Curi 100 kg ikan tuna, kapal nelayan berbendera Malaysia ditangkap
"Identitas kapal itu adalah KM Wafiqa bermesin 40 PK," ujar Fajar.
Direktorat Polair Polda Kalimantan Timur menangkap kapal nelayan berbendera Malaysia, di perbatasan perairan Kalimantan Utara, dengan pulau Sipadan dan Ligitan Malaysia. Di atas kapal tersebut, petugas menyita 100 kilogram ikan tuna segar.
Penangkapan dilakukan Selasa (31/5) kemarin sekitar pukul 10.00 WITA, berawal dari giat patroli satuan pangkalan II Ditpolair Polda Kaltim.
"Patroli dilakukan di perairan zona ekonomi eksklusif Indonesia," kata Kabid Humas Polda Kaltim, Kombes Pol Fajar Setiawan, kepada merdeka.com, Rabu (1/6) malam.
Di tengah patroli, petugas menemukan kapal nelayan berbendara Sabah, Malaysia, di titik ZEE dengan koordinat 13' 51' 130" LU serta 118' 38' 300" BT. Kapal nelayan berbendera Malaysia itu, diduga melakukan aksi illegal fishing.
"Identitas kapal itu adalah KM Wafiqa bermesin 40 PK," ujar Fajar.
Dalam pemeriksaan petugas, kapal nelayan dengan pemilik atas nama Egal bin Pilmehani, warga desa Kampung Baru, pulau Kabul, Sabah Malaysia itu, tidak bisa menunjukkan surat dokumentasi pengangkutan ikan sebagaimana diatur dalam peraturan.
"Di atas kapal, ditemukan barang bukti sekitar 100 kilogram ikan tuna ya," sebut Fajar.
Dalam pengawalan petugas, pemilik kapal bersama kapal dan muatannya, digiring menuju ke markas satuan pangkalan II Ditpolair Polda Kaltim di Juwata, Tarakan. Petugas lantas memeriksa nelayan bersangkutan, dengan menyusun berita acara pemeriksaan.
"Kita lakukan pemeriksaan awal, sambil kita koordinasikan ke PSDKP (Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan) KKP Tarakan," jelasnya.
Pemilik kapal dijerat dengan pasal 92 junto pasal 26 ayat 1 dan atau pasal 93 ayat 2 dan pasal 27 ayat 2 Undang-undang RI No 45 tahun 2009 tentang perubahan atas Undang-undang No 31 tahun 2004 tentang Perikanan.
-
Kapan Sentra Kuliner Ikan Kabupaten Garut diresmikan? Dikutip dari ANTARA, Rabu (28/6) sentra ikan tersebut diketahui baru diresmikan pada Selasa 26 Juni 2023 lalu.
-
Bagaimana Ikan Pari Jawa punah? Tim melakukan pemodelan baru yang mencakup semua informasi yang tersedia tentang spesies yang mengungkapkan bahwa Ikan Stingaree Jawa telah punah.
-
Apa bukti kepunahan Ikan Pari Jawa? Hilangnya ikan pari Jawa, kerabat kecil ikan pari, merupakan kepunahan ikan laut pertama akibat ulah manusia.
-
Di mana letak Sentra Kuliner Ikan Kabupaten Garut? Lokasinya berada persis di sebuah bangunan berlantai dua, di Jalan Raya Bandung-Garut, Kecamatan Tarogong Kaler.
-
Kenapa Sentra Kuliner Ikan Kabupaten Garut dibangun? Lokasi ini dibangun oleh pemerintah, dan dikelola oleh swasta lalu disewakan kepada pelaku usaha ikan di bawah Dinas Perikanan dan Peternakan Garut.
-
Bagaimana ikan asin diawetkan? Ikan asin adalah ikan yang diawetkan dengan cara diberi garam. Kandungan garam yang tinggi dalam ikan asin dapat menyebabkan dehidrasi pada bayi dan membuatnya merasa haus setelah mengonsumsinya.
Baca juga:
Menteri Susi: Kapal Amerika kalau curi ikan di RI akan kita tangkap
KRI Oswald tembak kapal pencuri ikan berbendera China di Natuna
Pemerintah gagalkan penyelundupan 150.800 benih lobster
Galaknya Menteri Susi tak takut tangkap kapal Amerika Serikat
Marak pencurian ikan di Natuna, Kasau siapkan pesawat tempur taktis
Diduga curi ikan, kapal Filipina & Vietnam ditangkap di Raja Ampat