Cerita Jasad Balita di Kaltim Diantar Buaya Sepanjang 3 Meter ke Tepian Sungai
Muhammad Ziyad Wijaya, balita laki-laki 4 tahun di Muara Jawa, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, ditemukan meninggal mengambang di sungai sekitar rumahnya, Jumat (20/1) pagi. Peristiwa itu menjadi perbincangan karena jasad Ziyad muncul ke permukaan di atas punggung buaya diperkirakan berukuran 3 meter.
Muhammad Ziyad Wijaya, balita laki-laki 4 tahun di Muara Jawa, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, ditemukan meninggal mengambang di sungai sekitar rumahnya, Jumat (20/1) pagi. Peristiwa itu menjadi perbincangan karena jasad Ziyad muncul ke permukaan di atas punggung buaya diperkirakan berukuran 3 meter.
Sedikitnya lima video beredar sejak pagi ini tadi. Mulai dari detik-detik jasad Ziyad muncul di atas punggung buaya yang muncul di permukaan, hingga detik-detik jasad Ziyad dievakuasi ke atas perahu motor warga. Videonya viral di media sosial.
-
Apa yang viral di Bangkalan Madura? Viral video memperlihatkan seekor anjing laut yang tidak sewajarnya dikarenakan berkepala sapi yang berada di Kabupaten Bangkalan, Provinsi Jawa Timur.
-
Apa yang viral di Babelan Bekasi? Viral Video Pungli di Babelan Bekasi Palaki Sopir Truk Tiap Lima Meter, Ini Faktanya Beredar video pungli di Babelan Bekasi. Seorang sopir truk yang melintas di kawasan Jalan Raya Babelan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat merekam banyaknya aktivitas pungli baru-baru ini.
-
Di mana kuburan viral itu berada? Lokasi kuburan itu berada tengah gang sempit RT.03,RW.04, Kelurahan Pisangan Timur, Pulo Gadung, Jakarta Timur.
-
Mengapa kejadian ini viral? Tak lama, unggahan tersebut seketika mencuri perhatian hingga viral di sosial media.
-
Apa yang terjadi pada bocah yang viral di Bandung? Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jenderal Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat. Videonya viral setelah seorang pelaku mengaku sebagai keponakan seorang jenderal.
-
Kolak apa yang viral di Mangga Besar? Baru-baru ini ramai di media sosial war kolak di kawasan Mangga Besar, Jakarta Barat. Sebagaimana terlihat dalam video yang tayang di akun Instagram @noonarosa, warga sudah antre sejak pukul 14:00 WIB sebelum kedainya buka.
Ziyad adalah balita yang dilaporkan hilang sejak Rabu (18/1) sore dan ditemukan meninggal sekitar pukul 07.00 WITA. Balita malang itu diduga terjatuh ke sungai di belakang rumahnya saat bermain. Basarnas, menjadi salah satu unsur SAR yang terlibat dalam pencarian dua hari ini.
Koordinator Basarnas Unit Siaga SAR Samarinda Riqi Effendi membenarkan rekaman video itu di perairan Muara Jawa. Di mana, jasad anak laki-laki muncul ke permukaan dan berada di atas punggung buaya.
Dia menceritakan, warga memastikan itu adalah jasad Ziyad Wijaya. Saat itu warga belum berani mendekat. Dua kali Ziyad muncul dan tenggelam bersama buaya itu.
"Muncul ke permukaan yang ketiga kali, dan bergerak ke arah pinggir sungai, buaya itu kemudian melepaskan jasad korban dari punggungnya dan kemudian pergi," ujar Riqi dikonfirmasi merdeka.com.
Jasad Ziyad mengambang di sungai. Keluarga korban dan warga baru mencoba mendekat dan mengevakuasi jenazah Ziyad ke atas perahu motor tanpa menggunakan kantong jenazah. Jarak dari bibir sungai ke posisi jasad mengambang sekitar 70 meter.
"Atas permintaan keluarga, jenazah korban langsung dibawa ke rumah duka menggunakan perahu motor itu dengan pendampingan tim SAR lainnya menggunakan perahu karet," terang Riqi.
Menurut cerita warga, buaya yang sama diperkirakan berukuran 3 meter, terlihat lalu lalang di sekitar dermaga yang menjadi Posko SAR pada Kamis (19/1) malam.
"Buaya itu sempat terlihat oleh pemancing, mondar mandir di depan mereka. Tapi tidak terlihat adanya jenazah korban," ungkap Riqi.
Dari tayangan video beredar, jasad Ziyad Wijaya terlihat utuh. Meski demikian Riqi belum bisa memastikan ada tidaknya luka bekas gigitan atau terkaman buaya pada jasad korban.
"Kalau korban dikatakan diterkam buaya, kecil kemungkinan. Karena rangka rumah seperti rumah panggung, itu bagian belakangnya jauh dari sungai. Jadi kemungkinan korban terjatuh ke sungai saat main di belakang rumahnya," jelas Riqi.
Kepala Basarnas Kantor SAR Balikpapan Melkianus Kotta memastikan jasad anak laki-laki itu adalah M Ziyad Wijaya, yang dilaporkan hilang keluarga diduga jatuh ke sungai pada hari Kamis (19/1), sehari setelah kejadian.
"Korban ditemukan tim SAR gabungan dengan kondisi meninggal dunia," kata Melkianus Kotta.
(mdk/cob)