Bocah 11 Tahun di Depok Tewas jadi Korban KDRT Sang Ayah, Ibu Ditemukan Sekarat
Warga akhirnya melihat ada satu anak tak bernyawa di dalam rumah. Ibu korban juga ditemukan terluka parah.
Seorang anak berusia 11 tahun ditemukan tewas mengenaskan di rumahnya di Jati Jajar, Kecamatan Tapos, Depok pagi tadi. Korban berjenis kelamin perempuan.
Korban berinisial K meninggal dunia diduga akibat menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). Dari penuturan Lidya, tetangga korban mengatakan dari dalam rumah tersebut sering terdengar suara pertengkaran.
-
Apa yang dimaksud dengan KDRT? Kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) adalah salah satu bentuk pelanggaran hak asasi manusia yang sering terjadi di Indonesia. KDRT dapat berupa kekerasan fisik, psikis, seksual, atau ekonomi yang dilakukan oleh anggota keluarga terhadap anggota keluarga lainnya.
-
Kapan korban melapor kasus KDRT? Laporan yang dilayangkan korban pada 7 Agustus 2023 lalu telah diterima Unit PPA Polres Metro Bekasi dan masih dalam proses penyelidikan.
-
Siapa yang menjadi korban KDRT? Bagaimana tidak, seorang gadis di Sulawesi Utara menjadi korban KDRT oleh sang suami.
-
Apa dampak KDRT pada anak? Anak-anak yang terpapar kekerasan juga berisiko mengalami gangguan mental yang serius di kemudian hari.
-
Siapa saja yang bisa menjadi korban KDRT? Kekerasan ini tidak terbatas pada satu gender atau usia tertentu; sebaliknya, ia merajalela di berbagai lapisan masyarakat, merusak kehidupan individu yang terjebak di dalamnya.
-
Kenapa KWT Srikandi dibentuk? Mengatasi Masalah Kenaikan Harga Pangan KWT Srikandi dibentuk pada awal tahun 2023 lalu. Saat itu, peruntukannya adalah membantu mengatasi kenaikan harga pangan dan memenuhi kebutuhan masyarakat setempat.
"Sering terdengar cekcok berantem gitu. Cuma kita pikir tidak sampai akan kejadian seperti ini," katanya, Selasa (1/11).
Menjelang subuh tadi pun terdengar suara cekcok lagi dari pasangan suami istri tersebut. Bahkan terdengar teriakan histeris.
"Kita tahu ada yang tidak beres, setelah dicek ke rumah tersebut ternyata anaknya yang pertama sudah meninggal. Untuk anaknya yang paling kecil sepertinya tidak apa-apa," ucapnya.
Warga akhirnya melihat ada satu anak tak bernyawa di dalam rumah. Ibu korban juga ditemukan terluka parah.
"Iya anaknya meninggal, ibunya katanya sekarat," ujarnya.
Kasat Reskrim Polres Metro Depok AKBP Yogen Heroes Baruno mengatakan kasusnya sedang ditangani pihaknya. Korban diduga dilukai menggunakan senjata tajam.
"Luka karena senjata tajam, parang," katanya.
Informasi dari saksi mengatakan, pasangan suami istri tersebut memang kerap terlibat cekcok. Namun mengenai pemicu cekcok belum diketahui.
"Keterangan memang sering mendengar cekcok namun kita pastikan dulu ke saksi, jadi kami belum bisa pastikan itu," pungkasnya.
(mdk/ray)