Dalami Suap Bansos Covid-19, KPK Panggil Sekjen Kemensos Hartono Laras
Selain ketiga orang itu, tim penyidik juga menjadwalkan memeriksa Direktur Utama PT Junatama Foodia Kreasindo Andy Hoza Junardi.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus mendalami kasus dugaan suap pengadaan bantuan sosial (bansos) terkait virus Corona Covid-19 di Kementerian Sosial (Kemensos) untuk wilayah Jabodetabek Tahun Anggaran 2020.
Untuk mendalami hal tersebut, tim penyidik menjadwalkan memeriksa Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemensos Hartono Laras, Muhammad Rakyan Ikram (wiraswasta), dan Radit (swasta). Mereka bertiga akan dimintai keterangan sebagai saksi untuk tersangka mantan Menteri Sosial Juliari Peter Batubara (JPB).
-
Apa yang ditemukan KPK terkait dugaan korupsi Bantuan Presiden? Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menemukan adanya dugaan korupsi dalam bantuan Presiden saat penanganan Pandemi Covid-19 itu. "Kerugian sementara Rp125 miliar," kata Juru Bicara KPK, Tessa Mahardika, Rabu (26/6).
-
Siapa yang ditahan KPK terkait kasus dugaan korupsi? Dalam kesempatan yang sama, Cak Imin juga merespons penahanan politikus PKB Reyna Usman terkait kasus dugaan korupsi pengadaan software pengawas TKI di luar negeri.
-
Mengapa kasus korupsi Bantuan Presiden diusut oleh KPK? Jadi waktu OTT Juliari itu kan banyak alat bukti yang tidak terkait dengan perkara yang sedang ditangani, diserahkanlah ke penyelidikan," ujar Tessa Mahardika Sugiarto. Dalam prosesnya, kasus itu pun bercabang hingga akhirnya terungkap ada korupsi bantuan Presiden yang kini telah proses penyidikan oleh KPK.
-
Apa yang sedang diusut oleh Kejagung terkait kasus korupsi? Kejagung tengah mengusut kasus dugaan korupsi komoditas emas tahun 2010-2022.
-
Apa modus yang digunakan dalam korupsi Bansos Presiden Jokowi? Modusnya sama sebenernya dengan OTT (Juliari Batubara) itu. (Dikurangi) kualitasnya," ucap Tessa.
-
Siapa yang ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus korupsi Bansos Presiden Jokowi? Pada kasus ini, satu orang telah ditetapkan menjadi tersangka yakni Direktur Utama Mitra Energi Persada sekaligus Tim Penasihat PT Primalayan Teknologi Persada tahun 2020, Ivo Wongkaren, alias IW.
"Ketiganya akam diperiksa untuk tersangka JPB," ujar Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri dalam keterangannya, Kamis (14/1/2021).
Selain ketiga orang itu, tim penyidik juga menjadwalkan memeriksa Direktur Utama PT Junatama Foodia Kreasindo Andy Hoza Junardi. Pemeriksaan Andy Hoza dilakukan untuk melengkapi berkas penyidikan tersangka Ardian I M selaku swasta.
"Saksi Andy Hoza Junardi diperiksa untuk tersangka AIM," kata Ali.
Tim penyidik sendiri sudah menggeledah PT Junatama Foodia Kerasindo di Metropolitan Tower TB Simatupang, Jl. RA. Kartini lantai 13. PT Junatama sendiriri merupakan salah satu vendor pengadaan bansos Covid-19. Berdasarkan informasi, PT Junatama mendapat 1.613.000 paket sembako untuk tahap 5, 6, 7, 8, 9, 10 dan 11.
Saat penggeledahan, tim penyidik memperoleh dan mengamankan beragam dokumen yang berhubungan dengan penyediaan bansos untuk wilayah Jabodetabek tahun 2020 yang diduga dikerjakan oleh perusahaan tersebut.
Dalam kasus ini, KPK menetapkan mantan Mensos Juliari Peter Batubara dan empat tersangka lainnya sebagai tersangka suap terkait program bantuan sosial penanganan virus corona (Covid-19) di wilayah Jabodetabek tahun 2020.
Keempat tersangka lainnya dalam kasus ini adalah, pejabat pembuat komitmen di Kementerian Sosial (Kemensos) Matheus Joko Santoso dan Adi Wahyono, serta Ardian I M dan Harry Sidabuke selaku pihak swasta.
KPK menduga, berdasarkan temuan awal, Juliari menerima Rp10 ribu perpaket sembako dengan harga Rp300 ribu. Namun menurut KPK, tak tertutup kemungkinan Juliari menerima lebih dari Rp10 ribu. Total uang yang sudah diterima Juliari Rp17 miliar.
KPK juga menduga Juliari menggunakan uang suap tersebut untuk keperluan pribadinya, seperti menyewa pesawat jet pribadi. Selain itu, uang suap tersebut juga diduga dipergunakan untuk biaya pemenangan kepala daerah dalam Pilkada serentak 2020.
Reporter: Fachrur Rozie
Baca juga:
KPK Periksa Dirjen Linjamsos soal Penentuan Rekanan Distibusi Bansos
Usut Kasus Korupsi Bansos, KPK Geledah Rumah Dirjen Linjamsos Kemensos
KPK Dalami Fee Diterima Juliari dari PT Tigapilar Agro Utama
Dalami Kasus Suap Bansos Covid-19, KPK Geledah 2 Lokasi di Jakarta dan Bekasi
KPK Sita Dokumen Bansos Usai Geledah PT Junatama Foodia dan Mesail Cahaya Berkat