Banyak masalah di perkotaan, Risma berharap UCLG ASPAC memberi solusi
Kota Surabaya, Jawa Timur menjadi tuan rumah Kongres ke-7 United Cities and Local Goverment (UCLG) Asia Pacific (Aspac), yang secara resmi dibuka Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Ignasius Jonan di gedung Dyandra Convention Hall, Kamis (13/9).
Kota Surabaya, Jawa Timur menjadi tuan rumah Kongres ke-7 United Cities and Local Goverment (UCLG) Asia Pacific (Aspac), yang secara resmi dibuka Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Ignasius Jonan di gedung Dyandra Convention Hall, Kamis (13/9).
Dalam sambutannya, Wali Kota Tri Risamaharini menyebut, pada dekade terakhir ini, ada banyak persoalan yang dihadapi daerah atau negara. Seperti pengelolaan limbah, sanitasi, sistem drainase, transportasi, pendidikan, kesehatan, penyediaan perumahan, kemiskinan, pasokan air dan perizinan.
-
Mengapa Tri Rismaharini mengundurkan diri dari jabatan Menteri Sosial? Risma menyatakan, dia bakal menemui Presiden Joko Widodo (Jokowi) Jumat hari ini (30/8/2024)."Saya akan besok InsyaAllah kalau bisa minta waktu Pak Presiden untuk mengundurkan diri,” kata Risma di Surabaya, Kamis (29/8/2024).
-
Siapa pasangan calon gubernur Tri Rismaharini? Tri Rismaharini dengan Zahrul Azhar Asumta atau Gus Hans yang diusung PDIP.
-
Kapan Tri Rismaharini bertemu dengan Presiden Jokowi untuk mengundurkan diri? Risma menyatakan, dia bakal menemui Presiden Joko Widodo (Jokowi) Jumat hari ini (30/8/2024).
-
Bagaimana cara Tri Rismaharini menyampaikan niat pengunduran dirinya kepada Presiden Jokowi? Risma mengaku dia harus bertemu Jokowi untuk menyampaikan langsung niat pengunduran diri ini.
-
Siapa saja yang menggandeng tangan Jenderal Tri Sutrisno? Dalam kegiatan itu, tertangkap kamera Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) Jenderal Dudung Abdurrahman dan Mantan Danjen Kopassus Letjen (Purn) Prabowo Subianto mengandeng tangan Panglima ke-9 ABRI.
-
Kenapa Prabowo Subianto dan Jenderal Dudung menggandeng tangan Jenderal Tri Sutrisno? Momen ini terjadi ketika ketiga jenderal tersebut sedang berjalan masuk ke dalam sebuah ruangan atau tempat digelarnya gala dinner seusai mengikuti rangkaian parade senja atau penurunan upacara bendera merah putih.
Bahkan, kata Risma, saat ini berbagai negara harus menghadapi dampak perubahan iklim. Termasuk bencana alam yang terjadi di beberapa daerah atau negara.
"Oleh karena itu, kondisi ini menuntut semua pihak untuk dapat bekerja sama dan berbagi pengetahuan serta pembelajaran bersama-sama," kata Risma.
Sehingga, menurut wali kota perempuan pertama di Kota Pahlawan ini, UCLG Aspac diharapkan bisa menjadi forum untuk saling belajar dan berbagi pengalaman antardaerah, terutama dalam mengatasi masalah perkotaan.
Tujuan akhirnya, masih kata Risma, untuk memecahkan tantangan bersama dengan mempromosikan inovasi dalam mewujudkan kota yang berkelanjutan dan layak huni.
"Saya yakin UCLG ASPAC dapat menjadi kerangka kerja yang tepat untuk memfasilitasi kebutuhan kita semuanya," sambungnya.
Di kesempatan sama, Risma juga memastikan, bahwa selama ini, Surabaya sudah dipercaya untuk menyelenggarakan berbagai acara internasional. Termasuk pertemuan UN Habitat 3 yang diikuti ribuan delegasi dari 193 negara anggota PBB pada 2016 lalu.
Selanjutnya, ada Pertemuan Puncak Kota Ramah Anak yang diselenggarakan dengan UNICEF di tahun 2018 ini.
"Setelah 7th UCLG ASPAC Congress ini, Surabaya akan menjadi tuan rumah Startup Nations Summit (SNS) pada November 2018," ucapnya sembari mengundang peserta UCLG Aspac di bulan November mendatang.
Sekadar infrmasi, pembukaan UCLG Aspac ini ditandai dengan pemukulan gong oleh menteri Jonan didampingi Wali Kota Risma; Presiden UCLG Aspac, Won Hee Ryong beserta jajarannya dan beberapa kepada daerah yang hadir.
Selain pemukulan gong, dua atlet junior panahan yang membidik balon hingga meletus dan terbukalah banner bertuliskan 7th UCLG ASPAC CONGRESS. Lalu muncul tokoh-tokoh pewayanangan bergelantungan sambil membawa bunga untuk diberikan kepada Menteri Jonan dan beberapa tokoh lainnya di atas panggung.
Menteri Jonan mengatakan, pemerintah pusat dan daerah memang harus bersinergi untuk memecahkan berbagai masalah.
"Saya juga berharap kepala daerah bisa membangun pembangkit listrik tenaga sampah. Di Surabaya sudah ada sejak lama, bahkan sebelum saya menjabat menteri ESDM," tandas Jonan.
Baca juga:
Upaya pemerintah mitigasi bencana kegeologian
Dorong percepatan EBT, 34 provinsi selesaikan rancangan rencana energi daerah
Sumur bor air tanah kini hadir di Alor, NTT
Aksi hemat energi ala Vadi Akbar
Menteri ESDM resmikan 10.101 SR jargas rumah tangga di Mojokerto
Sumur bor air tanah di Kalimantan Timur