CCTV Rekaman Penusukan Siswi SMK di Bogor Diserahkan ke FBI
Alat yang dimiliki FBI memiliki kemampuan untuk dapat memperjelas tampilan dari sebuah video sehingga diharapkan dapat menampilkan dan mengidentifikasi wajah pelaku secara jelas.
Kepolisian Resor Bogor Kota menggandeng Federal Bureau of Investigation (FBI) mengungkap kasus pembunuhan terhadap Adriana Yubelia Noven Cahya (18), siswi SMK Baranangsiang Kota Bogor. CCTV merekam kejadian pembunuhan sudah diserahkan ke badan intelejen negeri Paman Sam tersebut melalui perwakilannya di Jakarta.
Kepala Polresta Bogor Kota, Komisaris Besar Hendri Fiuser, mengatakan nantinya pihak FBI akan melakukan olah digital forensik dari rekaman CCTV itu.
-
Apa hukuman yang dijatuhkan kepada PSIS Semarang? Hukuman bertanding tanpa penonton dikeluarkan langsung oleh PSSI selaku induk sepak bola Indonesia. Berdasarkan surat dari PSSI, PSIS Semarang dianggap melanggar Kode Disiplin PSSI Tahun 2023 karena terjadi pengulangan kejadian yang sama yaitu keributan antara suporter PSIS Semarang dengan suporter klub tamu. Keributan itu menyebabkan adanya korban luka-luka dan hal itu diperkuat dengan bukti-bukti yang cukup untuk menegaskan terjadinya pelanggaran disiplin.
-
Siapa yang melakukan sidak ke SMA Negeri 4 Bangkalan? Pada Selasa (23/7), Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur wilayah Kabupaten Bangkalan, Pinky Hidayati, melakukan sidak ke SMA Negeri 4 Bangkalan.
-
Dimana siswi SMP di Palembang ditemukan? Sementara itu tiga pelaku lainnya MZ 13 tahun, MS 12 tahun, dan AS 12 tahun pada saat korban ditemukan di TPU berada di lokasi kerumunan seolah-olah tidak mengetahui apa-apa yang terjadi.
-
Apa yang dilakukan para pelaku terhadap siswi SMP itu? Para buron adalah D, HR, RF, dan FB. D diketahui sebagai otak kejahatan yang membawa korban ke TKP dan mengawali perkosaan disaksikan sembilan temannya.
-
Apa yang diciptakan oleh siswa SDN 3 Kota Tangerang? Sejumlah pelajar di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 3 Kota Tangerang, berinovasi menciptakan cairan abate dari daun jeruk.
-
Apa cita-cita Yoyok Sukawi untuk PSIS Semarang? Di PSIS sendiri, Yoyok bercita-cita agar PSIS menjadi tim profesional yang secara keuangan stabil. Ia tahu keinginan itu tidak bisa diperoleh melalui proses instan. Tapi ia yakin suatu saat keinginan itu bisa terwujud.
Hendri menuturkan, alat yang dimiliki FBI memiliki kemampuan untuk dapat memperjelas tampilan dari sebuah video sehingga diharapkan dapat menampilkan dan mengidentifikasi wajah pelaku secara jelas.
"Kita koordinasi dengan FBI karena kita anggap mereka punya alat yang lebih komplet. Dokumen kita kirim ke sana melalui perwakilan FBI di Jakarta. Nanti mereka bawa ke Amerika, mereka lihat, bisa nggak yang blur itu jadi jelas," ucap Hendri, di Mapolresta Bogor, Senin (4/3).
Dirinya menambahkan, butuh waktu sekitar satu bulan bagi FBI untuk dapat mendalami hasil rekaman tersebut.
Jika sudah, sambungnya, FBI akan segera mengembalikannya kepada pihak kepolisian.
"Kemarin janji sama saya satu bulan," kata Hendri.
Sejauh ini, kata dia, polisi sudah memeriksa lebih dari 30 orang saksi dalam kasus itu.
Polisi juga masih kesulitan mengidentifikasi pelaku karena kualitas resolusi rekaman CCTV yang sangat buruk.
"Karena itu kita gandeng FBI, ya. Nanti di sana dicek digital forensik untuk identifikasi pelaku," tutup dia.
Baca juga:
Polisi Minta Bantuan FBI Ungkap Kasus Penusukan Siswi SMK di Bogor
Polisi Akan Sebar Sketsa Wajah Terduga Pembunuh Siswi SMK di Bogor
Polisi Buat Sketsa Wajah Penusuk Siswi SMK di Bogor
Pelaku dan Motif Pembunuhan Siswi SMK Bogor Masih Misteri
Pengungkapan Kasus Penusukan Siswi SMK di Bogor Terkendala Minimnya Saksi Mata
Tabur Bunga di Lokasi Penusukkan Siswi SMK Bogor