Bobol brankas dapat Rp 60 juta, 2 perampok diringkus saat pesta sabu
Tersangka mengaku nekat merampok karena terbelit utang sabu Rp 15 juta.
Iwan Daniel (44) dan Amirul Mukminin (33) berhasil menggondol uang Rp 60 juta dari brangkas mini ketika keduanya merampok rumah David Lukito di Kelurahan 15 Ilir, Jumat (25/3) dini hari.
Kedua tersangka yang tinggal di Kelurahan 13 Ilir dan 14 Ilir, Kecamatan Ilir Timur I, Palembang, itu berhasil diringkus ketika menggelar pesta sabu.
-
Apa yang dimaksud dengan Telok Abang di Palembang? Dalam bahasa Palembang, telok diartikan telur dan abang artinya merah. Artinya secara keseluruhan, Telok Abang merupakan telur rebus yang cangkangnya diberi warna merah.
-
Apa pasal yang menjerat pelaku pembunuhan siswi di Palembang? Para pelaku terjerat pasal penganiayaan dan pencabulan anak yakni pasal 76 C dan Pasal 80 ayat 3 UU No. 35 Tahun 2014 Tentang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara dan denda Rp3 miliar.
-
Dimana letak Kampung Kapitan di Palembang? Letak Kampung Kapitan yang berada di tepi Sungai Musi menjadi sangatlah strategis.
-
Kenapa Lak masuk ke Palembang? Konon, Lak masuk ke Palembang diperkirakan pada zaman awal berdirinya Kerajaan Palembang sekitar abad 16.Saat itu, banyak dijumpai gaya arsitektur rumah Palembang yang dibangun dalam bentuk limas.
-
Apa itu pindang tulang iga sapi khas Palembang? Pindang tulang iga sapi dapat menjadi menu alternatif dalam acara makan Anda bersama keluarga.
-
Di mana bisa menemukan Lenggang di Palembang? Selain Pempek, Lenggang menjadi salah satu kuliner yang ada di hati masyarakat. Banyak penjual Lenggang yang bisa dijumpai.
Menurut pengakuan tersangka, uang Rp 60 juta dari brangkas tersebut dibagi rata. Sebagian untuk membayar utang dan sisanya untuk membeli sabu. Keesokan harinya, keduanya diringkus saat pesta sabu di rumah tersangka Iwan, Sabtu (26/3) pukul 18.00 WIB.
Saat itu polisi meringkus keduanya. Betis kiri Iwan terpaksa ditembak karena bermaksud melarikan diri. Sementara tersangka Amir tidak melakukan perlawanan dan hanya diam saja karena masih teler akibat pengaruh narkoba.
Iwan mengaku nekat merampok karena terbelit utang untuk membeli sabu. "Sering pakai (narkoba), ketagihan, utang terus sampai Rp 15 juta," ungkap tersangka Iwan di Mapolsek Ilir Timur I Palembang, Senin (28/3).
Kapolsek Ilir Timur I Palembang Kompol Zulkarnain mengungkapkan, dugaan sementara kedua tersangka merupakan pemain lama dalam bisnis narkoba. Namun, sejauh ini keterlibatannya sebagai pemakai. "Keduanya kita Pasal 363 KUHP dan UU tentang narkotika," pungkasnya.