Gafatar (Gerakan Fajar Nusantara) tiba di Dermaga Komando Lintas Militer (Kolinlamil) Tanjung Priok, Jakarta Utara. Ratusan mantan anggota Gafatar itu diangkut menggunakan KRI Teluk Banten 516 dengan dikawal anggota TNI.
"Totalnya 712 jiwa eks Gafatar yang akan tiba dan kami sambut di Dermaga Kolinlamil Tanjung Priok. Mereka yang bermukim di Sedahan Jaya diultimatum agar meninggalkan desa itu dalam jangka waktu 1x24 jam. Mereka berangkat dari Pontianak sekitar tiga hari lalu," ujar Kepala Dispen Kolinlamil, Letkol Laut Bazizokhi Gea di lokasi, Rabu (27/1).
-
Dimana lokasi retakan tanah yang membentang di Garut? Retakan tampak membentang sejauh 480 meter dengan kedalaman mencapai 12 meter. Sudah dua bulan terakhir masyarakat di Desa Sukamulya, Kecamatan Pakenjeng, Kabupaten Garut hidup dalam ketidaktenangan.
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Di mana banjir terjadi di Jakarta? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. "Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).
-
Dimana pusat gempa bumi di Garut? Gempa bumi melanda sisi selatan Jawa Barat pada Sabtu (28/4) pukul 23:29 WIB. Getaran diketahui berpusat di Samudera Hindia Selatan, Kabupaten Garut, dengan besaran magnitudo hingga 6,2.
-
Di mana letak Kampung Gandekan? Kampung Gandekan merupakan salah satu wilayah kelurahan yang berada di Kota Solo.
-
Apa yang terjadi di Kampung Gintung, Desa Cibenda, Bandung Barat? Sebagaimana diberitakan, puluhan rumah di Kampung Gintung, Desa Cibenda, Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat (KBB) diterjang longsor pada Minggu (24/3/2024) sekitar pukul 23.00 WIB.
Ia menambahkan para eks pengikut Gafatar bakal ditampung di rumah aman daerah Cibubur, Jakatra Timur. "Awalnya mau ditampung dulu di Rindam Jakarta Timur. Tapi karena ada perubahan rencana Kementrian Sosial (Kemensos) dan Dinas Sosial (Dinsos) DKI Jakarta, kami mengetahui rencananya akan di Save House Cibubur," tandasnya.
Mantan pengikut Gafatar ini diusir oleh warga Mempawah, Kalimantan Barat. Warga yang tidak terima daerahnya disusupi pengikut aliran yang disebut sesat ini lantas melakukan pembakaran dan pengerusakan rumah beberapa waktu lalu. Kelompok ini rata-rata berasal dari Jawa yang rela menjual harta bendanya untuk mencari kehidupan baru di Kalimantan.
(mdk/rhm)