Alasan sakit, korban pelecehan Raja Solo batal diperiksa polisi
"Kalau sudah kita periksa, pernyataan keduanya akan kita konfrontir," pungkas Andy.
Polres Sukoharjo batal memeriksa AT (15) korban pelecehan seksual yang diduga dilakukan Raja Keraton Kasunanan Surakarta (Solo) Paku Buwono XIII. Pada awalnya polisi menjadwalkan pemeriksaan korban dan keluarganya pada Senin (29/9) kemarin. Namun karena alasan kesehatan pemeriksaan tersebut akhirnya ditunda hingga Rabu (1/10) besok.
Kapolres Sukoharjo, AKBP Andy Rifai membenarkan pihaknya akan melakukan pemeriksaan pada Senin kemarin, namun korban tidak bisa hadir lantaran sakit sehingga harus diundur hingga tanggal 1 Oktober besok.
"Pihak pengacara korban minta pemeriksaan ditunda hingga hari Rabu besok. Mereka bilang AT sedang sakit, sehingga dijadwalkan ulang," ujar Andy Rifai kepada wartawan, Selasa (30/9).
Menurut Andy pemeriksaan dimaksudkan untuk meminta keterangan langsung dari korban dan keluarganya. Hal tersebut dinilai sangat penting untuk mendengar langsung informasi sebenarnya dari korban. Hasil pemeriksaan tersebut akan dikonfrontir dengan pernyataan PB XIII yang juga akan dijadwalkan dilakukan pemanggilan.
"Kalau sudah kita periksa, pernyataan keduanya akan kita konfrontir," pungkasnya.
Sementara itu untuk pemeriksaan PB XIII Hangabehi, Andy menjadwalkan pada pekan ini juga. Surat panggilan 1 sudah dia kirimkan, Jika tak datang, pihaknya akan memanggil untuk kedua kalinya. Jika tak datang juga, pihaknya siap untuk melakukan pemanggilan paksa.
Baca juga:
Diduga hamili ABG, Raja Surakarta resmi dipanggil Polisi
Dituduh bodong, pengacara korban pelecehan Raja Solo maju terus
Hamili ABG, Raja Surakarta akan dikonfrontir dengan korban
Kasus pelecehan seksual, polisi akan tes DNA Raja Surakarta
Polisi tes DNA terkait kasus pelecehan seksual Raja Surakarta
Korban pelecehan seksual Raja Surakarta dikawal pengacara baru
Pemkab Sukoharjo jamin kebutuhan korban pelecehan Raja Surakarta
-
Mengapa para pemijat difabel netra di Yogyakarta rentan terhadap pelecehan seksual? Arya sendiri tidak tinggal di losmen, melainkan di asrama sekolah dengan biaya yang cukup murah. Rawan terkena pelecehan Di tahun yang sama, Arya pertama kali memperoleh pengalaman tak menyenangkan dilecehkan oleh salah seorang pasiennya. Hari sudah hampir malam ketika ia sedang bersiap memulai kerja lepasnya sebagai pemijat di losmen itu. Tak lama kemudian, datanglah seorang pasien. Dari suaranya, Arya menduga kalau ia adalah seorang lelaki paruh baya.
-
Bagaimana cara Fakultas Filsafat UGM menangani kasus pelecehan seksual? Pada prinsipnya Fakultas Filsafat UGM konsisten untuk penanganan kasus-kasus kekerasan seksual. Laporan tentang adanya korban dan lain sebagainya belum ada," urai Iva.
-
Bagaimana pelaku melakukan pelecehan seksual? Korban penyandang disabilitas tidak bisa berteriak atau menolak. Dia merasa takut dan ketergantungan," katanya.
-
Bagaimana rangsangan payudara memengaruhi gairah seksual wanita? Sebuah penelitian oleh Roy Levin dari University of Sheffield dan Cindy Meston dari University of Texas menemukan bahwa merangsang payudara atau puting payudara meningkatkan gairah seksual sekitar 82 persen dari wanita yang diikutsertakan dalam penelitian tersebut.
-
Siapa yang diduga melakukan pelecehan seksual? Video itu berisikan pengakuan dan permintaan maaf seorang pria atas pelecehan seksual yang dilakukannya.
-
Mengapa pelaku melakukan kekerasan seksual? Modusnya, memanfaatkan kondisi korban yang rentan.