Bocah kelas 6 SD di Bandung jadi PSK karena dijual orangtuanya
P2TP2A yang sempat mengasuh bocah berusia 12 tahun itu terpaksa mengembalikannya ke orangtuanya.
Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Jawa Barat beberapa waktu ke belakang sempat menangani kasus bocah perempuan kelas 6 SD yang dijadikan budak seks para lelaki hidung belang. Kasus itu saat ini masih dalam penyelidikan Polrestabes Bandung.
P2TP2A yang sempat mengasuh bocah berusia 12 tahun itu terpaksa mengembalikannya ke orangtuanya. Itu karena orangtua keberatan jika harus dititipkan pada P2TP2A.
-
Kapan Hari Anak Nasional dirayakan di Indonesia? Setiap tahun, tanggal 23 Juli diperingati sebagai Hari Anak Nasional di Indonesia, yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya perlindungan dan pemenuhan hak-hak anak.
-
Apa yang dirayakan pada Hari Anak Nasional di Indonesia? Setiap tahun, tanggal 23 Juli diperingati sebagai Hari Anak Nasional di Indonesia, yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya perlindungan dan pemenuhan hak-hak anak.
-
Mengapa Hari Keluarga Nasional penting? Hari Keluarga Nasional adalah momen istimewa untuk merayakan kehangatan, cinta, dan kebersamaan dalam keluarga. Hari istimewa yang diperingati setiap tanggal 29 Juni ini, mengajak masyarakat merenungkan betapa pentingnya peran keluarga sebagai fondasi utama dalam membentuk karakter dan nilai-nilai setiap anggotanya.
-
Apa profesi anak keempat Parto Patrio? Tidak seperti kakaknya, anak keempat dari Parto Patrio ini memilih untuk berkarier di dunia hiburan seperti sang ayah.
-
Kenapa Hari Anak Sedunia dirayakan? Tujuan dari peringatan Hari Anak Sedunia tersebut guna meningkatkan kesadaran setiap warga dunia untuk memberikan perlindungan kepada anak.
-
Bagaimana Hari Lahir Persandian Nasional diperingati? Peringatan Hari Persandian Nasional bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya keamanan informasi dalam menjaga kedaulatan negara serta meningkatkan kemampuan dan profesionalisme dalam bidang persandian.
Hal itu disampaikan Ketua P2TP2A Netty Prasetyani ditemui usai menghadiri halal bihalal tingkat Provinsi di Gedung Sate, Bandung, Kamis (23/7). "Di Polrestabes Bandung ada anak yang menyambi (jadi PSK). Anak itu dilacurkan orangtuanya," katanya.
Ada pun motif bocah dilacurkan lantaran mencari uang tambahan mengingat kondisi ekonomi orangtua serba kekurangan. "Anak itu sudah dialog dengan Kapolrestabes (Kombes Pol AR Yoyol) anak itu meminta kami bertanya ke ibu nya berapa ibu nya memberi uang saku setiap hari," katanya.
Sehingga anak tersebut memilih jalan pintas menjadi pemenuh hasrat birahi lelaki hidung belang. Netty tidak ingat benar berapa lama bocah tersebut menjalankan profesi sebagai PSK. Yang pasti bocah tersebut sudah memiliki pelanggan tetap yang setiap saat bisa dihubungi.
"Miris memang, tapi ini harus dilihat apakah memang karena faktor agamanya yang kurang di berikan oleh orangtua atau tarikan lingkungannya yang lebih kuat," ungkapnya. Bisa saja nilai-nilai lingkungannya lebih dominan sehingga bocah tersebut bisa sampai dilacurkan.
Lebih lanjut dia menerangkan, karena dikembalikan ke orangtua, maka fungsi pendampingan harus dilakukan. Jadi, harus ada kesadaran masyarakat untuk saling mengawasi dan mencegah agar tak terjadi kekerasan pada anak. "Kalau ada indikasi kekerasan masyarakat harus segera melaporkan," katanya. Karena dikembalikan ke orangtua, maka fungsi pendampingan harus dilakukan. Jadi, harus ada kesadaran masyarakat untuk saling mengawasi dan mencegah agar tak terjadi kekerasan pada anak.
"Kalau ada indikasi kekerasan masyarakat harus segera melaporkan," katanya.
P2TP2A sudah menjalin kerja sama dengan Polrestabes Bandung untuk menampung korban kekerasan anak. Karena, mereka kesulitan mencari tempat untuk menitipkan korban. "Jadi kalau ada korban di titipkan ke kami," katanya.
Momen memperingati hari anak nasional yang jatuh pada 23 Juli ini, diharapkan pemangku kepentingan bisa memperhatikan masalah anak dengan sungguh-sungguh. Karena, dari sisi usia anak mereka termasuk kelompok rentan yang membutuhkan perlindungan orang dewasa. Baik orang tua, institusi pendidikan maupun masyarakat di sekitarnya.
"Dari sisi fisik anak juga kelompok yang lemah jadi harus dapat perawatan dan perlindungan," katanya.
Baca juga:
Bocah kelas 6 SD di Bandung jadi PSK karena dijual orangtuanya