Buru Residivis Pemilik 4,8 Kg Sabu, BNNP Sulsel Pantau Pintu Keberangkatan Bandara
Lelaki WP ini, kata Idris Kadir, setelah jalani masa hukuman di kasus yang sama, ternyata kembali lagi berbisbis narkoba. Dua kaki tangannya yang baru diringkus, Muslimin alias Messi , (27) dan Wisnu, (29) diberi upah masing-masing Rp 10 juta untuk menjemput dan menyimpan sabu seberat 4,8 kilogram.
Lelaki berinisial WP, eks narapidana kasus narkoba tangkapan tim BNNP Sulsel kembali dalam pengajaran karena ketahuan sebagai pemilik narkoba jenis sabu sebesar 4.825 gram atau 4,8 kilogram.
Kepala BNNP Sulsel, Brigjen Polisi Idris Kadir, Rabu, (23/1) menjelaskan, setelah ditangkap dua pelaku dan disita sabu dalam beberapa bungkusan kecil seberat 4.825 gram atau 4,8 kg, pihaknya diback up tim Resmob Polda Sulsel langsung mengejar pemilik barang sesungguhnya yang berinisial WP, (40).
-
Bagaimana polisi menangani kasus narkoba di Makassar? Doli mengaku, menjelang tahun baru 2024 pihaknya telah melakukan pemetaan terhadap lokasi atau titik rawan peredaran narkotika di Makassar."Tentunya kita sudah mulai melaksanakan operasi dan gencar-gencar kita gelar razia di tempat-tempat yang sudah kita mapping di Makassar raya, dan di tempat hiburan juga kita gelar jelang tahun baru," terang Doli.
-
Apa saja jenis narkoba yang disita di Makassar? Barang bukti yang disita pada 2022 sebanyak 9,8 Kg, lalu meningkat tajam di tahun ini. Sedangkan tahun 2023 ini ada peningkatan barang bukti narkoba jenis sabu hingga 50,3 kilogram (Kg), ya (masuk zona merah) kota Makassar," sebutnya, .
-
Di mana penangkapan kelima tersangka kasus narkoba terjadi? Dia mengatakan rute patroli di Sunggal, yakni Jalan KM 19,5 Kampung Lalang , Jalan PDAM Tirtanadi, Jalan Sunggal dan Jalan Lembah Berkah, Lingkungan 11, Medan.
-
Siapa saja anggota polisi di Makassar yang dipecat karena narkoba? Dari tujuh orang tersebut, dua orang polisi dipecat positif mengonsumsi narkoba.
-
Siapa saja yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Polisi mengatakan, penangkapan ini dilakukan polisi karena adanya laporan dari masyarakat terhadap pihaknya. Polisi telah menangkap Aktor senior Epy Kusnandar (EK) atau yang akrab disapa Kang Mus dalam sinetron ‘Preman Pensiun’. Penangkapan ini dilakukan diduga terkait penyalahgunaan narkotika. Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat AKBP Panjiyoga mengatakan, tak hanya menangkap Kang Mus. Polisi juga menangkap satu orang lainnya yakni Yogi Gamblez (YG) yang bermain di film 'Serigala Terakhir'.
"WP ini adalah eks napi narkoba yang pernah kita tangkap, diproses yang ternyata kembali bermain di bisnis peredaran gelap narkoba. Namun ternyata saat rumahnya didatangi subuh-subuh, Selasa lalu, (22/1), yang bersangkutan sudah tidak ada bersama anak istrinya. Rumahnya di jl Tanjung Bunga sudah kosong," ujarnya.
Lelaki WP ini, kata Idris Kadir, setelah jalani masa hukuman di kasus yang sama, ternyata kembali lagi berbisnis narkoba. Dua kaki tangannya yang baru diringkus, Muslimin alias Messi , (27) dan Wisnu, (29) diberi upah masing-masing Rp 10 juta untuk menjemput dan menyimpan sabu seberat 4.825 gram atau 4,8 kilogram itu yang tadinya pas seberat Rp 5 kilogram.
Dibeberkan, WP ini yang memerintahkan Muslimin untuk menjemput sabu itu di rumahnya lalu Muslimin memberikannya ke Wisnu dan disembunyikan di semak-semak rawa pohon nipa di jl Pampang. Sabu itu terbungkus plastik hitam, diletakkan begitu saja di semak dan orang tidak akan mengira kalau itu sabu. WP ini pulalah yang memerintahkan Muslimin untuk melarikan diri ke Kabupaten Pangkep karena tahu soal sabu itu sudah bocor ke petugas namun berhasil diringkus.
Menyusul pengembangan ke Makassar, ditangkaplah Wisnu bersama barang bukti sabu ini. Muslimin masih di rumah sakit setelah dia dilumpuhkan saat berusaha kabur.
WP di akhir tahun 2015 lalu diringkus tim BNNP Sulsel di kios atau counter ponselnya di Makassar Trade Center (MTC) dengan barang bukti 9,50 gram sabu.
"Kita masih kejar lelaki WP ini, diperkirakan masih berada di wilayah Sulsel. Pintu bandara kita bloking karena besar kemungkinan dia dan keluarganya akan memilih jalur udara yang lebih cepat untuk melarikan diri," kata Brigjen Polisi Idris Kadir.
Baca juga:
Terjerat Narkoba, Asisten Dipecat Ivan Gunawan
Tangkap Wisnu cs, Polda Sulsel Sita 4,8 Kg Sabu
Buruh Penggilingan Padi Nyabu buat Tambah Stamina
Yayasan Al Kamal Ngadu ke Ketua DPRD DKI soal Narkoba di Sekolah
Napi Rutan Humbang Hasundutan Kedapatan Simpan Sabu di Sel