Dampak Banjir, 29 Sekolah di Demak Berlakukan Belajar Online
Sejumlah sekolah di Kabupaten Demak menerapkan pembelajaran secara daring atau online.
Dampak Banjir, 29 Sekolah di Demak Berlakukan Belajar Online
Sejumlah sekolah di Kabupaten Demak menerapkan pembelajaran secara daring atau online. Hal ini dilakukan lantaran fasilitas sekolah masih belum bisa digunakan akibat dampak banjir.
- Dampak Berlari Menggunakan Sepatu yang Salah, Ketahui Tanda-tandanya
- 3 Dampak Buruk Sering Begadang yang Kurang Disadari, Sebaiknya Hindari Mulai Sekarang
- Tetap Harus Berangkat Sekolah Meski Terdampak Banjir, Perempuan Ini Bocorkan Aksi Manis Kakaknya yang Bikin Iri
- Tak Mau Diajak Bolos Sekolah hingga Kerap Diejek Temannya, Alasan Pelajar Ini Tuai Pujian Warganet
"Jumlah SMA SMK SLB negeri dan swasta yang terdampak secara langsung terkena banjir ada 29 sekolah dari 90 sekolah yang ada di Demak. Saat ini pembelajaran dilaksanakan secara daring dan penugasan sampai kondisi normal lagi," kata Kepala Disdikbud Jateng Uswatun Hasanah, Sabtu (23/3).
Banjir yang terjadi di Demak sejak pekan lalu hingga kini belum surut. Banjir itu disebabkan oleh cuaca ekstrem dan jebolnya sejumlah tanggul sungai karena tidak kuat menahan debit air. Ketinggian banjir yang melanda masing-masing sekolah berbeda.
"Sekolah terdampak paling parah yakni SMAN 1 Karanganyar dengan ketinggian air mencapai 180 sentimeter," ungkapnya.
Sementara sekolah yang lain walaupun tidak tergenang, aktivitas pembelajaran juga tetap dilakukan secara daring. Karena banjir juga berdampak pada akses jalan serta rumah guru maupun siswa.
Sedangkan sekolah yang ada di wilayah Kecamatan Karangtengah dan Mranggen tetap melakukan pembelajaran tatap muka seperti biasanya karena banjir tidak terlalu parah.
"Ada beberapa sekolah yang berada di Kecamatan Mranggen dan Karangtengah bisa tatap muka," ujarnya.
Adapun 29 sekolah yang masih kebanjiran di antaranya SMAN 1 Karanganyar, SMAN 1 Mranggen, SMKN 1 Sayung, SMA Islamic Center, SMK Sultan Fattah, SMK Budi Luhur, SMKS Islam Al Madatsir, dan SMK Farmasi Tunas Harapan
Selanjutnya SMK Farmasi Teladan, SMK Muhammadiyah Sayung, SMK Sunan Kalijaga, SMK Muhammadiyah Latiharjo, SMK Pati Unus SMK Al Madina, SLBN Demak, MAN 2 Demak, dan SMAN 1 Demak, dan SMKN 2 Demak.
Lalu SMK Al Islam Karangtengah, SMK Pontren Darussalam Demak, SMK Perikanan Demak, SMK Al Mubarok Mijen, SMAN 1 Mejen, SMA Muhammadiyah Sayung, SMK Miftahul Ulum Bording School Demak, SMAN 1 Karangtengah, SMAN 1 Guntur, SMAN 1 Dempet, dan SMKN 1 Kalinyamatan.